Suara.com - Nyaris empat tahun sudah Jerome Polin Sijabat, seorang YouTuber yang dikenal sebagai Jerome Polin, tinggal di Jepang sebagai mahasiswa ilmu Matematika Terapan dengan beasiswa penuh. Hasilnya, Jerome sedikit banyak sudah cukup mengenal pola pendidikan di Negeri Sakura tersebut.
Dalam acara Live Instagram bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim, Senin (29/3/2021), Jerome blak-blakan mengenai beberapa perbedaan sistem pendidikan di Jepang dan di Indonesia, khususnya terkait kemandirian. Apa saja, berikut rangkumannya!
Tidak ada petugas kebersihan di sekolah
Jerome bercerita seluruh sekolah dan universitas di Jepang tidak memiliki petugas kebersihan yang membersihkan ruang kelas, toilet hingga kantin. Semua tanggung jawab merawat dan membersihkan fasilitas sekolah dilakukan oleh siswa atau mahasiswa di sana.
"Di sekolah itu bagaimana kita harus kita sendiri yang bersihin sekolah, bersihin kantin sendiri, toilet sendiri, kelas sendiri, semua dibersihin sama siswa setelah pulang sekolah," ungkap Jerome.
Aksi dan perilaku yang dilatih oleh sistem sekolah atau pendidikan itu, kata Jerome, telah memengaruhi dan membentuk mental siswa atau pelajar di Jepang untuk taat dan disiplin serta patuh menjaga kebersihan. "Itu melatih tanggungjawab dan melatih kerjasama antar teman," ungkap Jerome.
Tidak banyak mendapat soal pelajaran
Jerome bercerita, hal tersebut ia rasakan betul saat awal belajar di salah satu universitas Tokyo, Jepang. Jika di Indonesia, ia mengaku terbiasa 'dijejali' dengan beragam soal, namun di lembaga tempatnya belajar di Jepang, ia lebih dituntut untuk berpikir kritis.
Sehingga alih-alih diberikan soal, para pengajar maupun teman-teman Jerome sesama mahasiswa terbiasa membuat teori dan berpikir dengan konsep 'kenapa' dan 'bagaimana'.
"Mereka terbiasa kerjain esai, terbiasa kenapa dan kenapa. Saya sendiri kaget ketika kuliah di sini (Jepang) dan melihat mereka, betapa mudahnya keluarkan pertanyaan atau opini yang itu benar-benar didukung fakta tertentu dan keren banget," tuturnya.
Bagaimana, tertarik melanjutkan pendidikan di Negeri Matahari Terbit seperti Jerome 'Mantappu Jiwa' Polin Sijabat?
Baca Juga: Sekolah Daring Disoal Dede Yusuf: Sekarang Ada Generasi Rebahan Mas Menteri
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Siswi SMA Cetak Prestasi Nasional Lewat Riset Biolarvasida dari Limbah Dapur
-
Finansial Serba Digital: Praktis Buat Urban, Tantangan Buat Indonesia
-
Skin Booster Bakal Jadi Tren Perawatan Kulit Natural yang Paling Dicari
-
5 Ide Kado Hari Guru Nasional 2025, Sederhana tapi Berkesan
-
5 Cushion yang Bagus untuk Usia 40-an, Garis Halus dan Flek Hitam Tersamarkan
-
5 Cushion dengan SPF 50 untuk Aktivitas Outdoor, Lindungi dari Sinar UV
-
Program Penanaman 1.000 Pohon Gaharu Dorong Ekosistem Industri Berbasis Keberlanjutan
-
7 Rekomendasi Serum Retinol untuk Usia 50 Tahun, Samarkan Tanda Penuaan
-
7 Sunscreen untuk Flek Hitam Usia 70 Tahun ke Atas, Rawat Kulit Tipis
-
Bukan Hanya Tren: Indonesia Pimpin Gerakan 'Slow Fashion' Global di BRICS+ Fashion Summit Moskow