Suara.com - Perkembangan zaman dan teknologi yang semakin maju membuat para perempuan semakin menyadari pentingnya menjadi pribadi mandiri dan tangguh. Dan yang pasti, mereka juga tahu dengan pasti apa tujuan finansial mereka.
Berdasarkan hasil jajak pendapat yang dilakukan oleh Jenius yang diikuti oleh 4.354 responden, ditemukan bahwa 93 persen mengakui penting bagi perempuan untuk memiliki penghasilan sendiri, serta 94 persen responden juga setuju jika perempuan dapat meneruskan karir dan mewujudkan impiannya setelah menikah.
Lima tujuan finansial utama yang ingin mereka capai adalah memiliki aset properti (30 persen), financial freedom (26 persen), menyiapkan dana pensiun (18 persen), investasi (17 persen), dan tujuan personal lainnya seperti memulai bisnis dan melanjutkan pendidikan (9 persen). Bagi mereka yang telah menikah, sebanyak 60 persen setuju keuangan keluarga dikelola oleh perempuan.
“Berdasarkan jajak pendapat dan Jenius Study yang telah kami lakukan, digital savvy perempuan memiliki keinginan yang kuat untuk mewujudkan cita-cita, tahu tujuan finansial yang ingin dicapai, memiliki peran penting dalam mengelola keuangan keluarga, dan ingin terus mengembangkan diri setelah menikah. Mereka juga memiliki caranya masing-masing untuk beradaptasi dan tetap bahagia di tengah pandemi. Karenanya, Jenius ingin menghadirkan berbagai inovasi yang memungkinkan untuk digunakan sesuai kebutuhan hidup mereka, atau #LakukanDenganCaramu,” kata Anita Ekasari, Digital Banking Acquisition, Service & Marketing Head Bank BTPN dalam acara peluncuran Program Month of Women, Selasa (27/4/2021).
Lebih lanjut lagi, berdasarkan Jenius Study yang bertajuk Adaptasi Masyarakat Digital Savvy Selama Pandemi yang melibatkan 278 responden perempuan berusia 26-40 tahun, terungkap lima topik yang paling banyak dicari selama pandemi adalah investasi (26 persen), Covid-19 (22 persen), financial planning (12 persen), memasak (11 persen), dan bisnis (11 persen).
Cara digital savvy perempuan beradaptasi dan tetap bahagia selama pandemi adalah menonton atau mencari hiburan (18 persen), bersyukur (16 persen), berpikir positif (16 persen), menekuni hobi (11 persen), dan olah raga (9 persen). Tiga barang yang paling sering dibeli secara online ketika pandemi adalah make up/skincare (50 persen), produk fashion (39 persen), dan produk kesehatan (26 persen).
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
-
Sepanjang Semester I 2025, Perusahaan BUMN Lakukan Pemborosan Berjamaah Senilai Rp63,75 Triliun
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
Terkini
-
5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
-
5 Rangkaian Skincare Natur-E White untuk Wajah Cerah dan Glowing, Mulai 60 Ribuan!
-
Lebih dari Sekadar Lari: Ini Dia Momen Hangat Keluarga di Acara 'My Melody & Kuromi Bestie Run'
-
5 Rangkaian Skincare dengan Kolagen agar Kulit Kenyal dan Awet Muda
-
Edible Fragrance, Tren Baru Dunia Wewangian yang Siap Meledak di 2026?
-
3 Zodiak Paling Beruntung pada 11 Desember 2025, Rezeki Mengalir dan Kesempatan Baru Terbuka Lebar
-
5 Body Lotion dengan Vitamin E untuk Menutrisi dan Meremajakan Kulit
-
Kulit Belang Sebaiknya Pakai Body Lotion Apa? Cek 5 Pilihan Terbaik, Mulai Rp18 Ribuan
-
Contoh Soal Bahasa Inggris untuk TOEFL dan IELTS Lengkap Reading, Writing, dan Kunci Jawaban
-
8 Rekomendasi Makanan Siap Santap untuk Bantuan Bencana Sumatera 2025