Suara.com - Boleh-boleh saja memikirkan segala sesuatunya dengan detil. Tapi, jangan sampai overthinking atau berpikir berlebihan, ya. Hasil studi menunjukkan bahwa selalu memikirkan kekurangan, kesalahan, dan masalah yang akan terjadi, bisa meningkatkan risiko gangguan mental.
Ya, terlalu banyak berpikir justru dapat menyebabkan tekanan emosional. Dan, inilah cara yang bisa kamu lakukan untuk berhenti overthinking, seperti dilansir dari Psychology Today.
1. Sadari kalau kamu sudah mulai terlalu banyak berpikir
Banyak orang yang terkadang tidak sadar jika dirinya terlalu banyak berpikir. Tahu-tahu saja ia stres dan depresi. Untuk itu, cobalah kendalikan pikiranmu, dan yakinkan diri untuk tidak khawatirkan secara berlebihan.
2. Berhenti membayangkan pikiran negatif
Terkadang, kita mengkhawatirkan segala sesuatu yang belum tentu terjadi. Biasanya, yang kita pikirkan adalah hal-hal yang negatif. Oleh karena itu, cobalah yakinkan dirimu bahwa semua pikiran negatif tersebut tidak akan terjadi. Lupakan pikiran-pikiran negatif tersebut, dan berharap apapun yang kamu lakukan akan berjalan lancar.
3. Fokus kepada pemecahan masalah
Ketika kamu melakukan suatu kesalahan, kamu mungkin akan terus-menerus memikirkan kesalahanmu. Padahal, ini hanya akan membuatmu terpaku pada kesalahan, dan bukan pada pemecahan masalah. Cobalah fokus untuk pemecahan masalah yang akan membantu menemukan solusi.
4. Refleksi diri
Luangkan waktu untuk merefleksikan diri dapat membantu menghilangkan pikiran-pikiran negatifmu. Jadwalkan waktu untuk rileks sambil mengevaluasi diri. Dengan begitu, kamu tidak membuang waktu produktif yang ada.
5. Melatih fokus pada hal penting
Seseorang yang berpikir terlalu banyak cenderung sulit untuk fokus. Hal ini karena banyaknya hal yang dipikirkannya, sehingga kegiatan yang ada di depan mata jadi terabaikan. Oleh karena itu, penting bagimu untuk melatih fokus pada hal-hal yang penting, bukan yang tidak perlu. (Fajar Ramadhan)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
Terkini
-
5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
-
Daftar Promo Makanan Spesial Akhir Tahun 2025, Hidangan Jepang hingga Kopi Kekinian
-
5 Rekomendasi Sheet Mask Kolagen untuk Samarkan Penuaan Usia 40 Tahun
-
4 Sepatu Lokal untuk Futsal dan Minisoccer yang Lebih Murah dari Adidas
-
Ide Hadiah Tukar Kado untuk Rekan Kerja di Kantor yang Pasti Disukai
-
5 Rekomendasi Moisturizer Hyaluronic Acid untuk Bikin Wajah Glass Skin
-
Bye Aslam! 7 Vitamin Daya Tahan Tubuh Dewasa di Apotek, Aman untuk Lambung
-
5 Sandal Jelly Lokal Mirip Brand Melissa, Anti Jepret Harga Lebih Terjangkau
-
9 Sepatu Running Lokal Full Black Kualitas Dewa: Nyaman Buat Lari, Stylish Buat Nongki
-
Ini Jalur Alternatif Puncak Naik Motor Hindari Car Free Night, Bebas Macet di Malam Tahun Baru