Suara.com - Keluarga Kerajaan Inggris kerap menjadi bahan perbincangan publik. Salah satunya adalah hubungan anggota keluarga kerajaan dengan Pangeran Harry dan istrinya, Meghan Markle.
Baru-baru ini, Meghan Markle dan Pangeran Harry secara khusus kembali ke kerajaan Inggris untuk menghadiri sebuah acara penting. Ia dan sang suami datang ke Inggris untuk turut serta dalam acara Platinum Jubilee.
Awalnya, pasangan ini memang tidak diperlihatkan secara langsung ke publik ketika menonton bagian parade militer di Istana Buckingham. Namun untuk acara misa di Katedral St Paul, Pangeran Harry dan Menghan Markle ikut secara penuh.
Sayangnya baik Harry ataupun Meghan hanya boleh duduk di bagian yang jauh dari anggota keluarga kerajaan lainnya. Sementara Pangeran William dan Kate Middleton duduk dekat Pangeran Charles.
Penempatan posisi duduk inilah yang membuat Pangeran Charles banyak bercakap-cakap dengan menantu pertamanya. Bahkan, jarang-jarang ia menunjukkan kasih sayang dengan sebuah blow kiss dan ciuman di pipi.
Mungkin ciuman tersebut terlihat biasa saja, namun seorang pakar keluarga kerajaan Inggris, Neil Sean, berpendapat berbeda. Ia mengungkapkan makna yang bisa muncul dari ciuman tersebut melalui channel YouTube miliknya.
Menurutnya, ciuman tersebut bisa menunjukkan bahwa selama ini Meghan Markle memiliki posisi yang diremehkan di sana. Ia pun menambahkan bahwa ciuman itu dapat berarti sebuah penghinaan.
"Menurut sumber, apa yang dilakukan oleh Pangeran Charles ini bisa jadi penghinaan terbesar bagi Meghan," ungkap Neil Sean.
Meskipun begitu, Neil masih mencoba untuk menjelaskan bahwa apa yang dilakukan Pangeran Charles bisa saja hanya hal spontan.
Baca Juga: Gemas Sekali, Ini Dua Potret Terbaru Lilibet Diana Bungsu Pasangan Pangeran Harry dan Meghan Markle
"Namun tentu saja bisa jadi apa yang Pangeran Charles lakukan itu hal yang spontan. Ketika memberikan blow kiss, bisa saja ia tidak memikirkan William dan Kate di hadapannya," kata Neil.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Skincare Harlette untuk Umur Berapa? Viral Jadi Andalan Bilqis Anak Ayu Ting Ting
-
Apakah Sekolah Garuda Gratis? Siap Beroperasi Mulai Tahun Ajaran 2026/2027
-
Rekam Jejak Jokowi: Ijazah S1 Dipersoalkan, Kini Jadi Dewan Penasihat di Bloomberg New Economy
-
Siapa Pengacara Tasya Farasya? Visualnya Bikin Salfok saat Dampingi Sidang Perdana
-
7 Ciri Sepatu Ortuseight Hyperblast Ori, Apa Bedanya dari yang Palsu?
-
Arti Mimpi Menunaikan Salat Menurut Islam, Pertanda Baik atau Buruk?
-
5 Rekomendasi Parfum Alfamart yang Tahan Lama: Harga Murah di Bawah Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari Nineten Terbaik: Dompet Aman, Lari Makin Nyaman
-
Gelar S1 Gibran Jadi Sorotan, Ini Daftar Jurusan Kuliah di MDIS Singapura
-
Ini 4 Beda Thrifting dan Preloved, Jual-Beli Barang Bekas yang Jadi Tren