Suara.com - Ada beragam alasan seseorang mau dan condong lebih memilih menggunakan produk organik. Salah satunya adalah, kepercayaan bahwa produk organik diproduksi secara berkelanjutan, lebih sehat, lebih aman, dan lebih ramah lingkungan.
Terlebih di era ancaman perubahan iklim seperti saat ini. Pemanasan global yang mulai mengkhawatirkan dapat menyebabkan perubahan iklim yang cukup ekstrim serta ancaman bencana alam yang makin sering terjadi.
Dikatakan Owner Beorganik Eric Steven, hal tersebut bisa terjadi karena berbagai macam faktor seperti polusi udara, hingga penggunaan pestisida kimia berlebih, yang mengakibatkan pelepasan gas nitrogen bercampur ke udara.
Apalagi penggunaan pestisida kimia secara berlebih di lahan pertanian juga berisiko menimbulkan dampak buruk bagi lingkungan serta Kesehatan manusia jika dikonsumsi dalam jangka panjang.
Para peneliti dari Environmental Working Group atau EWG mencatat kandungan pestisida pada makanan dan polutan lainnya dapat menembus plasenta yang bisa mengancam kesehatan bayi dalam kandungan.
Bahkan banyak studi mengaitkan pestisida dengan berat badan lahir rendah atau BBLR, cacat lahir, masalah neurologis dan perilaku, gangguan fungsi hormon, autisme, hingga kanker
Pestisida dan bahan kimia berbahaya juga dikaitkan dengan infertilitas pada laki-laki maupun perempuan.
Itulah mengapa, kata Eric, masyarakat mulai beralih menggunakan bahan-bahan organik untuk kehidupan sehari-hari dengan harapan bisa mewujudkan hidup dan bumi yang lebih sehat seperti yang ditawarkan Beorganik.
Misalnya produk organik dan natural seperti teh organik, kacang organik, hingga berbagai macam bumbu dapur seperti minyak kelapa dara, minyak zaitun, dan madu yang berkhasiat bagi kesehatan.
Baca Juga: Arsitektur Hijau: Konsep Arsitektur yang Ternyata Menyimpan Sisi Lain
"Ini bukan hanya sekadar brand, tapi kami juga ingin mengajak masyarakat untuk memulai gaya hidup yang sehat dan juga tentunya menyayangi bumi dengan dimulai dari mengkonsumsi makanan dari bahan-bahan yang organik dan natural," kata Eric dikutip dari siaran pers Kamis, (12/1/2022).
Meski brand baru, ia optimis bisa turut mempromosikan dan mengkampanyekan gaya hidup sehat dan menyayangi bumi melalui produk-produk berkualitas. Saat ini Beorganik sudah tersedia di berbagai macam marketplace seperti Shopee dan Tokopedia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
3 Sepatu New Balance Model Lawas yang Tetap Stylish di 2025: Retro Look Tapi Modern Comfort
-
Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
-
3 Moisturizer Wardah Cocok untuk Kulit Berminyak dan Kusam: Bikin Wajah Cerah & Anti Minyak!
-
Kalender Jawa 22 September 2025: Peruntungan Weton Senin Pahing di Bawah Naungan Mangsa Kapat
-
Ramalan Shio 22 September 2025: Gerhana Matahari Mengubah Takdir Cinta, Karier dan Keuangan Anda
-
Ramalan Zodiak 22 September 2025: Titik Balik Cinta hingga Keuangan, Kejutan di Hari Senin!
-
Glow Up Ala Miss Grand Indonesia: Rahasia Treatment Biar Kulit Makin Fresh dan Confidence Naik Level
-
Ke Kuala Lumpur Anti-Ribet: Terbang ke Bandara Subang, Liburan Jadi Lebih Sat Set!
-
Liburan Anti Bosan! 5 Playground Kekinian yang Wajib Dikunjungi Keluarga di Jakarta
-
Viral Siput Diduga Terekam di Makanan MBG, Ancam Kerusakan Otak Jika Termakan