Suara.com - Umat Islam sudah memasuki pertengahan bulan Ramadhan, itu artinya Hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah sudah semakin dekat.
Sudah menjadi kebiasaan bagi umat Islam menyambut Lebaran dengan berburu baju yang akan dikenakan di hari besar tersebut. Tak ayal baju bergaya modest atau sopan menjadi incaran.
Tapi bagaimana dengan batik, apa cocok mengenakan batik saat Hari Raya Lebaran?
Menurut seorang desainer, Astika Aquilla, memakai batik di Hari Raya sangat normal dan bisa dilakukan. Hanya saja, ia sangat tidak menyarankan mengenakan batik dengan motif gigantik seperti motif batik parang.
"Pasti orang kalau Lebaran pakai motif yang tidak terlalu batik. Kalau batik parang, kan batik banget," kata desainer yang dikenal kerap merancang busana untuk jenama Tepa Selira itu kepada Suara.com, beberapa waktu lalu.
Adapun motif yang bisa dipilih adalah motif-motif batik namun dengan corak yang lebih kecil seperti bunga yang ada pada batik kawung.
Tidak hanya itu, pemilihan warna juga harus sangat diperhatikan termasuk memilih warna-warna pastel yang hangat dan menawan.
Meski pastel pada batik akan menimbulkan kesan batik memudar, namun warna pastel dipercaya akan mmberikan tampilan manis dan sedap dipandang, serta lebih santai dan tentram di hari yang fitrah nantinya.
Tips pakai batik sekeluarga saat lebaran
Kiat ini juga bisa diterapkan untuk digunakan bersama keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, serta anak lelaki dan perempuan saat Hari Raya Idulfitri nanti.
Baca Juga: Ngeri! Adu Banteng Avanza Vs BST Solo, Polisi Periksa Kedua Sopir
Astika mengatakan, saat memakai batik seragam, sosok ibu dapat dijadikan poros dan mengenakan motif utama dalam keluarga. Pilih motif full batik yang dipakai ibu, dengan anggota keluarga lain menyesuaikan.
Anak balita perempuan biasanya akan mengenakan model dan motif yang sama dengan yang dikenakan ibu, namun dengan ukuran yang jauh lebih kecil.
Sementara untuk ayah dan anak lelaki dibuat cenderung polos dengan sedikit aksen motif batik yang sama dengan si ibu agar terlihat senada.
"Bapaknya kita bikin polosan, tapi ada kayak aksen lebih gelap dari batiknya, nanti kita kasih aksen batik kita seragamkan dengan anak laki-lakinya si bapak itu," pungkas Astika.
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Berapa Kekayaan Eks Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis? Anaknya Ditangkap Akibat Curi Sepatu di Masjid
-
Ironis, Anak Eks Wali Kota Cirebon Ditangkap Gegara Curi Sepatu di Masjid Usai Ayah Terjerat Korupsi
-
5 Rekomendasi Parfum untuk Pengantin Wanita yang Tahan Lama Mulai Rp50 Ribuan
-
Kilas Balik Perjalanan Cinta Syifa Hadju, Kini Berlabuh pada El Rumi
-
5 Rekomendasi Moisturizer Penghilang Chicken Skin, Kulit Halus Impian Jadi Kenyataan!
-
Dari Mana Nama 'Tolpit'? Kue Tradisional Bantul yang Kini Jadi Warisan Budaya Takbenda
-
5 Skincare untuk Hilangkan Flek Hitam Usia 50 Tahun ke Atas, Harga Mulai Rp60 Ribuan
-
Panduan Lengkap Cara Mendaftar Global Sumud Flotilla untuk Berlayar ke Gaza
-
Dokter Tifa Ahli Apa? Komentari Kondisi Kulit Jokowi dan Iriana yang Dinilai Janggal
-
5 Fakta Cesium-137 di Cikande, Radiasi Berbahaya Butuh Waktu 30 Tahun untuk Hilang