Suara.com - Berkarir pada industri aviasi tidak sebatas pramugari dan pilot saja, namun terdapat banyak profesi lain yang bisa dicoba. Profesi di industri penerbangan sebenarnya cukup banyak, karena industri ini terbilang kompleks dan memiliki banyak sektor karir.
Pilot dan pramugari mungkin jadi dua pekerjaan paling populer pada industri tersebut. Tapi tahukah Anda jika ada banyak pekerjaan lain? Pernah mendengar pekerjaan aircraft maintenance engineer? Atau mungkin marshaller?
Sederet Profesi di Industri Penerbangan
Menyambung penjelasan yang diberikan pada paragraf pembuka tadi, berikut beberapa pekerjaan yang bisa Anda simak di bidang penerbangan, selain pilot atau kopilot, dan pramugari.
1. Pertama, Flight Operation Officer
Atau biasa disingkat FOO, merupakan posisi yang bertugas untuk mengatur jadwal kru, transportasi kru, tracking, memegang radio navigasi, melakukan briefing pada pilot sebelum terbang, urusan load sheet, penghitungan pesawat sebelum terbang, hitungan central of gravity pesawat dan lain sebagainya.
Secara praktis posisi ini bertanggungjawab atas banyak hal, dan menjadi pengambil keputusan saat keadaan darurat.
2. Marshaller
Pekerjaan kedua yang jarang diketahui adalah marshaller. Pekerjaan ini bertanggungjawab untuk memandu pilot untuk memarkirkan pesawat setelah mendarat dan memasuki landasan parkir. Tugasnya akan berada di bagian hanggar atau parking stand.
3. Air Traffic Controller
Atau dikenal dengan pekerjaan ATC, posisi ini berwenang melakukan pengaturan lalu lintas pesawat sehingga dapat membuat penerbangan yang lancar. ATC bertugas memantau pergerakan setiap pesawat pada radar, dan memberikan informasi pada setiap pilot terkait posisi pesawat terdekat dari pesawat mereka agar menjadi kesadaran bersama.
4. Aircraft Maintenance Engineer
Posisi AME ini dilakukan dengan menilai kelayakan sebuah pesawat untuk terbang. Semua harus ditinjau dan dimonitor dengan baik, sehingga pesawat dapat diketahui dengan detail bagaimana kondisinya.
Jika terjadi masalah pada pesawat, maka bagian AME ini akan mengambil tanggung jawab penuh. Keputusan apakah pesawat layak berangkat atau tidak dipegang oleh posisi ini.
5. Ground Staff
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Terpopuler: Jejak Ratu Tisha Dicopot dari Komite PSSI, Prompt Gemini AI untuk Foto Prewedding
-
Menilik Jabatan Rizky Irmansyah, Ikut Turun Tangan Kasus Wali Kota Prabumulih
-
Di Balik Kontroversi Ijazah Gibran Rakabuming Raka, Ini Profil Kampus MDIS Singapura
-
Gak Pake Mahal! 5 Rekomendasi Bedak Gatal Anti Jamur Mengandung Salicylic Acid
-
5 Urutan Skincare Malam dari Wardah untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Mulai Rp40 Ribuan
-
5 Fakta Menarik M Qodari, Penggagas Jokowi 3 Periode Kini Jadi Kepala Staf Kepresidenan Prabowo
-
7 Rekomendasi Skincare Pria Alfamart yang Efektif Mengatasi Wajah Kusam
-
Adu Kekayaan Hendrar Prihadi dan Sarah Sadiqa: Mantan vs Kepala LKPP Baru
-
Ajang Manhattan Photo Competition 2025 Umumkan Para Fotografer Terbaik
-
Profil Khaby Lame: Dari Pekerja Pabrik ke Bintang TikTok Dunia