Suara.com - Jika Anda seorang pecinta kucing, tentu kamu akan menyatakan bahwa kucing adalah hewan yang paling lucu. Dilansir dari laman Excited Cats, Rabu (20/10/2021), ada 6 alasan ilmiah kenapa kucing lucu dan menggemaskan, mulai dari penampilan hingga komunikasi mereka yang menarik!
1. Penampilan Kucing Sangat Menarik
Kucing memiliki ciri fisik tertentu yang membuat kita ingin memelihara dan merawatnya. Bahkan tak mengherankan jika ciri fisik ini sangat mirip dengan bayi manusia. Mulai dari mata besar, wajah lucu, dahi tinggi dan bulat, telinga bulat, dan tubuh yang lembut.
Karena berpenampilan menggemaskan seperti bayi atau dikenal dengan “skema bayi”, maka alam bawah sadar akan menyatakan bahwa kucing itu lucu dan kita ingin merawatnya.
2. Ingin Menjaga Kucing Tetap Aman
Saat melihat hewan lucu atau bayi manusia, otak akan mengenali ciri fisik mereka yang lucu dan mulai merespons. Korteks orbitofrontal, bagian otak yang bertanggung jawab mengambil keputusan, mengirimkan pesan yang memberitahu Anda untuk melindungi kucing lucu itu.
Pada saat yang sama area otak nucleus accumbens atau “pusat kesenangan”, melepaskan dopamin yaitu hormon yang membuat kita merasa baik. Jadi saat merawat kucing, tubuh akan merespons dengan dopamin yang membuat kita merasa bahagia dari sebelumnya.
3. Kerap Menanggapi Meong dan Mendengkurnya Kucing
Bukan hanya penampilan kucing yang lucu, cara mereka berkomunikasi secara vokal juga jadi alasan kenapa kucing lucu. Banyak kucing yang bersuara menggemaskan saat meminta sesuatu. Suara ini adalah perpaduan antara dengkuran dan meong.
Baca Juga: Menggemaskan, Ini 5 Fakta Kucing yang Tidak Banyak Orang Tahu
Otak kita dirancang untuk merespons suara kucing sama halnya dengan tangisan bayi. Jadi, saat kamu mendengar kucing berisik dalam rentang waktu yang lama, mungkin kamu sulit menolaknya!
4. Dengkuran Kucing Bersifat Menyembuhkan
Rata-rata dengkuran kucing antara 20-150 Hz. Para ilmuwan mengatakan bahwa suara dalam rentang tersebut dapat digunakan dalam pengobatan terapeutik untuk membantu menyembuhkan tulang dan jaringan lunak.
Jadi, jika kucing di pangkuan Anda mendengkur, tidak hanya lucu, namun juga sangat menenangkan untuk proses ‘penyembuhan diri’!
Pemilik kucing telah menemukan 40% lebih kecil kemungkinan menderita penyakit seperti tekanan darah tinggi dan serangan jantung dibanding dengan yang tidak memiliki kucing.
5. Kucing Berkedip untuk Berkomunikasi dengan Kita
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Dokter Estetika Korea: Kulit Sehat Jadi Tren Baru Perawatan Kecantikan, Kenapa?
-
6 Rekomendasi Body Lotion dengan Anti-Aging untuk Mencegah Tanda Penuaan
-
Tantangan Komunikasi di 2026: Semua Bisa Viral, Tapi Tidak Semua Bisa Bermakna
-
6 Pilihan Sepatu Kanky Rp200 Ribuan untuk Menunjang Aktivitas Harian
-
Apa Perbedaan Body Lotion dan Body Serum? Ini 4 Rekomendasi Produknya
-
5 Sepatu Running Lokal Nyaman Setara Puma Ori, Harga Rp100 Ribuan Kualitas Juara
-
Extension Bulu Mata: Keindahan dengan Risiko, Apa yang Perlu Diketahui?
-
Rp30 Ribu Bisa Dapat Bedak SPF Apa? Cek 3 Pilihan Ramah Budget Ibu Rumah Tangga
-
Jamaah Bukan Sekadar Peserta, Mengapa Pendekatan Humanis Dibutuhkan Saat Umrah dan Haji?
-
Petualangan Malam Ini: Posisi Mana yang Sesuai dengan Mood Kalian?