Suara.com - Baru-baru ini warganet dibuat terkejut kala mengetahui sebuah video yang memperlihatkan isi kamar kosan yang dipenuhi sampah. Terdengar pula suara perempuan yang diduga sebagai ibu kos menyebut nama Nia yang merupakan penghuni kamar tersebut.
Dalam video nampak beberapa orang memasuki kamar bersamaan sembari merekam isi di dalamnya. Rupanya seluruh kamar benar-benar dipenuhi oleh timbunan sampah.
"Setiap hari nggak pernah berbaur sama tetangga kalo masuk pun diem-diem, eh taunya kosan dibuka berasa gudang padahal yang ngontrak cewek cantik," tulis pemilik akun tiktok nurambar00.
Dalam lanjutan video terlihat pula bila tumpukan sampah tidak hanya memenuhi ruangan kamar tetapi juga kamar mandi yang terletak di dalam. Sampah ini juga bersanding dengan baju-baju yang tergeletak begitu saja pojokan.
Timbunan ini bahkan cukup tinggi hingga membuat sang pemilik video merasa kebingungan di mana letak tempat tidurnya. Video yang sudah ditonton lebih dari 10 juta kali tersebut menuai beragam komentar dari warganet. Salah satunya menyebut soal tindakan Nia yang kemungkinan berkaitan dengan Hoarding Disorder.
Menurut laman Psychology Today, Hoarding Disorder adalah gangguan yang menyebabkan penderita kesulitan untuk membuang atau berpisah dengan benda yang dimiliki bahkan ketika barang tersebut tidak memiliki nilai lebih. Gangguan ini dipandang sebagai OCD yang berkaitan dengan kecemasan.
Seseorang yang mengalami gangguan ini dapat menciptakan berbagai masalah mulai dari sosial, kesehatan, keselamatan dan juga memengaruhi orang di sekitar mereka.
Gejala Hoarding Disorder
Baca Juga: Heboh Gaji Rp1,1 Miliar per Bulan Kerja di Bisnis Asuransi? Begini Cara Kerjanya
Menurut DSM-5 atau Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders yang digunakan sebagai pegangan oleh profesional kesehatan, setidaknya terdapat 3 karakteristik kuat seseorang dengan diagnosa gangguan penimbunan.
- Kesulitan membuang atau berpisah dengan benda, terlepas dari nilainya.
- Kesulitan membuang benda menyebabkan kekacauan dalam hidup dan membahayakan pengguna ruang hidup.
- Penimbunana dapat menciptaan gangguan fungsi yang signifikan.
Pengobatan
Segera kunjungi profesional kesehatan seperti psikolog atau psikiater untuk mengetahui tindakan terbaik dalam menyelesaikan permasalahan hoarding disorder.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Kenali Ciri-Ciri Adidas Samba KW, Jangan Tergiur Harga Bersahabat!
-
Keajaiban Musim Gugur Colorado: Petualangan Kereta Api yang Memukau Hati!
-
Decluttering Mission 2025, Astra Motor Yogyakarta Ajak Anak SMK 'Beresin' Lemari Jadi Cuan
-
Inovasi Dunia Skincare: Tren Riasan dan Fokus pada Perawatan Pria
-
8 Cara Jitu Bedakan Sepatu Vans Asli dan KW, Jangan Sampai Ketipu!
-
Zulhas Sebut Udang Terpapar Radioaktif Masih Aman Dikonsumsi, Padahal Ini Bahayanya...
-
Onitsuka Tiger Made in Indonesia Apakah Ori? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
Tepuk Sakinah Wajib atau Tidak? Simak Penjelasan Pihak KUA
-
Apa Itu Cesium-137? Zat Radioaktif yang Ditemukan di Udang Cikande
-
Intip Jumlah Kekayaan Dedi Mulyadi, Dapat Peringatan dari Prabowo saat Akad Massal KPR