Suara.com - Apakah Anda merasa pekerjaan yang dijalani saat ini sudah tepat, baik secara materi maupun emosi?
Rasanya akan sangat menyenangkan memiliki karir yang diinginkan. Hanya saja, sebagian orang kesulitan menemukan arah karir yang tepat.
Hal ini diungkap oleh Chief Marketing Offier Bukasuara, Aurelia Salsabila Putri. Ia mengatakan, bagi banyak orang, bekerja memiliki beragam tujuan seperti gaji atau kemampuan membeli kebutuhan.
"Sebenarnya karir itu bekerja dengan passion, dengan rasa enjoy, itu bener. Tapi saya punya definisi lain, yaitu karir yang bisa membangun ekspresi diri kita," ungkapnya dalam acara How To Find Fullfilling Career, Selasa (27/4/2021) kemarin.
Ia melanjutkan, membangun karir juga bisa memberi perasaan lebih baik untuk diri sendiri karena kita berdaya dan bisa melakukan apa yang diinginkan.
"Kita bisa beri kinerja yang terbaik, dan kita bisa lakuin apa yang kita mau, dan apa yang kita bisa," ujarnya.
Dalam membangun karir, Aurelia menekankan pentingnya mengetahui empat aspek mulai dari pengalaman yang diambil dari kuliah, kebutuhan, kemampuan, dan kontribusi.
"Kalau teman-teman kerja, ada kebutuhan yang perlu dipenuhi dari diri sendiri. Skill juga penting saat bekerja, karena kalau kita bekerja walaupun duitnya besar, kalau tidak bisa mengeluarkan apa yang kita bisa pasti rasanya gak enak," paparnya.
Ia juga menekankan pentingnya kontribusi saat membangun karir, tidak hanya pada diri sendiri melainkan juga orang lain. "Jadi kita harus tahu, apa kontribusi yang bisa kita kasih ke orang-orang. Tidak hanya buat diri sendiri, tapi juga berdampak bagi sosial."
Baca Juga: Profil Rhoma Irama, Raja Dangdut Jawab Isu Lama Cinlok dengan Elvy Sukaesih
Untuk itu, lanjut Aurelia, penting mengetahui Sweet Spot masing-masing saat bekerja.
“Sweet Spot ini terbagi jadi empat, yaitu temui apa yang kita suka. Lalu kedua temui apa yang kita jago. Yang ketiga apa yang dibutuhin saat kerja, dan terakhir apa yang dunia bisa bayar buat kita," katanya lagi.
Pekerjaan yang disukai sesuai passion tidak lah selalu cukup. Karena itu, lanjut Aurelia, perlu diimbangi dengan potensi atau kemampuan.
"Harus dibarengi dengan apakah kamu punya potensi di sana, karena kalau suka saja itu belum cukup. Akan ada banyak orang yang suka marketing, tapi gak banyak orang yang bisa di marketing,” jelasnya lagi.
Apalagi bekerja bukan tentang diri sendiri saja, melainkan juga berdampak bagi kehidupan orang lain.
“Kita harus tahu kalau kita kerja kita gak sendiri. Karena kita dibayar, ada sesuatu yang harus didapat. Kalau ingin dapat itu, ada pihak-pihak lain yang diuntungkan," tambahnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
5 Rekomendasi Lip Balm Terbaik yang Bisa Mencerahkan Bibir Jadi Pink
-
5 Fakta Unik Keraton Solo: Berdiri Sejak Kapan?
-
7 Facial Wash Mengandung Niacinamide dan Salicylic Acid untuk Kulit Cerah Bebas Jerawat
-
5 Produk Viva yang Ampuh Hilangkan Bekas Jerawat, Harga Mulai Rp6 Ribu Saja
-
3 Rekomendasi Lipstik Viva dan Pilihan Warna Terbaiknya, Mulai Rp14 Ribu
-
5 Fakta Ompreng 'Palsu' MBG: Diduga Tidak Halal dan Pakai Bahan Berbahaya!
-
5 Rekomendasi Sepatu Trail Running Hoka Terbaik Buat Medan Ekstrem
-
4 Moisturizer Viva untuk Flek Hitam dan Kerutan usia 40-an, Harga Murah Meriah
-
5 Lip Balm Terbaik untuk Bibir Hitam Usia 40 Tahun ke Atas, Perbaiki Skin Barrier
-
Gelora Literasi Bangkit di Big Bad Wolf: Ribuan Pengunjung Serbu Bazar Buku Terbesar