Suara.com - Sebuah hasil survei di Jepang menyebut bahwa hanya 23% pengendara yang akan berhenti saat melihat ada pejalan kaki yang hendak menyeberang. Sisanya, 77 persen, memilih untuk jalan terus.
Ya, meski orang Jepang dikenal memiiki tata krama dan sopan santun yang baik, mereka ternyata juga punya beberapa kebiasaan buruk, terutama dalam hal berkendara.
Dilansir dari Soranews24, Japanese Automobile Federation (JAF) melakukan survei di seluruh Jepang untuk melihat bagaimana pengendara di sana bereaksi terhadap pejalan kaki yang hendak menyeberang di jalan yang tidak memiliki lampu lalu lintas. Survei dilakukan dengan mengobservasi lebih dari 9.400 kendaraan di setiap prefektur, mencakup 94 area, di dua penyeberangan jalan yang tidak memiliki lampu lalu lintas.
Hasil yang didapat cukup menyedihkan, karena hanya 23% kendaraan yang berhenti untuk membiarkan pejalan kaki menyeberang. Meski begitu, angka ini ternyata meningkat 4 poin dibanding hasil survei tahun lalu, lho.
Namun, angka di atas merupakan rata-rata dari seluruh prefektur di Jepang. Pengendara paling baik hati tampaknya ada di prefektur Nagano. Di sana, 72,4 persen pengendaranya menyatakan bersedia menghentikan kendaraan mereka jika melihat ada orang yang hendak menyeberang jalan.
Dan yang perlu diingat juga, survei ini dilakukan di penyeberangan jalan yang tidak memiliki lampu lalu lintas untuk penyeberang jalan, ya. Jadi, tidak akan menjadi masalah besar jika Anda hendak menyeberang di penyeberangan yang memiliki lampu lalu lintas. Ingatlah hasil survei ini jika nanti kamu traveling ke Jepang!
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Hasil Survei Sebut Gen Z Lebih Percaya Bank Digital, Ini Alasannya!
-
Nonton Bola Lebih Seru, Pikachu Turun ke Lapangan Temani Anak-Anak di AFF U23
-
Nonton Drakor Sampai WFH, Gaya Hidup Digital Kian Butuh Internet Kencang
-
Golden Black Coffee Milik Tasya Farasya Ada Berapa Cabang? Jual Kopi Susu dengan 5 Tingkat Kafein
-
Apa Tugas Ratu Tisha Selama di PSSI? Dicopot Erick Thohir dari Jabatan Ketua Komite
-
5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung Glycolic Acid, Bikin Wajah Cerah dan Halus Mulai Rp25 Ribu
-
Hubungan Darah Dony Oskaria dengan Nagita Slavina, Baru Ditunjuk Jadi Plt Menteri BUMN
-
Viral Gadis Unboxing Upah Motol Bawang, Dibayar Rp12 Ribu untuk 16 Kg, Tetap Bahagia dan Bersyukur
-
Furnitur Kayu Naik Kelas: Estetik, Berbudaya, dan Ramah Lingkungan
-
Apakah Yurike Sanger dan Soekarno Punya Anak? Ini Fakta Lengkap Hubungan Mereka