Suara.com - Selebgram Fadil Jaidi bersama ayahnya yang akrab disapa Pak Muh diundang untuk menonton dan bertemu langsung dengan NCT Dream. Boyband asal Korea Selatan itu memang baru saja selesai menggelar konser di Indonesia pada 4-6 Maret lalu.
Fadil membagikan momen dirinya dan sang ayah saat bertemu ketujuh anggota NCT Dream lewat vlog di kanal YouTube pribadinya. Pemandangan menarik terlihat ketika mereka bertemu di belakang panggung.
Para idol KPOP itu mulanya bersalaman biasa dengan Fadil. Tetapi, ketika tiba gilirannya dengan Pak Muh, para anggota NCT Dream itu justru salim sampai cium tangan.
Mulanya, Jaehyun yang pertama kali bersalaman dengan Pak Muh sampai cium tangan. Tindakan tersebut lalu diikuti oleh keenam anggota NCT Dream berikutnya. Fadil sendiri sampai kaget dengan tingkah mereka.
"Kaget pada salim (emoticon menangis)," tulis Fadil di dalam video tersebut.
Cuplikan vlog itu pun dibagikan kembali oleh netizen di Twitter yang sama terkejutnya dengan aksi tersebut.
"KPOP 2023 ANEHNYA BERLANJUT MASA TIBA TIBA DREAMIES SALIM SAMA PAK MUH," cuit akun @haechanunpad.
Akun tersebut takjub dengan para member NCT Dream yang mampu bersikap sopan kepada orang yang lebih tua.
Cium tangan memang telah menjadi budaya salam bagi masyarakat Indonesia. Pada umumnya cium tangan dilakukan oleh umat muslim sebagai bentuk salam dan hormat kepada orang yang lebih tua atau dimuliakan.
Baca Juga: Heboh NCT Dream Salim Sama Pak Muh, Netizen: Kpop 2023 Makin Aneh
Dikutip dari jurnal UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, cium tangan termasuk etiket yang berasal dari akulturasi budaya Jawa dan Agama Islam.
Cium tangan di dalam kebudayaan Jawa menjadi wujud pelaksanaan nilai kesopanan dan menyangkut tata krama untuk menghargai orang lain yang lebih tua khususnya. Pelaksananaan cium tangan bisa meningkatkan nilai “rasa” di antara orang tua dan anak, suami dan Istri,
Sebagai etiket, cium tangan memiliki nilai-nilai kultural dalam kehidupan orang Jawa, di Blitar khususnya. Tetapi pelaksanaan cium tangan bukan hanya terkait dengan budaya melainkan juga Agama.
Dalam Agama Islam khususnya, hal ini dilakukan dalam kehidupan beragama di Blitar, lebih kental lagi pelaksanaannya di dalam pesantren antara Kyai dan santrinya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
7 Promo Minuman Kopi Spesial Natal 2025 dan Tahun Baru, Jangan sampai Ketinggalan!
-
4 Moisturizer Jepang untuk Melembapkan Kulit dan Menguatkan Skin Barrier
-
5 Lip Cream untuk Bibir Kering: Tahan Lama dan Melembapkan, Cocok untuk Pekerja Outdoor
-
Daftar Lengkap Kenaikan UMP Semua Provinsi di Indonesia, Resmi Berlaku 2026
-
Hukum Mengucapkan Selamat Natal dari Muslim, Ini Penjelasan Para Ulama
-
5 Sepatu Lokal Murah untuk Long Run: Mulai Rp 300 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
-
5 Tinted Sunscreeen untuk Atasi Flek Hitam Membandel usia 50 Tahun ke Atas
-
30 Balasan Ucapan Selamat Natal 2025 untuk Teman Beda Agama, Jangan Cuma 'Makasih'!
-
8 Promo Minuman Spesial Hari Natal 2025: Ada Starbucks, Kopi Kenangan, Chatime, dan Point Coffe
-
26 Sepatu Lari Under Armour yang Diskon 80% di Sneakers Dept Khusus Natal dan Tahun Baru