Suara.com - Rabies merupakan virus yang bisa menginfeksi hewan berdarah panas seperti kucing, walaupun sejumlah spesies secara alami resisten terhadap penyakit tersebut. Lalu, apa saja tanda kucing terkena rabies yang perlu diketahui?
Rabies dikenal sejak sekitar 2300 SM. Penyakit ini telah menyebar di berbagai benua, kecuali Australia dan Antartika. Negara-negara terbebas dari rabies ini mengandalkan undang-undang karantina yang ketat untuk mencegah penyebaran penyakit.
Virus rabies tak bertahan lama di luar tubuh mamalia. Karena dapat ditumpahkan dalam air liur hewan yang terinfeksi, virus biasanya ditularkan ketika air liur hewan yang terinfeksi dimasukkan ke kulit luka gigitan.
Masa inkubasi virus ini dari adalah 10 hari hingga satu tahun atau lebih. Inkubasi pada kucing umumnya kurang dari pada anjing dan biasanya sekitar 3-8 minggu. Kematian biasanya terjadi dalam sepuluh hari sejak timbulnya tanda-tanda pertama.
Nah, untuk informasi lebih jelasnya, mari simak berikut ini tanda kucing terkena rabies yang penting untuk diketahui, terutama bagi pencinta kucing, dilansir dari vcahospitals.com.
Tahap Pertama
Pada tahap pertama atau prodromal, terjadi perubahan temperamen secara mencolok pada hewan yang terpapar rabies. Adapun tandanya yakni kucing pendiam menjadi gelisah dan bisa menjadi agresif, sementara ekstrovert yang aktif bisa menjadi gugup atau pemalu.
Tahap Kedua
Pada tahap ini, penularan mulai masuk fase rabies ganas. Fase ini merupakan jenis yang paling umum diamati dari kucing yang terpapar. Selama fase ini, kegembiraan mendominasi, dan kondisi kucing akan menjadi paling berbahaya, baik bagi hewan lain maupun pemiliknya.
Baca Juga: 5 Jenis Kucing Tanpa Bulu, Cocok untuk Kamu yang Punya Alergi Bulu Kucing
Kucing rabies menjadi semakin gugup, mudah tersinggung, dan ganas. Kejang otot mulai sering dialami kucing yang terpapar, kucing juga akan sulit menelan dan ada kadar air liur yang berlebihan.
Tahap Ketiga
Ketiga adalah tahap paralitik yang biasanya terjadi sekitar 7 hari setelah kucing terpapar rabies. Pada akhirnya, kucing yang terpapar rabies akan menjadi koma, hingga kemudian mati.
Diketahui, ciri khas rabies pada kucing adalah pupil mata yang melebar pada semua tahap penyakit.
Nah, itulah beberapa tanda kucing terkena rabies yang penting untuk diketahui, khususnya bagi pencinta kucing. Harapannya, kita bisa lebih menjaga kesehatan kucing kesayangan.
Kontributor : Ulil Azmi
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
7 Matcha Powder Terbaik untuk Bikin Latte di Rumah: Rasa Lezat, Lebih Hemat
-
Terinspirasi dari Ruang Ganti Atlet Tenis, Lacoste Ubah Runway Jadi Panggung Atletik yang Elegan
-
Biodata dan Agama Rinaldi Nurpratama, Kakak Raisa Punya Karier Mentereng
-
IN2MOTIONFEST 2025: Indonesia Siap Jadi Pusat Mode Muslim Dunia
-
4 Rekomendasi Parfum Bohe Terbaik, Aroma Segar Tahan Lama hingga 8 Jam
-
Menteri PPPA Resmikan Playground Inklusif, Dorong Lingkungan Kerja Ramah Keluarga
-
Asics Novablast 5 vs Adidas Adizero Evo SL: Andalan di Skena Perlarian, Mana yang Lebih Unggul?
-
5 Merek Parfum Arab yang Wanginya Tahan Lama, Mulai Rp9 Ribuan di Shopee
-
6 Bedak Two Way Cake Anti Luntur, Cocok buat Wanita Aktif dengan Kulit Berminyak
-
Viral Siswi SMP Rela Sekolah Sambil Jualan dan Gendong Adiknya yang Down Syndrome