Suara.com - Apakah Anda pernah merasa membuat pilihan yang sehat dan terasa terlalu sulit? Memang, memutuskan untuk hidup hidup mengonsumsi hanya makanan sehat bukan sesuatu yang mudah. Apalagi dengan rutinitas yang begitu padat, pasti akan sulit untuk mempersiapkan semuanya.
Namun, di tengah pandemi Covid-19 saat ini, penting untuk menjaga kesehatan tubuh Anda. Hal tersebut dilakukan agar Anda tidak mudah terpapar dengan virus penyebab sakit Covid-19 tersebut.
Berikut ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk memulai hidup dan mengonsumsi makanan sehat seperti yang telah Suara.com kutip dilansir melalui Kent-Tech.
1. Rencanakan, Rencanakan dan Rencanakan!
Orang sering melupakan dampak dari perencanaan makanan yang tepat. Anda mungkin berpikir hal itu akan memakan banyak waktu. Tetapi pada kenyataannya, itu membutuhkan waktu yang jauh lebih sedikit daripada yang Anda pikirkan. Anda tidak perlu menjadi gila dan merencanakan semuanya.
Mulailah dengan merencanakan makan malam untuk minggu ini. Tidak yakin mau memasak apa? Investasikan dalam buku masak untuk membantu menginspirasi Anda. Libatkan keluarga dan tempelkan rencana menu di dapur agar semua bisa melihat.
Apa yang akan Anda dapatkan dengan melakukan ini? Hemat uang karena Anda dapat menulis daftar belanjaan, mendapatkan apa yang Anda butuhkan, dan menghentikan pembelian impulsif.
Hemat waktu karena Anda tahu apa yang Anda masak setiap malam. Anda tidak akan membuang waktu untuk “mampir” ke toko untuk memasak sesuatu dengan cepat. Merasa kurang stres karena Anda tahu apa yang Anda masak sebelumnya dan dapat menetapkan waktu untuk memasak makanan itu tanpa terburu-buru. Dan akhirnya, ingat pepatah lama, gagal mempersiapkan, lalu Bersiap untuk Gagal!
2. Pelabelan makanan - Tahukah Anda apa yang ada dalam makanan Anda?
Tahukah Anda apa yang ada dalam makanan Anda? Saya ragu orang bisa menjawab "Ya 100 persen!" untuk pertanyaan ini. Kebanyakan orang tidak ingin repot-repot memeriksa label makanan, dan saya mengerti alasannya.
Label makanan bisa terasa panjang lebar, membingungkan dan menjadi hal terakhir yang ingin Anda lakukan saat terburu-buru di supermarket. Untuk membuat perubahan positif, hal terbaik yang dapat Anda lakukan adalah mempelajari cara membaca label makanan.
Baca Juga: Salad Sehat dan Halal, SaladStop! Perkenalkan Menu Seasonal Khas Korea
Ini juga tidak memakan waktu selama yang Anda pikirkan. Sebagai pembeli biasa, kami hampir selalu pergi ke toko yang sama dan membeli makanan yang sama, jadi setelah Anda memeriksanya, Anda akan tahu apakah itu pilihan yang baik untuk Anda atau tidak.
Dua hal utama yang harus diperhatikan saat membaca label makanan adalah:
Baca daftar bahan-bahannya. Produsen makanan sering memasukkan gula, garam, dan aditif ke dalam makanan Anda. Setelah Anda dapat membaca daftar ini, Anda dapat membuat keputusan cepat dan tepat jika makanan itu untuk Anda.
Pahami Sistem Lampu Lalu Lintas. Sistem lampu lalu lintas dirancang untuk memberikan kejelasan kepada konsumen tetapi sayangnya sering dimanipulasi oleh produsen makanan. British Heart Foundation menawarkan Dekoder Label Makanan super untuk menyaring trik-trik mereka.
3. Makan dengan Perhatian
Tahukah Anda berapa banyak Anda makan setiap hari? Pikirkan kembali beberapa hari terakhir ini apakah Anda ingat apa dan berapa banyak yang Anda makan? Saya mengerti mengapa Anda tidak melakukannya karena Anda begitu sibuk sehingga Anda lupa apa yang Anda masukkan ke dalam tubuh. Apakah ini berarti Anda perlu menghitung setiap kalori? Tidak, tentu saja tidak, tetapi ini berhasil untuk beberapa orang.
Ada banyak aplikasi yang dapat Anda gunakan misalnya My Fitness Pal. Ini memungkinkan Anda untuk memindai dan melacak makanan Anda dengan cepat. Pada gilirannya, ini akan meningkatkan kesadaran akan kebiasaan makan Anda.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
5 Rekomendasi Toner untuk Menghilangkan Flek Hitam, Mulai Rp30 Ribuan
-
Profil Atika Algadrie, Ibu Nadiem Makarim Aktivis Antikorupsi
-
Berapa Kekayaan Ashanty? Dilaporkan Eks Karyawan Atas Dugaan Perampasan Aset
-
Menag Yakin Tepuk Sakinah Bakal Tekan Angka Cerai di Indonesia, Bagaimana Lirik dan Apa Maknanya?
-
6 Serum Mengandung Peptide untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bisa Atasi Flek Hitam
-
Dari Singkong Jadi Solusi Dunia: Bioplastik Greenhope Curi Perhatian di Expo Osaka 2025
-
UMKM Kini Bisa Punya Toko Online Sendiri, Gratis di Tahap Awal!
-
Urutan Penggunaan Skincare Skintific di Pagi dan Malam Hari: Rahasia Kulit Glowing dan Sehat!
-
10 Sunscreen SPF 50, Lindungi Kulit dari Flek Hitam dan Jerawat Tanpa White Cast
-
15 Rekomendasi Jurusan Soshum Terbaik dan Fakultasnya di Indonesia