Suara.com - Sebagai seorang wisatawan atau turis yang datang berkunjung ke tempat baru, alangkah sebaiknya kita selalu menjaga sikap dan perilaku meskipun sedang menikmati liburan.
Rasa senang yang menggebu-gebu mungkin terasa ketika kita tiba di tempat tujuan berlibur. Namun ada baiknya Anda tetap menahan diri dan mencoba untuk tetap tertib ketika memasuki sejumlah destinasi wisata.
Mengabadikan momen berlibur dengan berfoto selfie memang selalu menyenangkan, namun alangkah lebih baik jika sebagai turis kita tetap melihat situasi dan tidak kemudian lupa diri.
Namun belakangan, publik lagi-lagi dibuat geram dengan ulah teledor dari salah seorang turis yang berkunjung ke Galeri Borghese di Roma.
Bukan tanpa alasan, ternyata turis ini diklaim teledor ketika sedang selfie, sampai-sampai mematahkan dua hingga tiga jari patung Paolina Bonaparte berusia 200 tahun.
Dikutip Suara.com dari laman People, Kamis (6/8/2020) peristiwa tersebut ternyata terjadi pada tanggal 31 Juli 2020 lalu.
Rusaknya patung bersejarah yang juga sering disebut Venus Victix itu diketahui petugas galeri usai melihat rekaman CCTV.
Sepanjang pandemi COVID-19, pihak pengelola galeri memang mewajibkan pengunjung untuk meninggalkan identitas, demi mempermudah pelacakan virus corona jika mendadak ada kasus positif.
Vittrio Garbi selakuresiden Yayasan Antonio Canova akhirnya pada awal Agustus lalu angkat bicara soal peristiwa perusakan patung itu.
Baca Juga: Pasca Idul Adha, Wisatawan Padati Hagia Sophia
Dirinya meminta kepolisian segera mengidentifikasi kasus yang dianggap sebagai aksi vandalisme itu. Sgarbi meminta tolong pihak kepolisian untuk menahan turis Austria tersebut agar tidak dulu kembali ke negaranya dan dikenai sejumlah sanksi.
Rusaknya patung tersebut jika dilihat kembali dari rekaman CCTV, terjadi akibat sang turis berpose terlalu menyender di tubuh benda berusia 200 tahun itu.
Ternyata akibat posisi selfie inilah yang membuat jari patung bersejarah itu mendadak patah.
Akhirnya setelah dihubungi oleh pihak pengelola museum, akhirnya sang istri turis Austria tadi mengakui bahwa suaminya tak sengaja mematahkan jari patung itu akibat lalai.
Bukan kali pertama, tahun 2008 lalu seorang wanita tak sengaja merusak karya seni buatan Salvador Dali dan Fransisco Goya di galeri Yekatenriburg, Rusia. Lagi-lagi insiden ini terjadi karena turis tersebut teledor ketika sedang berselfie.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
6 Rekomendasi Sampo Anti Ketombe Terbaik: Ampuh, Harga Mulai Rp20 Ribuan
-
Bolehkan Mencabut Uban dalam Islam? Begini Hukum dan Ketentuannya
-
6 Pilihan Parfum yang Cocok Dipakai di Hari Pernikahan, Bikin Momen Makin Berkesan
-
Siapa istri Narji? Sukses Kelola Uang Bulanan dari Suami Jadi Tanah 1000 Hektare
-
Profil Primus Yustisio Mantan Aktor yang Jadi Anggota DPR, Minta Proses LPDP Lebih Transparan
-
Cara Cek Status Honorer yang Diusulkan Jadi PPPK Paruh Waktu 2025, Simak Panduannya
-
Terpopuler Lifestyle: Isi Garasi Menkeu Purbaya Bikin Heran, Edit Foto Polaroid Bareng Idola Diburu
-
Inul Daratista Lulusan Apa? Sadar Diri Ogah Jadi Wakil Rakyat karena Tak Sekolah Tinggi
-
Arti Mimpi Beli Mobil Baru Menurut Primbon, Pertanda Kesuksesan Besar?
-
Duduk Perkara Rektor UI Disoraki 'Zionis' di Acara Wisuda, Gegara Undang Tokoh Pro-Israel?