Suara.com - Konsumsi daging anjing meski masih terjadi di Korea Selatan, kini semakint tidak populer di masyarakat.
Bahkan, kampanye tentang pelarangan makan daging anjing dijadikan sebagai materi kampanye politik baru-baru ini.
Presiden Korea Selatan Moon Jae-in, baru-baru ini mewacanakan untuk melarang konsumsi daging anjing di negaranya.
Sebagian besar orang Korsel tak pernah makan daging anjing, dan permintaan atas daging anjing mengalami penurunan dalam beberapa tahun terakhir.
Akan tetapi, diperkirakan lebih dari satu juta ekor anjing masih dijagal untuk dijadikan makanan tiap tahunnya di Korsel.
Berbicara dalam sebuah pertemuan dengan perdana menteri, Presiden Moon bertanya apakah sudah saatnya untuk mempertimbangkan dengan bijaksana larangan konsumsi daging anjing.
Ini pertama kalinya seorang presiden, yang dikenal sebagai pecinta anjing, membuka wacana pelarangan konsumsi daging anjing.
Dia menyampaikan komentar tersebut saat diberikan pemaparan mengenai langkah-langkah perlindungan hewan-hewan terlantar di negaranya.
Sejauh ini, sudah ada undang undang yang melarang pembantaian kejam terhadap anjing dan kucing, tapi konsumsinya sendiri belum dilarang.
Baca Juga: Seram! Ini Sinopsis Medium, Film Horor Kolaborasi Thailand-Korsel
Bagaimanapun, dalam beberapa tahun terakhir, masyarakat menghindari untuk memakan daging anjing, khususnya di tengah munculnya perkembangan tren agar merawat hewan tersebut sebagai peliharaan.
Alhasil, tiga pasar terbesar daging anjing di negara itu telah ditutup.
Sebuah jajak pendapat pada 2020 yang dilakukan oleh Nielsen for Humane Society International menemukan bahwa 84% warga Korea Selatan tak pernah mengkonsumsi daging anjing, atau mengatakan, mereka tak akan lagi mengkonsumsi daging anjing di masa mendatang. Survei ini juga menunjukkan 59% warga Korea Selatan mendukung larangan penjualan daging anjing.
Kelompok pemerhati hewan, yang selama ini menyerukan agar penjualan daging anjing dihentikan, menyambut baik tanggapan dari Presiden Moon.
"Semakin banyak warga Korea Selatan yang melihat persoalan daging anjing ini sebagai tindak kekerasan terhadap hewan, dari pada sebuah tradisi," kata Jeon Jin-kyung, Kepala Korea Animal Rights Advocates kepada Korea Times.
Diskusi seputar topik ini semakin digencarkan menjelang pemilu presiden, yang akan dihelat tahun depan. Sejumlah kandidat telah memunculkan wacana untuk melarang daging anjing.
Gubernur Provinsi Gyeonggi, Lee Jae-myung, yang dianggap sebagai kandidat kuat, telah menyinggung topik konsumsi daging anjing dalam sebuah kampanye. Ia mengatakan kepada pendukungnya bahwa perlu ada undang undang dan kebijakan baru yang berdasarkan "konsensus sosial". [ANTARA]
Berita Terkait
-
Urai Penumpukan Roster CPMI Korea Selatan, Menteri Mukhtarudin Siapkan Langkah Strategis
-
B.I Guncang Jakarta! Ribuan ID Padati Konser 'The Last Parade' yang Membara
-
B.I Sampai Blusukan Turun Panggung, Konser The Last Parade Tour di Jakarta Berlangsung Pecah
-
Pemain Timnas Indonesia Berdarah Gunungkidul: Saya Minta Maaf yang Sebesar-besarnya karena...
-
Cahya Supriadi Sukses Bikin Pelatih Korea Selatan Angkat Topi
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Menilik Jabatan Rizky Irmansyah, Ikut Turun Tangan Kasus Wali Kota Prabumulih
-
Di Balik Kontroversi Ijazah Gibran Rakabuming Raka, Ini Profil Kampus MDIS Singapura
-
Gak Pake Mahal! 5 Rekomendasi Bedak Gatal Anti Jamur Mengandung Salicylic Acid
-
5 Urutan Skincare Malam dari Wardah untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Mulai Rp40 Ribuan
-
5 Fakta Menarik M Qodari, Penggagas Jokowi 3 Periode Kini Jadi Kepala Staf Kepresidenan Prabowo
-
7 Rekomendasi Skincare Pria Alfamart yang Efektif Mengatasi Wajah Kusam
-
Adu Kekayaan Hendrar Prihadi dan Sarah Sadiqa: Mantan vs Kepala LKPP Baru
-
Ajang Manhattan Photo Competition 2025 Umumkan Para Fotografer Terbaik
-
Profil Khaby Lame: Dari Pekerja Pabrik ke Bintang TikTok Dunia
-
Sering Dibilang Redflag, Ini 5 Sifat Unik Gemini yang Bikin Penasaran