Suara.com - Setiap orangtua pasti menginginkan anaknya tumbuh cerdas dan memiliki IQ tinggi. Hingga beragam cara dilakukan untuk menstimulasi kecerdasan anak sejak dini. Tapi, ada satu hal penting yang orangtua perlu tahu, yaitu Anda teryata bisa mengecek tanda-tanda apakah anak memiliki IQ tinggi.
Berbagai penelitian telah menunjukkan indikator penting di setiap tahapan usia anak memiliki IQ tinggi. Coba Anda cek tanda-tandanya di bawah ini, seperti dilansir dari The Sun.
Bayi baru lahir: Memiliki ukuran kepala lebih besar dari rata-rata!
Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Molecular Pscyhiatry, ada hubungan positif antara ukuran kepala bayi baru lahir dengan IQ tinggi.
Analisis data penelitian menunjukkan bahwa bayi lahir dengan ukuran kepala lebih besar secara signifikan akan lebih mungkin mendapatkan gelar dan juga memiliki skor tinggi pada tes penalaran verbal-numerik.
Usia 1-2 tahun: Berbicara lebih dari satu bahasa
Selain bahasa ibu, apakah anak Anda terpapar dengan bahasa lainnya? Misal, jika anak suka nonton film berbahasa asing, dan ia bisa dengan fasih mengikuti percakapan dalam film tersebut, maka itu bisa jadi pertanda bahwa otaknya berkembang dengan baik.
Menurut sebuah laporan dalam jurnal ilmiah Child Development, dikatakan bahwa anak yang lahir dari orangtua yang berbicara lebih dari satu bahasa memiliki kinerja yang lebih baik dalam tes IQ.
Usia 3 tahun: Lebih tinggi dibandingkan anak lain yang sebaya
Baca Juga: Studi: Lelaki yang Selingkuh Ternyata Punya IQ Rendah
Bila Anda merasa bahwa tinggi badan anak di atas rata-rata anak seusianya, maka kemungkinan anak memiliki IQ tinggi. Sebuah studi yang dilakukan oleh National Bureau of Economic Research mengungkap anak yang IQ-nya tinggi biasanya memang bertubuh tinggi.
Tim peneliti menyatakan, "Di awal usai 3 tahun sebelum anak masuk sekolah dan sepanjang masa kecilnya, anak-anak yang bertubuh tinggi akan tampil lebih baik dalam tes kognitif."
Usia 4 tahun: Bisa menggambar orang
Anak-anak yang artistik dapat menggambar wujud manusia yang realistis pada usia ini. Para peneliti di King's College London mempelajari 15.000 gambar yang dibuat oleh anak-anak berusia empat tahun dan menemukan bahwa mereka yang memiliki minat awal terhadap seni lebih mungkin untuk mendapatkan nilai tinggi dalam tes IQ.
Usia 5 tahun: Berbohong
Berbohong di usia ini bisa jadi pertanda anak memiliki IQ tinggi. Sebuah penelitian di Kanada terhadap 1.200 anak berusia 2-17 tahun menemukan bahwa anak-anak yang mampu berbohong sejak dini ternyata lebih cerdas.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
Terkini
-
Yudo Anak Menkeu Purbaya Jadi Nasabah BCA Prioritas, Saldo Minimalnya Gak Main-Main
-
5 Rekomendasi Sunscreen yang Bikin Wajah Glowing Tanpa Make Up
-
Kekayaan Khadga Prasad Sharma Oli, PM Nepal yang Mundur Usai Demo Ricuh
-
Berapa Kekayaan Ahmad Dhani yang Usulkan UU Anti Flexing?
-
Perlengkapan Rumah Masa Kini: Canggih, Estetis, dan Berkelanjutan
-
Pendidikan Melanie Subono, Curhat Ditegur Artis yang Jadi Anggota Dewan saat Kritik DPR
-
Heboh Anak Menkeu Baru: Pamer Kartu Prioritas dan Hoodie Jutaan, Hina Orang Miskin?
-
Siapa Suami Sri Mulyani? Ini Profil Tonny Sumartono yang Jarang Disorot Publik
-
5 Sepatu Running Murah Rp200 Ribuan yang Nyaman Dipakai, Awet, dan Anti Keseleo
-
Rabu Kliwon 10 September 2025: Weton Pemimpin dengan Aura Matahari, Cocok Jadi Politisi?