Suara.com - Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Kemenparekraf, Hari Santosa Sungkari, mengaku telah menjalankan program cleanness, health, safety, and environment (CHSE) di desa wisata dan destinasi wisata yang dikelola publik. “Kami lakukan sosialisasi CHSE ini sejak ada pandemi Covid-19. Kita sampaikan betapa pentingnya mematuhi protokol kesehatan, salah satunya cuci tangan,” ujar Hari dalam pernyataannya secara virtual, Kamis (15/10/2020).
Hal ini turut menjadi bagian dalam mendukung perayaan Hari Cuci Tangan Sedunia yang jatuh pada 15 Oktober. Kemenparekraf juga mampu menyediakan sarana dan prasarana cuci tangan seperti wastafel, sabun, dan air bersih ke 5 destinasi super prioritas dan 10 destinasi prioritas nasional.
Sementara itu, Direktur Bina Usaha dan Pelaku Distribusi, Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Nina Mora, menambahkan pihaknya telah mengeluarkan surat edaran nomor 12 tahun 2020 untuk aktivitas perdagangan di masa adaptasi kebiasaan baru.
“Jadi setiap kegiatan seperti di pasar, swalayan, mal, pusat perbelanjaan, salon, dan lain sebagainya ini diwajibkan untuk mematuhi protokol kesehatan selama masa pandemi berlangsung,” katanya.
Tiga hal menjadi dasar dalam surat edaran tersebut di antaranya yaitu pedagang dan pembeli untuk menjaga jarak, kemudian diimbau memakai masker dan selalu melakukan cuci tangan memakai sabun.
Kendati demikian, tak dipungkiri Nina bahwa masih banyak tantangan yang terjadi di lapangan, sehingga pelaksanaannya menjadi kurang maksimal. Salah satunya terkait fasilitas yang kurang memadai.
“Kami sudah memberikan bantuan berupa peralatan face shield, masker, dan hand sanitizer yang telah disebar ke sejumlah tempat perniagaan. Kami juga mengajak pengusaha untuk menyediakan tempat cuci tangan untuk masyarakat demi mencegah penyebaran virus,” jelas dia.
Tak hanya tempat wisata dan layanan perniagaan, tempat ibadah juga melakukan peraturan yang ketat dengan himbauan untuk melakukan protokol kesehatan.
Kasubbag Penghargaan dan Kesejahteraan Biro Kepegawaian Kemenag RI, Maryono, menerangkan tempat ibadah juga dilakukan protokol kesehatan yang wajib dilakukan masyarakat saat ingin melakukan peribadatan.
Baca Juga: Menteri Kabinet Indonesia Maju Jokowi Ramai-ramai Cuci Tangan
“Kami juga telah menyebar surat edaran, dan kami telah memberikan bantuan berupa wastafel hingga masker kepada sejumlah pesantren kemudian tempat ibadah. Karena kami berkomitmen ingin mencegah penyebaran Covid-19,” pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
Terkini
-
Promo Superindo 12 November 2025, Diskon Up to 50% Minyak Goreng hingga Camilan
-
Ramalan Zodiak Leo dkk 12 November 2025: Peluang Baru, Keuangan & Asmara Terungkap
-
6 Rekomendasi Lip Liner untuk Bibir Makin On Point dan Cantik, Harga Mulai Rp15 Ribu
-
4 Zodiak yang Diprediksi Kurang Beruntung Sepanjang November 2025
-
4 Rekomendasi Lipstik untuk Kulit Gelap, On Point dan Mudah Didapatkan
-
10 Prompt Gemini AI Edit Foto Bersama Ayah, Cocok untuk Rayakan Hari Ayah Nasional
-
30 Ucapan Hari Ayah dari Anak Perempuan dalam Bahasa Inggris, Cocok untuk Caption Instagram
-
Apa Bedanya Hari Ayah 12 November dengan Hari Ayah 15 Juni? Ini Asal-usulnya
-
25 Ucapan Hari Ayah Nasional 2025 yang Simpel dan Penuh Makna
-
Terpopuler: 100 Persen Ramalan Fufufafa Benar soal Soeharto hingga Film Waluh Kukus Viral