Suara.com - Chelsea Olivia rupanya rutin lakukan pemeriksaan pap smear ke dokter kandungan. Pemeriksaan itu dilakukan untuk mendeteksi dini risiko kanker leher rahim atau serviks.
Istri Glenn Alinskie itu bersyukur kalau tubuhnya sehat. Dokter yang memeriksa justru mengatakan kalau del telur Chelsea sangat subur.
"Kamu ini subur, subur sekali," ucap dokter yang memeriksanya sambil melakukan USG perut, dikutip dari video Instagram story Chelsea Olivia, Selasa (9/5/2023).
"Bener, mau punya anak enam juga bisa ini," imbuh dokter tersebut. Pernyataan itu pun langsung disambut gelak tawa oleh Chelsea yang rupanya masih enggan menambah anak.
Pada Instgarm story lanjutannya, Chelsea menegaskan kalau USG yang ia lakukan bukan untuk pemeriksaan kehamilan, melainkan proses pap smear. Menurut dokter yang memeriksanya, sel telur Chelsea masih banyak dan besar walaupun masa suburnya bulan itu sudah lewat.
"Ini kondisi telurku, super buanyak padahal masa subur sudah lewat beberapa hari yg lalu tp size telur masih besar-besar," curhat Chelsea.
Pemain sinetron Buku Harian Nayla itu mengaku kalau dirinya memang rutin lakukan pemeriksaan pap smear setiap tahun bersama sang kakak. Baginya, deteksi dini kanker serviks seperti itu wajib bagi perempuan yang sudah menikah dan melahirkan seperti dirinya.
"Jadi kalo sama dokter Azem ini aku selalu diperiksa komplit.. pap smear dan cek kondisi telur dan kandungan juga (walaupun gak ada rencana hamil, tapi ini tetap penting dilakukan setahun sekali, No debat)," pungkas artis 30 tahun tersebut.
Selain dengan pemeriksaan USG, pap smear biasanya juga dilakukan dengan mengambil sampel sel di serviks. Setelah itu, sampel sel akan diteliti di laboratorium agar diketahui apakah di dalamnya terdapat sel prakanker maupun sel kanker. Pap smear juga bisa digunakan untuk mendeteksi infeksi atau peradangan pada serviks.
Baca Juga: Glenn Alinskie Rawat Inap, Chelsea Olivia Rayakan Imlek di Rumah Sakit
Dikutip dari Alodokter, pemeriksaan ini dianjurkan dilakukan setiap 3 tahun sekali pada wanita usia 21 tahun ke atas. Bagi wanita usia 3065 tahun, pap smear bisa dilakukan tiap 5 tahun sekali, tetapi perlu dikombinasikan dengan pemeriksaan HPV.
Pap smear juga dianjurkan bagi wanita yang berisiko tinggi terserang kanker leher rahim tanpa memandang usia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Satu dari Tiga Pemimpin Bisnis Global Adalah Perempuan, Tapi Modal Masih Jadi Kendala
-
Dari Barat ke Timur, Sorong Kedatangan Toko Retail yang Hadirkan Pengalaman Belanja Seru
-
Jelang Akhir Tahun, Lonjakan Pengiriman Paket Bikin Banyak yang Lupa Soal Ini
-
7 Fakta Kereta Rata Pralaya, Pusaka Kraton Solo untuk Pemakaman Pakubuwono XIII
-
7 Rekomendasi Warna Lipstik Pigmented untuk Kulit Sawo Matang, Mulai Rp50 Ribuan
-
5 Rekomendasi Sunscreen Azarine Mengandung Vitamin C untuk Kulit Remaja Berjerawat
-
Urutan Skincare Cowok Remaja hingga Dewasa Muda Biar Wajah Cerah: Ini Rekomendasinya
-
3 Zodiak Paling Beruntung soal Asmara di November 2025, Cinta Lagi Manis-manisnya
-
6 Model Frame Kacamata yang Stylish dan Keren di 2025, Mana Pilihanmu?
-
Kapan Jumat Kliwon Bulan November 2025? Catat Ini Tanggalnya