Suara.com - Santan merupakan salah satu jenis bahan dapur paling banyak digunakan masyarakat Indonesia. Cairan putih yang dihasilkan dari perasan kelapa parut tersebut mampu memberikan cita rasa masakan semakin kaya.
Dikutip Suara.com dari Antara, Jumat (16/10), pakar boga ternama Sisca Soewitomo memberikan beberapa kiat seputar penggunaan santan dalam memasak agar hasil masakan semakin mantap.
Sisca menyarankan untuk tidak menambahkan santan sejak awal, tapi menunggu hingga masakan sudah matang. Dia mencontohkan penggunaan santan pada masakan opor ayam.
"Pakai air biasa, masak (ayam) hingga matang. Simpan dulu. Saat mau disajikan, baru tambahkan santan, makan dengan lontong atau nasi," kata Sisca.
Tips ini juga berlaku saat memasak dalam jumlah banyak tapi tidak untuk disantap sekaligus, melainkan dibagi dalam porsi yang lebih kecil. Dengan begitu, makanan bisa lebih awet.
Dalam acara yang sama, chef Devina Hermawan juga mengatakan tips menambahkan santan di akhir berguna agar tekstur santan tidak "pecah".
Santan sendiri memiliki kandungan lemak nabati yang tinggi, yang tekstur santan bisa "pecah" bila dimasak dalam suhu terlalu tinggi dan dalam waktu terlalu lama. "Oleh karena itu, tunggu dulu sampai matang, baru masukkan santan."
Selain itu, santan juga sensitif terhadap asam. Jadi jika masakan harus dicampur tetesan jeruk nipis, pastikan hanya ditambahkan saat akan disantap.
Devina menuturkan, santan tak cuma berfungsi membuat rasa semakin nikmat, tapi bisa juga dimanfaatkan sebagai bahan yang penting untuk makanan penutup vegetarian. "Santan bisa jadi pengganti whipped cream, kocok dengan mixer sampai kaku," tutupnya.
Baca Juga: 5 Mitos Asupan Nutrisi, Salah Satunya tentang Makanan Manis Bikin Diabetes
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Apa Pekerjaan Orang Tua Vadel Badjideh? Sang Ibu Pingsan Vadel Divonis 9 Tahun Penjara
-
8 Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Viral Sesuai Profesi: Hasil Realistis dan Estetik
-
5 Rekomendasi Sunscreen SPF 50 untuk Hilangkan Bekas Jerawat Hitam, Mulai Rp20 Ribuan
-
Jejak Manis Donat: Dari Olykoek Belanda hingga Inovasi Donat Labu yang Lebih Sehat
-
10 Penyebab Keracunan MBG Sejak Januari 2025: Virus Hepatitis A, Bakteri Salmonella, hingga Ikan Hiu
-
5 Keunggulan Gelar Bachelor of Science Honours Milik Gibran Rakabuming Raka
-
Mengenal Apa Itu Radioaktif Cesium 137 di Cikande dan Bahayanya Jika Terpapar
-
Berkeliling Ponpes Al Khoziny: Tiang Ajaib dan Desain Bangunan Disorot Sebelum Ambruk
-
8 Potret Rumah Vadel Badjideh, Kini Divonis 9 Tahun Penjara dan Denda Rp1 Miliar
-
7 Jas Hujan Bahan PVC Anti Rembes Terbaik, Harga Mulai 70 Ribuan!