Suara.com - Setelah sempat dibuka untuk umum, jalur pendakian Gunung Gede Pangrango di Jawa Barat rupanya ditutup kembali terhitung mulai Jumat (11/9/2020) kemarin.
Melalui sudat edaran yang juga diunggah melalui akun Instagram @tn_gedepangrango, Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (BBTNGGP) memberitahukan informasi terkait lasan mengapa jalur pendakian tersebut ditutup kembali untuk sementara waktu.
Ditinjau Suara.com dari surat edaran Kepala Balai Besar TNGGP Nomor SE.1051/BBTNGGP/Tek.2/9/2020, ternyata sebelumnya tim telah melakukan evaluasi terkait pengunjung di Gunung Gede Pangrango.
Penuhnya kuota dan masih banyaknya para pendaki yang tidak mengikuti protokol kesehatan demi mencegah penularan COVID-19 serta protokol kunjungan dari BBTNGGP menjadi pertimbangan mengapa lokasi Gunung Gede Pangrango kembali ditutup.
Selain itu, demi mencegah terjadinya pendaki ilegal, pihak BBTNGGP akhirnya memtuskan untuk menutup kembali jalur pendakian Gunung Gede Pangrango mulai 11 September 2020 hingga waktu yang belum ditentukan.
"Penutupan Sementara Pendakian Di TNGGP. Dalam rangka evaluasi kegiatan pendakian di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango pada masa New Normal dan evaluasi ketertiban pengunjung wisata terhadap Protokol Kesehatan COVID-19, serta mencegah terjadinya pendaki ilegal maka, mulai tanggal 11 September 2020 sampai dengan batas waktu yang belum ditentukan, Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango menutup kembali aktifitas Pendakian," tulis admin akun @tn_gedepangrango.
Dalam surat edaran tersebut, tertera keterangan tambahan untuk para pendaki yang sudah terlanjur melakukan booking online dan pembayaran pada tanggal 11-9 November 2020.
Bagi mereka yang telah membayar, para calon pendaki dapat mengganti jadwal atau reschedule, bisa juga mengajukan pengembalian dana dengan menghubungi call center BBTNGGP di nomor 0263 2950977.
Sebelumnya, Gunung Gede Pangrango sudah membuka kembali jalur pendakian umum pada 25 Agustus 2020 lalu. Calon pendaki diwajibkan membawa surat kesehatan dari dokter dan mematuhi protokol kesehatan.
Baca Juga: Ngakak! Mendadak Muncul Pria Berseragam Indomaret di Gunung Gede
Namun, faktanya masih banyak pengunjung, khususnya para pendaki, yang belum sepenuhnya mematuhi protokol kesehatan. Semoga keadaan kembali kondusif dan jalur pendakian Gunung Gede Pangrango di Jawa Barat ini dibuka kembali.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Terbaik, Ideal untuk Gaming dan Kerja Harian
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
Terkini
-
Apa Arti Istilah NPC? Dipakai Anies untuk Kritik Oxford soal Penemu Rafflesia Hasseltii
-
3 Parfum Aroma Jasmine untuk Kesan Anggun dan Tradisional bagi Calon Pengantin
-
Menyingkap Pesona Tersembunyi Gua Jomblang: Dari Cahaya Hingga Ekosistem
-
4 Serum Mengandung Retinal untuk Atasi Penuaan Dini, Hempas Kerutan dan Garis Halus
-
Apa Manfaat Air Mawar untuk Wajah? Ini 5 Merk Skincare yang Gunakannya
-
3 Zodiak Dapat Keajaiban Besar Mulai 26 November 2025: Kombinasi Rezeki dan Hoki
-
4 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Lavender yang Tahan Lama: Wearable, Wanginya Bikin Tenang
-
7 Sabun Muka Mengandung Kolagen untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Tetap Kencang
-
Dari Hobi Menjadi Pembinaan: Tren Olahraga Multisport Rangkul Generasi Muda
-
5 Hair Tonic Penumbuh Rambut bagi Usia 30 Tahun ke Atas, Cegah Kebotakan Dini