Pada masa itu, Kerajaan Mataram Islam berpusat di Kotagede. Pasar ini merupakan pusat ekonomi di pusat pemerintahan kala itu. Di sini, semua barang kebutuhan masyarakat sangat lengkap. Selain bisa menikmati makanan tradisional Yogyakarta, turis juga bisa mengunjungi sejumlah sisa peninggalan bersejarah masa Kerajaan Mataram di lokasi sekitar pasar.
Pasar Legi pernah mengalami renovasi menyeluruh, yang terakhir kali dilakukan pada 1986. Wali Kota Yogyakarta kala itu, Soegiarto meresmikan pasar ini pada 22 Februari 1986.
Pasar Kotagede terletak di Jalan Mondorakan, Purbayan. Pasar ini buka setiap hari, yaitu 04.00 hingga 20.00 WIB.
Tak jauh dari lokasi pasar, Anda juga bisa mampir di sentra kerajinan perak yang terkenal. Sebelum pandemi Covid-19, kerajinan perak dari Kotagede diekspor juga ke luar negeri.
4. Pasar Beringharjo
Pasar kedua yang patut dikunjungi di Yogyakarta, Pasar Beringharjo. Letaknya berseberangan dengan Malioboro, sehingga turis yang ingin berbelanja batik, bisa sekalian mengunjungi dua pasar fenomenal ini.
Beringharjo sendiri sudah ada sejak 1925. Puluhan tahun lalu, noni-noni Belanda menyatu dengan pribumi melakukan jual beli di sana. Nama “Beringharjo” sendiri diusulkan oleh Sultan Hamengku Buwono IX, karena kawasan ini dulunya hutan beringin.
Selain sandang dan kain batik, pasar ini juga menyediakan sudut-sudut lokasi makan makanan tradisional, seperti gudeg, pecel, es dawet. Lelah belanja, Anda dapat makan di tempat duduk yang sudah disediakan.
Jangan lupa beli oleh-oleh berupa cemilan tradisional, seperti peyek, bakpia atau emping.
5. Pasar Klithikan
Masyarakat mengenal pasar ini sebagai lokasi penjualan buku, termasuk buku-buku langka. Letaknya di Jalan HOS Cokroaminoto No. 84, Kuncen, dan buka setiap hari pada pukul 10.00-23.00 WIB.
Awalnya, Pasar Klithikan pasar hewan, yang saat ini dipindah ke Ambarketawang Gamping. Pasar Klithikan sendiri merupakan relokasi pedagang dari Jalan Mangkubumi, jalan Asem Gede dan Alun-alun Kidul. Pasar ini diresmikan pada 11 November 2007, oleh Menteri UKM dan Koperasi, Surya Dharma Ali.
Selain buku, Pasar Klithikan juga menjual onderdil bekas dan baru bagi kendaraan roda empat atau motor. Selain itu, ada juga baju-baju bekas layak pakai, sepeda onthel tua, mebel dan furniture kuno, hingga perangko.
Gimana sobat traveler, apakah anda sudah punya rencana untuk wisata belanja di Yogya? Atau masih bingung mau melakukan kegiatan apa selama wisata di Yogya? Tenang, dipikirkan saja dulu yah, sambil menunggu waktu yang tepat. Di mana pun kamu berwisata, jangan lupa untuk selalu menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak ya!
Berita Terkait
-
Tren Kenaikan Arus Lalu Lintas di Ruas Regional Nusantara, Tol Jogja-Solo Naik 37 Persen
-
Target Tinggi Veda Ega Pratama di Moto3 2026, Sekaligus Proses Belajar di Tim Baru
-
Masih Sering Bonceng Anak di Depan? Ini Cara Aman Sesuai Aturan, Nyawa Tak Bisa Dibeli!
-
6 Tempat Wisata Hidden Gem di Kulon Progo, Suasana Tenang Tanpa Macet
-
Pelatih PSIM Yogyakarta Jean-Paul van Gastel Keluhkan Laga Tanpa Penonton Melawan Persijap Jepara
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Hobi Ikan Hias Naik Level, Kini Punya Panggung Kompetisi Nasional
-
Ini 6 Shio yang Diramal Paling Beruntung Besok 24 Desember 2025, Siap-Siap Hoki!
-
7 Brand Sepatu Lokal Size Besar untuk Solusi Kaki Lebar, Ada Nomor 44-45
-
Yura Yunita Ungkap Pengalaman Rambut Rontok: Bukan Soal Potong Rambut, Tapi Perawatan Kulit Kepala
-
Dari Krisis Usia Petani ke Peluang Baru bagi Anak Muda Indonesia
-
Tips Eksfoliasi Aman untuk Kulit Kering agar Skincare Meresap Lebih Maksimal
-
5 Sunscreen Lokal untuk Memperbaiki Skin Barrier, Kulit Lebih Sehat dan Kuat
-
5 Rekomendasi Parfum Artis Pilihan Tasya Farasya, Ada yang Mirip Brand Mewah Senilai Jutaan
-
Evolusi Seni Patung Kontemporer Indonesia di Era Material dan Teknologi Baru
-
5 Skincare Teratu Beauty Khusus Kulit Berjerawat, Cocok untuk Dewasa dan Harga Terjangkau