Suara.com - Selain lumpia, Semarang juga punya kuliner babat gongso legendaris yang populer. Kuliner babat gongso sendiri terbuat dari babat yang diolah dengan aneka rempah. Berikut rekomendasi tempat makan babat gongso di Semarang yang wajib Anda coba.
Babat gongso terbuat dari babat sapi yang direbus sampai empuk. Setelah empuk, babat ditumis atau digongso dengan berbagai macam rempah. Tekstur babat gongso yang kenyal empuk dengan cita rasa yang manis pedas, sangat cocok disantap bersama nasi hangat dan es teh manis.
Jika Anda sedang berkunjung ke Semarang, tak ada salahnya singgah ke beberapa tempat makan babat gongso enak di Semarang. Beberapa dari tempat makan babat bongso ini bahkan sudah berjualan sejak puluhan tahun lalu dan terkenal sebagai kuliner legendaris.
Tempat Makan Babat Gongso di Semarang
Berikut beberapa tempat makan babat gongso enak di Semarang yang bisa Anda buktikan kelezatannya.
1. Babat Gongso Pak Karmin Mberok
Ini adalah salah satu warung babat gongso legendaris di Semarang karena sudah berjualan sejak 1971. Babat yang digunakan di sini ada dua jenis, yakni babat halus dan kasar.
Selain menu nasi babat gongso, Babat Gongso Pak Karim Mberok juga menyajikan aneka hidangan lainnya untuk orang yang tidak begitu menyukai jeroan. Ada nasi ayam telur gongso dan nasi ayam gongso.
Berdasarkan daftar menu terbaru, satu porsi nasi babat gongso dihargai Rp15 ribu, sementara nasi goreng babat Rp20 ribu.
Baca Juga: Rekomendasi Tempat Makan Seafood di Jakarta Timur: Warung Tenda yang Dijamin Ramah Kantong!
Babat Gongso Pak Karmin ini berlokasi di Jalan Pemuda Nomor 2, Dadapsari, Semarang. Buka setiap hari mulai pukul 08.00 WIB sampai 22.30 WIB.
2. Tahu Pong Babat Gongso Pak Sabar
Warung babat gongso satu ini juga termasuk legendaris karena sudah mulai berjualan sejak tahun 1981. Selain babat gongso serta nasi goreng babat, sesuai namanya, mereka juga menjual tahu pong yang merupakan camilan khas Semarang.
Harga satu porsi menu di Tahu Pong Babat Gongso Pak Sabar mulai dari Rp25 ribu. Tempat makan babat gongso enak tersebut terletak di Jalan Depok, Kembangsari, Semarang. Buka setiap hari pukul 18.30 - 01.00 WIB.
3. Nasi Goreng Babat Pak Taman
Nasi Goreng Babat Pak Taman yang terletak tak jauh dari Stadion Diponegoro dan hanya berjarak sekitar 110 meter. Tempat makan ini sudah berjualan sejak tahun 1986 silam.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
Mengenal Apa Itu Beras Kernel yang Viral di TikTok, Apakah Aman Dikonsumsi?
-
Pakai Sunscreen Malah Bikin Wajah Jadi Abu-Abu, Apa yang Salah? Ini Kata Dokter
-
Ciri-Ciri Sepatu Nyaman untuk Lansia, Intip 4 Rekomendasinya yang Terbaik
-
15 Negara dengan Gaji Anggota DPR Tertinggi, Indonesia Termasuk?
-
Skincare Apa yang Bagus untuk Usia 40 Tahun ke Atas? Simak Tips Anti Aging yang Efektif
-
Profil Arindi Putry, Persit yang Viral Mainkan Keyboard Remix Koplo
-
12 Rekomendasi Sunscreen Anti Aging untuk Usia 40 Tahun ke Atas: Pilihan Terbaik, Harga Terjangkau
-
Profil Nono Anwar Makarim, Ayah Nadiem yang Pernah Jadi Garda Depan KPK
-
Perjalanan Karier Nadiem Makarim: dari Zalora, Bos Gojek, hingga Mendikbudristek yang Kontroversial
-
Maulid Nabi Bukan Sekadar Seremoni: Menag Ajak Renungkan Akhlak Rasulullah dalam Kehidupan Nyata