Yuki mengatakan bahwa sebagai orang tua, ia bersama suaminya terus memberikan dukungan kepada Revalina untuk menyelesaikan proyek lingkungan hidup budidaya Bunga Telang yang kini dikerjakannya.
Penganugerahan Pangeran dan Putri Lingkungan Hidup Tahun 2022 ini diikuti sebanyak 900 peserta se-Kota Surabaya yang disaring melalui seleksi sejak bulan Februari hingga Agustus 2022 ini.
Dari 900 peserta, diambil sebanyak 15 peserta putri SD, 15 peserta pangeran SD, 15 peserta putri SMP dan 15 peserta pangeran SMP.
Kampanye penanaman bunga telang tersebut juga mendapat dukungan guru pembimbing Immaisy Novityaratu Megawati dan Siatun, Kepala SDN Tandes Kidul I/110 Surabaya.
Proyek Lingkungan
Ketua Senior Tunas Hijau Mochamad Zamroni mengatakan, ada ratusan anak di Kota Surabaya yang saat ini membuat proyek lingkungan hidup berkelanjutan.
Tunas Hijau memberikan pendampingan terhadap siswa-siswi yang memiliki proyek lingkungan. Pendampingan tersebut juga diwujudkan dalam Penganugerahan Pangeran dan Putri Lingkungan Hidup 2022.
"Kami buat pelatihan awalnya, kemudian kurikulum pengembangan proyeknya yang direalisasikan berbulan-bulan," kata Roni, panggilan karib Mochamad Zamroni .
Selain apa yang sudah dilakukan Revalina, ada juga siswa SD di Surabaya yang mengubah puntung rokok menjadi lukisan dan berbagai macam kerajinan. Di antaranya miniatur pohon, miniatur meja dan kursi, lukisan, tempat pensil, pigura foto, pot dan vas bunga, gantungan kunci hingga kopiah.
Baca Juga: Marselino Ferdinan Sembuh dari Cidera, Bonek Tak Terima Jika Dipanggil Timnas Lagi
Bahkan ada juga siswa SD yang sehari olah minimal 60 kilogram sampah organik untuk budi daya maggot yang merupakan larva dari jenis lalat "Black Soldier Fly" untuk digunakan sebagai pakan lele. Bahkan siswa tersebut telah membina di banyak kampung.
Tidak hanya itu, ada siswi SD juga yang budidaya lebih dari 10 ribu tanaman jahe merah sampai kampungnya dijuluki kampung wisata Jahe Merah (Jahara). Hal ini dikarenakan setiap rumah warga budidaya jahe merah dan beragam produk olahan dihasilkan di kampung itu.
Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mendorong agar apa yang sudah dicapai oleh anak-anak itu terus dilanjutkan. Eri meminta kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Surabaya, para guru, para kepala sekolah, dan Tunas Hijau untuk terus memberikan pendampingan terhadap anak-anak tersebut.
Wali Kota Eri juga memiliki rencana agar produk-produk olahan tersebut bisa menembus industri perhotelan dan UMKM. Bahkan, ada beberapa produk yang sudah diperjualbelikan melalui aplikasi "E-Peken" milik Pemkot Surabaya. Meski demikian, sebelumnya produk-produk itu harus memenuhi standar yang berlaku.
Harapan dari semua itu adalah timbulnya kepedulian terhadap lingkungan yang ada di Surabaya. Hal ini dimulai dari hal kecil yang dilakukan oleh anak-anak kecil hingga orang dewasa. Dengan adanya upaya tersebut, kebersihan lingkungan di Surabaya selalu terjaga sampai kapan pun. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Marselino Ferdinan Sembuh dari Cidera, Bonek Tak Terima Jika Dipanggil Timnas Lagi
-
Kocak, Dua Anak SD di Surabaya Wawancarai Presiden Jokowi
-
Tayang Akhir Bulan Ini, Surabaya Jadi Lokasi Perdana Roadshow Film Mencuri Raden Saleh
-
Pihak Sekolah Buka Suara Soal Viral Bocah SD Dikeluarkan dari Barisan Gerak Jalan Diduga Gegara Baju, Publik: Panik Ya
-
Terpopuler: Pasien Protes Gegara Operasi Dibatalkan Sepihak Oleh Perawat, Bocah SD Dikeluarkan dari Barisan Gerak Jalan
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
5 Sepatu dengan Desain Klasik dan Timeless, Nyaman Maksimal untuk Jalan Kaki
-
5 Bentuk Kacamata yang Cocok untuk Wajah Bulat, Bikin Lebih Tirus dan Tegas
-
Cuma Rp25 Ribuan, 7 Pilihan Lipstik Purbasari untuk Usia 40 Tahun dengan Kulit Sawo Matang
-
Pure Paw Paw untuk Apa Saja? Lebih dari Sekadar Pelembap Bibir, Ini 7 Manfaat Ajaibnya
-
6 Produk Anti Aging Sariayu agar Kulit Kencang dan Cerah, Cocok untuk 40 Tahun ke Atas
-
Urutan 12 Zodiak Paling Rawan Selingkuh, Siapa yang Hobi Permainkan Hati?
-
Apakah Tinted Sunscreen Bisa Memudarkan Flek Hitam? Cek 5 Pilihan yang Murah dan Bagus
-
Sosok Zohran Mamdani, Wali Kota Termuda dan Muslim Pertama dalam Sejarah New York
-
5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
-
Profil dan Pendidikan Gusti Purbaya, Kukuhkan Diri sebagai Raja Baru Keraton Solo di Usia 22 Tahun