Suara.com - Berwisata selalu identik dengan kuliner yang wajib dicicipi. Meski demikian, ada beberapa hal yang wajib diperhatikan terlebih saat Anda berkunjung ke lokasi wisata internasional seperti Bali. Nah, untuk memudahkan Anda dalam memilih kuliner Bali, berikut ada beberapa makanan khas Bali yang tidak halal. Apa saja makanan khas Bali nonhalal yang populer di Pulau Dewata?
Artikel ini tentu saja sifatnya hanya sebagai membagikan informasi, tanpa bermaksud menyinggung pihak atau golongan apapun. Berbekal disclaimer tersebut, berikut daftar makanan khas Bali yang tidak halal.
Iga Bakar di Warung Kayana
Warung Kayana terletak di Jalan Raya Kedewatan, Kedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten GIanyar, Bali. Tempat makan ini menyediakan menu andalan iga bakar babi yang memiliki rasa manis, pedas, dan gurih, serta kelembutan daging saat digigit.
Tentu karena bahan dasar yang digunakan adalah iga babi, sajian ini masuk ke golongan makanan tidak halal. Jadi jika Anda tak bisa menyantap makanan nonhalal, ketika tanpa sengaja mampir ke sana, mungkin Anda bisa menanyakan terlebih dahulu apakah terdapat menu yang halal disajikan di sana.
Balung Kuah Bu Dayu
Jika makanan pertama tadi adalah iga bakar babi, makanan khas Bali yang tidak halal selanjutnya adalah Balung Kuah Bu Dayu. Ya, hampir mirip dengan tengkleng yang disajikan di Jawa Tengah, balung kuah ini merupakan rebusan kaki dan tulang babi yang diberikan rempah.
Biasanya makanan ini disajikan bersama dengan babi guling atau sate babi sebagai pelengkap. Meski nikmati dan menghangatkan, makanan ini juga tidak termasuk dalam menu halal.
Babi Guling dan Sate Babi
Baca Juga: 5 Makanan Khas Bali yang Terkenal, Dari Sate Lilit hingga Sambal Matah
Tidak dapat dipungkiri makanan khas Bali tak akan terlalu jauh dari olahan daging babi. Salah satu hidangan paling legendaris adalah babi guling dan sate babi, tentu dengan bumbu khas Bali. Meski rasanya lezat, Anda harus paham benar makanan ini termasuk tidak halal.
Lokasi tempat makan yang cukup terkenal adalah Warung Babi Guling Ibu Oka 3 di Jalan Tegalsari Nomor 2, Tengah, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.
Sayur khas Bali yang satu ini mirip sekali dengan sayur Trancam khas Jawa Tengah. Menggunakan campuran nangka muda yang dicacah halus, kemudian beberapa sayur-sayuran, dan dicampur dengan darah babi yang masih segar.
Terdengar seram memang, dan tentu saja tidak halal, namun untuk yang pernah mencobanya, dikabarkan rasa sayur ini sangat lezat disantap bersama lauk yang lain.
Itu tadi beberapa makanan khas Bali yang tidak halal yang bisa kami informasikan. Semoga bermanfaat!
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
9 Rekomendasi Cushion untuk Kulit Sawo Matang, Hasil Flawless dan Tahan Lama
-
7 Sepatu Running Plat Carbon Terbaik, Lari Makin Kencang Modal Rp500 Ribuan
-
Viral! Ibu di Lampung Amuk Siswi yang Diduga Bully Anaknya yang Yatim, Tegaskan Tak Mau Memaafkan
-
7 Rekomendasi Outfit Pilates Hijab yang Nyaman dan Stylish, Harga Terjangkau
-
Gebrakan Fashion Indonesia: Purana dan Fuguku Pukau Panggung Internasional di Kuala Lumpur
-
4 Rekomendasi Face Wash Non SLS yang Aman untuk Kulit Sensitif
-
6 Rekomendasi Sepatu Lari Terbaik untuk Pace 6, Nyaman dan Cegah Risiko Cedera
-
Fosil Reptil Laut Berleher Panjang dari Zaman Purba Ditemukan di China
-
7 Pilihan Lip Tint Warna Natural untuk Remaja, Glow Up Alami Modal Rp15 Ribuan
-
5 Sunscreen Mengandung Ceramide untuk Melindungi Skin Barrier, Ramah Kulit Sensitif