Sering berhubungan seks selama sebulan penuh baik untuk menghasilkan bayi. Setiap hari atau setiap dua hari adalah jumlah yang baik, menurut penelitian dan pendapat Komite Praktek American Society for Reproductive Medicine.1
kaKamu mu dapat melakukan hubungan seks setiap hari dalam siklus kamu, tetapi bagi kebanyakan orang, ini akan menyebabkan kelelahan, dan sebenarnya tidak perlu. Berhubungan seks tiga sampai empat kali seminggu meningkatkan peluang kamu untuk sukses karena meningkatkan kemungkinan berhubungan seks pada hari-hari paling subur kamu. Jika kamu hanya mengincar ovulasi dan membuat kesalahan waktu, kamu mungkin kehilangan bulan itu.
Maksimalkan Peluang kamu
Kamu mungkin bisa hamil lebih cepat jika kamu mengoptimalkan seks konsepsi kamu, yang mencakup hal-hal seperti waktu, frekuensi, dan pemahaman kapan dalam siklus kamu kemungkinan besar kamu akan hamil.
Satu hal penting yang harus diperhatikan adalah pelumas pribadi biasa, seperti Astroglide dan KY Jelly, berbahaya bagi sperma. Pelumas terbaik untuk pembuahan adalah cairan serviks kamu sendiri. Tetapi jika ini menjadi masalah bagi kamu, tersedia pilihan ramah sperma, seperti minyak mineral, minyak canola, atau pelumas berbahan dasar hidroksietilselulosa seperti Pre-Seed dan ConceivEase.
Lacak Ovulasi kamu
Hari-hari paling subur kamu adalah dua hari sebelum ovulasi. kamu dapat mengetahui hari apa ini melalui beberapa metode, termasuk memetakan suhu basal tubuh (BBT) kamu, memeriksa lendir serviks yang subur, melacak perubahan serviks, dan menggunakan mikroskop air liur.
Masalah dengan semua metode ini adalah mereka memiliki kurva belajar yang curam. Untuk bagan BBT, mencari tahu cara mendapatkan waktu kamu tepat di pagi hari dan menafsirkan bagan kamu bisa menjadi tantangan bagi banyak orang. kamu mungkin lebih mudah menggunakan alat prediksi ovulasi atau monitor ovulasi.
Tes ovulasi bekerja seperti tes kehamilan. kamu buang air kecil di atas tongkat atau selembar kertas untuk mendapatkan hasilnya. Mereka sedikit lebih sulit untuk ditafsirkan daripada tes kehamilan, jadi bacalah petunjuknya dengan hati-hati.
Pemantau kesuburan mengambil banyak kurva belajar dari tes ovulasi. Perangkat digital memberi tahu kamu saat paling subur. Mereka lebih mahal, jadi kamu mungkin ingin menggabungkan grafik dengan alat prediksi ovulasi.
Baca Juga: Cerita Erina Gudono yang Sempat Deg-degan Saat Diajak Kaesang Bertemu Jokowi dan Iriana Pertama Kali
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Gen Z Melek Finansial: Aplikasi AI Hingga Boardgame Ubah Cara Anak Muda Mengelola Uang!
-
16 Arti Mimpi Gigi Copot: Mengungkap Makna dari Primbon Jawa, Islam, dan Psikologi
-
Biodata dan Profil Rinaldy Yunardi: Jenius Perancang Mahkota Kylie Jenner
-
7 Sunscreen Terbaik untuk Olahraga, Jaga Kulit Tetap Glowing Mulai Rp30 Ribuan
-
6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
-
4 Rekomendasi Parfum yang Tahan Lama, Sekali Semprot Wangi Menempel Sepanjang Hari
-
4 Sunscreen Wardah untuk Mencerahkan Kulit, Cegah Flek Hitam dari Paparan Matahari
-
Glamping Lakeside Alahan Panjang Buka Sejak Kapan? Tak Berizin, Kini Disanksi Buntut Bulan Madu Maut
-
Aries Cocok dengan Zodiak Apa? Ini 5 Pasangan yang Bisa Mengimbangi Energi Api Aries
-
Glamor Kabaret Hadir di Jakarta: Perpaduan Spektakuler Fashion dan Mixology