Suara.com - Tetua Suku Baduy Ingin Agenda Seba Baduy Tetap Bisa Dilaksanakan
Tetua masyarakat Baduy yang juga Kepala Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Jaro Saija mengusulkan perayaan ritual tradisi "Seba Baduy" tetap dilaksanakan pada 30 Mei 2020 dengan dihadiri sebanyak 30 perwakilan.
"Kami sangat memaklumi dengan kondisi pandemi virus corona atau Covid-19 dilarang berkerumun, namun dengan 30 perwakilan yang hadir bisa dilakukan jaga jarak sesuai protokol kesehatan itu," kata Jaro Saija saat ditemui di kediamanya di kawasan hak ulayat masyarakat Baduy di Desa Kanekes Kecamatan Leuwidamar Kabupaten Lebak, Sabtu (16/5/2020).
Kata Jaro, gelaran "Seba Baduy" merupakan agenda wajib yang sudah dilaksanakan sejak zaman kerajaan, termasuk kerajaan Islam yang dipimpin Sultan Hasanudin Banten.
Dilansir di Antara, kegiatan Seba Baduy merupakan bagian dari rukun adat setelah masyarakat Baduy Dalam melaksanakan Kawalu selama tiga bulan. Pada pelaksanaan Kawalu itu, wisatawan dilarang untuk memasuki kawasan pemukiman Baduy Dalam.
Jaro Saija meminta "Ibu gede" atau Bupati Lebak Iti Octavia dan "Bapak gede" atau Gubernur Wahidin Halim dapat mengabulkan usulan kegiatan Seba Baduy yang rencananya digelar 30-31 Mei 2020.
Kegiatan "Seba Baduy" secara harfiah menyerahkan tradisi seserahan hasil bumi dan melaporkan berbagai kejadian yang telah berlangsung selama satu tahun terakhir di kawasan masyarakat Suku Baduy di pedalaman Kabupaten Lebak.
Selain itu juga kegiatan "Seba Baduy" untuk menjalin silatuhrahmi dengan pemerintah agar kehidupan masyarakat aman, damai dan makmur.
"Kami berharap Seba Baduy bisa dilaksanakan dan dihadiri sebanyak 30 perwakilan terdiri dari tiga tangtu, tujuh dangka dan lembaga adat serta lembaga desa," katanya menjelaskan.
Baca Juga: Top 5: Heboh Papa Angkat Syahrini hingga Foto Jadul Sarita Abdul Mukti
Menurut dia, surat pengusulan tradisi perayaan "Seba Baduy" sudah disampaikan ke sekretariat Pemerintah Kabupaten Lebak dan Provinsi Banten.
Selama ini, masyarakat Baduy tinggal menunggu kepastian pemerintah daerah untuk menggelar pelaksanaan "Seba Baduy".
Sebab, pelaksanaan tradisi seba itu merupakan bagian penting dan wajib dilaksanakan karena bagian keputusan adat itu. "Meski dihadiri sebanyak 30 perwakilan itu tetap bisa dilaksanakan Seba Baduy di tengah pandemi COVID-19," ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Terpopuler: Melongok Biodata KH Anwar Manshur, Konflik Jennifer Coppen Jadi Sorotan
-
Eau de Parfum Tahan Berapa Jam? Ini 5 Rekomendasinya yang Wangi dan Awet
-
Meneladani Pemikiran dan Warisan Bustanil Arifin: Pendidikan sebagai Jalan Membangun Bangsa
-
5 Opsi Earphone untuk Lari: Waterproof dan Ringan Dipakai, Harga Mulai Rp 40 Ribuan
-
Download Logo Hari Santri 2025 Versi PNG hingga JPG, Klik Link Berikut
-
3 Zodiak Akan Merasakan Kebahagiaan Mulai 15 Oktober 2025
-
5 Sepatu Lari Adidas Terbaik yang Empuk, Lembut, dan Nyaman
-
Oven Bau? Jangan Panik! Rahasia Dapur Hilangkan Bau Tak Sedap dengan Bahan Alami
-
AI Makin Dekat dengan Kehidupan Sehari-Hari, Tapi Bagaimana dengan Keamanannya?
-
6 Shio Paling Beruntung Besok Rabu 15 Oktober 2025