Suara.com - Selama ini, orang mengenal TikTok sebagai platform video mobile berdurasi singkat yang berisi konten hiburan. Tapi, TikTok ternyata juga bisa jadi sarana untuk mendukung kegiatan mengajar online yang dilakukan para guru. Dan memanfaatkan momen Hari Guru Nasional, TikTok mengumumkan kerjasama dengan Ikatan Guru Indonesia (IGI) dan Jaringan Sekolah Digital Indonesia (JSDI) untuk menyelenggarakan pelatihan digital kepada para guru di seluruh Indonesia.
Berdasarkan hasil survei dari Direktorat Jendral Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, dan Wahana Visi Indonesia, ditemukan bahwa sebagian besar guru di Indonesia setuju bahwa mereka membutuhkan pelatihan digital tingkat lanjut untuk mendukung proses pembelajaran jarak jauh (PJJ) di masa pandemi.
"Pengadopsian teknologi dalam dunia pendidikan itu merupakan suatu keniscayaan, yang akhirnya didorong dengan terjadinya pandemi ini. Para guru perlu selalu belajar mengikuti perkembangan teknologi, agar dapat terus menyampaikan materi pengajaran yang efektif kepada para pelajar," kata Muhammad Ramli Rahim, Ketua Umum, Ikatan Guru Indonesia (IGI) dan Jaringan Sekolah Digital Indonesia (JSDI).
Ia menambahkan, bahwa kurikulum terbaru dan fasilitas tercanggih akan menjadi tak berguna jika para guru tak memiliki metode pengajaran yang sesuai dengan murid-muridnya. Kondisi murid-murid saat ini disebut Ramli berbeda dengan zaman dulu, di mana saat ini murid mengalami banyak distraksi saat belajar. Itu sebabnyam guru harus mencari metode pengajaran yang efektif untuk mengalahkan distraksi tersebut.
Angga Anugrah Putra, Head of User and Content Operations, TikTok Indonesia, mengatakan bahwa TikTok memahami bagaimana tantangan bagi edukasi, terutama para guru di era pandemi ini. Oleh karena itu, pihaknya berharap kerjasama TikTok bersama IGI dan JSDI ini dapat mendukung para guru, dosen, dan pelaku pendidikan lainnya untuk dapat memaksimalkan penggunaan video singkat sebagai wadah alternatif yang kreatif dan mudah dipahami oleh generasi muda Indonesia.
"Semua ini sejalan dengan tujuan kami meluncurkan 'Sama-Sama Belajar' di awal tahun, untuk ajak siapapun memperkaya diri dengan ilmu di mana saja dan kapan saja," kata Angga dalam webinar yang dilakukan secara daring, Selasa (24/11/2020).
Saat ini, di TikTok sudah bisa ditemukan beberapa konten pendidikan yang diinisiasi oleh individu, misalnya konten yang mengajarkan persamaan matematika, mengajarkan idiom, hingga teknik dasar public speaking.
Dan untuk mendukung kebutuhan para guru ini, TikTok Indonesia bersama dengan IGI dan JSDI, akan mengadakan webinar bertajuk "Memaksimalkan Platform Video pendek untuk Pendidikan" di 10 kota di seluruh Indonesia, termasuk di Aceh, Makassar, hingga Maluku. Webinar ini akan memberikan pengenalan tentang TikTok, kreasi konten, keamanan digital, dan pemanfaatan platfrom tersebut untuk mendukung kegiatan belajar mengajar para guru. Diselenggarakan mulai bulan Desember 2020, webinar ini diharapkan dapat menjangkau lebih dari 1000 guru.
Kolaborasi ini tentu disambut baik oleh IGI dan JSDI. "TikTok merupakan platform yang sedang ramai digunakan oleh para pelajar. Dengan berlatih membuat konten di TikTok untuk mendukung kegiatan mengajar, para guru dapat merangkul dan menjangkau para pelajar dengan lebih efektif karena mengikuti bahasa yang sudah mereka pahami," tutup Ramli.
Baca Juga: Kisah Hery, Pengabdian Guru Honorer di Pedalaman Kukar yang Serba Sulit
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
Terkini
-
Masuk Bursa Calon Kapolri, Apa Jabatan Dedi Prasetyo sebelum Jadi Wakapolri?
-
Mengintip Kekayaan Komjen Dedi Prasetyo, Calon Kuat Pengganti Kapolri Listyo Sigit?
-
Berapa Alokasi Kebutuhan PPPK Paruh Waktu? Ini Kuota, Syarat, dan Gajinya
-
7 Rekomendasi Sepatu Kanvas Lokal untuk Wanita: Harga Murah, Model Stylish
-
Tak Perlu ke Studio, Ini Cara Edit Pas Foto Pakai AI Tanpa Aplikasi
-
Rekam Jejak Karier Komjen Suyudi Ario Seto, Kepala BNN Bakal Gantikan Kapolri Listyo Sigit?
-
Kapan PPPK Paruh Waktu Diangkat? Ini Jadwal, Gaji, dan Syarat Daftar
-
Mengintip Besar Uang Beasiswa LPDP, dari Biaya Hidup hingga Tunjangan Penelitian
-
6 Rekomendasi Sampo Anti Ketombe Terbaik: Ampuh, Harga Mulai Rp20 Ribuan
-
Bolehkan Mencabut Uban dalam Islam? Begini Hukum dan Ketentuannya