Suara.com - International Day of People with Disabilities atau Hari Disabilitas Internasional 2022 diperingati Yayasan Belantara Budaya Indonesia (BBI) dengan meluncurkan sekolah tari tradisional gratis difabel di Margocity Depok, Jawa Barat.
Founder Yayasan BBI, Diah Kusumawardani Wijayanti mengatakan anak disabilitas wajib didukung oleh semua elemen masyarakat, sehingga mereka bisa bersosialisasi dengan lingkungan sekitar.
"Jadi sekolah tari ini disediakan gratis tanpa memandang umur dan kondisi anak tersebut, digelar setiap hari Sabtu jam 10 pagi. Jadi bagi keluarga yang memiliki anak istimewa, ayo bergabung jadi keluarga besar," ungkap Diah di Margocity, Depok, Jawa Barat, Sabtu (3/12/2022).
Diah mengatakan Yayasan BBI sudah memiliki 17 cabang, namun ada 2 tempat khusus untuk anak istimewa yaitu di Museum Tanah Bogor dan Margo City.
Anak disabilitas yang mengikuti sekolah tari dan musik seperti angklung ini nantinya bisa mengikuti kegiatan pemerintahan seperti di Istana Negara, hingga kegiatan internasional seperti New York, Kanada, Irlandia dan sebagainya.
Peringatan hari disabilitas ini juga dihadiri Asisten Deputi Pemberdayaan Disabilitas dan Lanjut Usia Kemenko PMK, Ricky Radius Siregar mengatakan pemberdayaan disabilitas jadi salah satu program inklusifitas dan pembangunan berkelanjutan.
Perayaan ini juga dinilai bisa menghapus stigma masyarakat, bahwa disabilitas juga punya pemikiran dan sudut pandang yang sama seperti masyarakat biasa. Sehingga mereka perlu mendapatkan fasilitas yang layak di publik.
"Awareness biar bisa memberikan tempat, termasuk stigma harus dikurangi anak disabilitas tidak harus dikurung mereka punya hak berdampingan dengan kita. Bahwa kita harus berikan tempat dia berdampingan dengan adik-adik, dan saudara disabilitas lainnya, itulah pembangunan lebih berkelanjutan," jelas Ricky.
Sementara itu dalam acara peringatan, terlihat anak disabilitas dengan berbagai lintas usia mampu melakukan tradisional khas Jawa Tengah, Jawa Barat, hingga Bali.
Bahkan anak-anak ini mampu menari dengan mahir selaiknya anak pada umumnya, bahkan mereka mampu menerka dan memainkan alat musik seperti angklung.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Terpopuler: Breaking News Pelatih Timnas Indonesia hingga Jokowi Melemah
-
Menu Sarapan Rendah Gula yang Cocok untuk Program Diet Harianmu: Praktis, Kenyang Lebih Lama
-
Siswi SMA Cetak Prestasi Nasional Lewat Riset Biolarvasida dari Limbah Dapur
-
Finansial Serba Digital: Praktis Buat Urban, Tantangan Buat Indonesia
-
Skin Booster Bakal Jadi Tren Perawatan Kulit Natural yang Paling Dicari
-
5 Ide Kado Hari Guru Nasional 2025, Sederhana tapi Berkesan
-
5 Cushion yang Bagus untuk Usia 40-an, Garis Halus dan Flek Hitam Tersamarkan
-
5 Cushion dengan SPF 50 untuk Aktivitas Outdoor, Lindungi dari Sinar UV
-
Program Penanaman 1.000 Pohon Gaharu Dorong Ekosistem Industri Berbasis Keberlanjutan
-
7 Rekomendasi Serum Retinol untuk Usia 50 Tahun, Samarkan Tanda Penuaan