Suara.com - Haunting menjadi salah satu istilah yang cukup populer digunakan untuk menjelaskan sebuah situasi sulit dalam sebuah hubungan. Tepatnya hubungan yang telah berakhir.
Beberapa orang bahkan berpendapat bahwa haunting akan memberikan efek yang lebih buruk dari ghosting yang mungkin terdengar lebih sering.
Lantas apakah arti haunting itu sendiri?
Dilansir dari laman instyle, haunting adalah kondisi di mana orang dari masa lalu Anda, seperti mantan kekasih atau mantan gebetan yang masih melihat gerak-gerik Anda secara sembunyi-sembunyi.
Seiring dengan berkembangnya teknologi, haunting tentu paling sering dilakukan dengan media sosial. Misalnya, Anda sudah berpisah dengan kekasih Anda. Namun, karena ia masuk ke dalam salah satu list followers media sosial Anda, mereka bisa saja muncul sewaktu-waktu di sana. Entah itu melalui komentar, menyukai, atau sekedar reaction di stories.
Namun keadaannya adalah Anda tidak lagi berinteraksi dengan mereka. Sehingga beberapa orang akan merasa sedang dihantui seolah-olah ada yang memata-matainya.
Beberapa alasan yang mungkin dimiliki oleh seseorang yang melakukan haunting adalah keinginannya untuk tetap terhubung dengan Anda dan tidak ingin mengakhiri hubungan tersebut.
Lebih buruknya lagi, mereka mungkin memang ingin mengganggu Anda demi mendapat perhatian yang beberapa waktu kebelakang mereka merasa kehilangan.
Baca Juga: 4 Tanda Pasangan Tidak Menghargai Privasimu, Suka Melakukan Hal Ini
Jika tidak memiliki pertahanan yang kokoh, bukan tidak mungkin haunting justru akan membuat Anda susah move on. Oleh karena itu, jika Anda tidak ingin mengulang kembali hubungan percintaan dengan mereka, cobalah beberapa cara mengatasi haunting berikut:
Membatasi Hubungan di Media Sosial
Unfollow, block, atau mute merupakan fitur di media sosial yang dapat Anda gunakan untuk mencegah seseorang, termasuk mantan untuk mencari kesempatan berinteraksi di dunia maya.
Anda juga dapat melakukan hal ini untuk mencegah munculnya pikiran tentangnya dan menekan rasa penasaran tentang aktivitasnya di media sosial.
Detoks Media Sosial
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Bikin Kulit Glowing Itu Nggak Susah, Cukup Lakukan 3 Kebiasaan Sederhana Ini!
-
Empat Kunci, Satu Pintu: Merayakan Persaudaraan Lintas Iman dan Keberagaman
-
Tradisi Bertemu Inovasi: Ritual Kecantikan Modern dari Filosofi Teh Bangsawan
-
Berapa Harga Bening Skincare? Bisnis Sukses dr. Oky Pratama hingga Punya Rumah Mewah
-
Ngaku Pernah Insecure, Ayu Dewi & Pevita Pearce Ungkap Rahasia Kecantikan Paripurna di ZAP Fest 2025
-
5 Parfum Pria dengan Aroma Kalem: Wangi Awet dan Cocok untuk Berbagai Acara
-
5 Rekomendasi Skincare Set Travel Size yang Praktis Dibawa Bepergian, Gak Ribet!
-
AQUA Bohong Soal Sumber Air? Klarifikasi Danone Sebut Air Akuifer Bikin Publik Makin Ragu
-
7 Krim Malam Mengandung Vitamin E untuk Usia 50 Tahun ke Atas agar Wajah Awet Muda
-
Siapa Ayah Na Daehoon? Setia Dampingi Putranya, Ternyata Punya Jabatan Mentereng