Suara.com - Mungkin ada saat dalam suatu hubungan, misal saat berkencan, ketika kamu menemukan sifat-sifat tertentu dalam diri pasangan yang membuatmu merasa sedikit mengganjal hati, tetapi tidak cukup kuat untuk pergi meninggalkannya.
Kondisi tersebut kini populer disebut sebagai red flag atau berarti bendera merah. Namun hal yang mesti kamu ketahui, tak semua hal tentang pasangan yang agak ganjil bisa diartikan sebagai red flag.
Kadang itu hanya, pink flag atau bendera merah muda saja!
Dikutip dari Hindustan Times, kategori pink flag sebenarnya bisa berbeda dalam setiap individu. Mau tahu penjabaran lebih lanjutnya? Yuk simak lebih dalam!
Untuk mengidentifikasi mana red flag dan mana pink flag, seorang psikolog dari India - Pulkit Sharma, bertanya kepada beberapa pemuda, untuk membagikan apa yang mereka anggap sebagai pink flag.
Halo, Dadah!
Bagi Sameer, seorang pemuda berusa 25 tahun ketidakpastian dan ketidakkonsistenan dalam hubungan fase awal adalah bendera merah muda, belum bendera merah.
“Ketika seseorang tampak tertarik tetapi tiba-tiba mereka berubah. Kemudian mereka kembali seperti tidak pernah terjadi apa-apa, dan siklus berlanjut.”
Mengapa ini bukan red flag?
"Masih ada harapan bahwa segala sesuatunya dapat berubah setelah kita saling mengenal lebih baik,” katanya.
Petak umpet
Untuk manajer media sosial Bipasa Datta, 24, menyembunyikan pasangan dari teman-temannya adalah pink flag.
Baca Juga: Pasangan Kekasih Ini Sepakat Nabung Tiap Ketemu, Hasilnya buat Beli Emas
“Ketika seseorang yang kamu temui memperlakukanmu seperti sebuah rahasia, itu adalah masalah yang perlu diperhatikan. Misalnya, kamu bertemu teman-teman mereka dan mereka tidak memperkenalkanmu kepada mereka.”
Mengapa ini bukan red flag?
“Orang itu mungkin masih meragukan hubungannya sampai mereka merasa serius dan keadaan mungkin berubah setelahnya,” kata Datta.
Manis Tak Ketulungan
Untuk seorang arsitek Durga Prasad, 29, jika pasangan tiba-tiba bertingkah manis, itu bisa jadi merupakan sebuah pink flag.
“Perubahan perilaku yang tiba-tiba selalu karena ada alasan yang mendasarinya, kebanyakan tidak baik. Baik itu perubahan positif atau negatif, tetap saja menimbulkan kekhawatiran.”
Mengapa ini bukan red flag?
"Faktor kepercayaan dalam hubunganmu mungkin mencegahnya berubah menjadi red flag."
Sangat Berbeda
Achyut Siddu mengatakan ketika kamu yang seorang introvert dan pasangan yang seorang ekstrovert, maka akan sangat sulit untuk bersama.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Dean James Cetak Rekor di Liga Europa, Satu-satunya Pemain Indonesia yang Bisa
-
Musim Hujan Tiba Lebih Awal, BMKG Ungkap Transisi Musim Indonesia Oktober 2025-2026
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
Terkini
-
Ramalan Zodiak 3 Oktober 2025: Peluang, Tantangan, dan Nasihat Astrologi
-
Oats, Superfood untuk Kulit: Rahasia Harlette Beauty Menjadi Tren Baru Skincare
-
Cara Daftar Magang Nasional Fresh Graduate 2025 dengan Gaji UMR
-
10 Prompt Gemini AI Edit Foto Sendiri Wanita Berhijab Berbagai Gaya
-
Jessica Rosmaureena Keturunan Mana? Mantan Kekasih Hokky Caraka yang Memesona
-
10 Kebiasaan Buruk yang Sering Jadi Cara Keliru Atasi Stres
-
3 Oktober Merayakan Apa Saja: Hari PETA Hingga National Boyfriend Day
-
7 Rekomendasi Skincare Skintific untuk Atasi Flek Hitam, Bikin Kulit Mulus dan Glowing
-
Harta Deddy Corbuzier Nyaris Rp1 T, Nafkah Bulanan untuk Sabrina Chairunnisa Tak Terduga
-
Rekam Jejak Niluh Djelantik, Anggota DPD Bali 'Kawal' Pembongkaran Tembok di Kawasan GWK