Suara.com - Mendengar kalimat padang pasir, tentu saja beberapa di antara kalian pasti akan berimajinasi tentang latar lokasi film Alladin, kan? Namun, ternyata sebenarnya padang pasir ini tak hanya ada di Timur Tengah, lho.
Terbukti, sebenarnya banyak sekali padang pasir eksotis yang dapat kalian temukan di Indonesia. Pesonanya tak kalah dahsyat dari Timur Tengah, sebenarnya beberapa padang pasir ini bisa kalian sambangi tanpa harus merogoh kocek cukup dalam.
Lalu, sebenarnya ada di mana saja padang pasir Indonesia yang tak kalah eksotis dengan Timur Tengah ini?
Berikut Suara.com merangkum 4 padang pasir eksotis Indonesia yang tak kalah indah dari Timur Tengah.
Gumuk Pasir Parangkusumo
Gumuk Pasir Parangkusumo terletak di sebelah barat Pantai Parangkusumo, salah satu destinasi wisata di kawasan Pantai Parangtritis. Lokasinya berada di daerah Jl. Pantai Parangkusumo, Grogol 10, Pantai Parangtritis, Kec. Kretek, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Tak hanya berfoto-foto di Gumuk Pasir Parangkusumo, Anda bisa melakukan berbagai aktivitas seru, misalnya sandboarding.
Menantang adrenalin, Anda bisa mencoba atraksi berseluncur dengan sandboarding dari sisi puncak gundukan pasir dan berlomba bersama sahabat atau anggota keluarga kalian.
Pantai Oetune
Baca Juga: Bermula dari Buku Misterius, Sutrisno Sulap Kiringan Jadi Desa Wisata Jamu
Berbeda dengan pantai lain di kawasan pesisir Indonesia, Pantai Oetune yang berada di Oebelo, Amanuban Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan, NTT, memiliki hamparan pasir putih yang begitu lembut.
Di sepanjang pantainya, pohon lontar dan pohon kasuari berusia puluhan tahun berdiri, saling berjarak 6 hingga 8 meter satu dan lainnya. Sementara di perairan pesisir Oebelo, gulungan ombak pecah dengan begitu memesona.
Pantai Oetune ini berjarak kurang lebih 115 kilometer dari Kota Kupang. Jika menggunakan kendaraan roda empat, membutuhkan waktu sekitar tiga jam untuk mencapai Pantai Oetune.
Gurun Pasir Busung Bintan
Selanjutnya ada Gurun Pasir Busung Bintan di Kepulauan Riau. Meskipun gurun pasir yang terletak di Bintan, Kepulauan Riau ini bukanlah gurun pasir alami, pesonanya tetap tak kalah indah dari padang pasir biasa.
Gurun Pasir Busung Bintan ini awalnya adalah sebuah penambangan bauksit yang hasilnya bahkan diekspor hingga ke luar negeri. Namun, aktivitas penambangan dihentikan pada masa Presiden Soeharto. Kawasan itu lalu dibiarkan terbengkalai selama puluhan tahun berikutnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
5 Rekomendasi Parfum Artis untuk Rayakan Natal 2025, Aroma Mewah dan Tahan Lama
-
Ramalan 6 Shio Paling Hoki Besok 23 Desember 2025, Keberuntungan Menghampiri!
-
Lebih dari Sekadar Roti: Kartika Sari Berbagi Hampers Jelang Natal di Momen Ulang Tahun Ke-50
-
5 Parfum yang Cocok Dipakai First Date: Wanginya Mewah, Elegan, dan Berkesan!
-
Minions Run hingga Meet & Greet: Liburan Akhir Tahun Makin Seru Bareng Bob dan Tim
-
7 Bedak Tabur Terbaik untuk Sehari-Hari yang Awet, Bikin Wajah Natural Glowing
-
Bye Bye Luntur! 5 Lipstik Tahan Makan dan Minum yang Bikin Bibir On Point Seharian
-
5 Sepatu Lari Lokal Terbaik untuk Half Maraton, Bantalan Empuk Setara Brand Dunia
-
Transformasi Desa Bilebante: Dari Bekas Tambang Pasir Jadi Desa Wisata Hijau
-
8 Ide Menu Bakar-bakaran Malam Tahun Baru yang Menggugah Selera