Suara.com - Kebahagiaan tengah dirasakan oleh pasangan Jess No Limit dan Sisca Kohl. Setelah setengah tahun menikah, Sisca Kohl hamil.
Kabar gembira ini dibagikan keduanya melalui kanal YouTube Jess No Limit pada Kamis (4/5/2023) pekan kemarin. Namun, ada hal yang bikin warganet salah fokus, yakni penampakan noda yang diduga bekas cupang di leher Sisca Kohl.
Diketahui, cupang merupakan tanda merah seperti memar akibat ciuman yang terlalu intens pada area tertentu, umumnya di leher. Biasanya bekas cupang ini tidak bisa hilang begitu saja. Butuh waktu untuk hilang sendiri sekitar 2 hari hingga 2 minggu. Tak perlu panik, karena terdapat sejumlah cara menghilangkan bekas cupang di leher.
Cara Menghilangkan Bekas Cupang di Leher
Berikut ini ada berbagai cara yang dinilai efektif untukmenghilangkan bekas cupang yang bisa Anda coba sendiri. Meski tak langsung hilang, setidaknya memar tersebut dapat memudar dengan cepat.
1. Mengoleskan aloe vera
Aloe vera gel atapun losion lidah buaya mempunyai sifat anti-inflamasi yang bisa membantu mengurangi pembengkakan di area kulit. Semakin sering Anda mengoleskan aloe vera, bekas cupang ini pun akan lebih cepat memudar.
2. Mengoleskan minyak esensial
Penggunaan minyak esensial seperti lavender dan chamomile termasuk cara yang ampuh untuk menghilangkan bekas cupang atau gigitan cinta di leher.
Baca Juga: Disebut Bisa Bikin Pasangan Bahagia, Ciuman Sebelum Berhubungan Seks Penting atau Enggak Sih?
Kandungan yang ada pada minyak esensial ini rata-rata mengandung banyak vitamin E yang dapat mengatasi kemerahan, sekaligus bisa mengencangkan kulit.
3. Kompres dengan air dingin
Cara selanjutnya yang bisa Anda lakukan untuk menghilangkan bekas cupang di leher adalah kompres air dingin atau es batu. Tempel handuk yang berisi es batu ke area bekas ciuman kurang lebih selama 15-20 menit. Lakukan cara ini 2-3 kali sehari agar bekas cupang segera memudar.
4. Kompres dengan air hangat
Menghilangkan tanda merah di leher akibat ciuman juga bisa dilakukan dengan cara mengompres air hangat. Namun, cara ini sebaiknya dilakukan setelah dua hari mengompres dengan air dingin atau es batu.
Adapun kompres hangat bertujuan untuk mengurangi rasa sakit serta bisa meredakan pembengkakan pada area tubuh yang mengalami memar.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
5 Lip Tint Warna Natural untuk Dipakai Sehari-hari, Bikin Wajah Fresh dan Cantik Alami
-
Balet Cinderella, Dongeng Klasik yang Kembali Hidup di Atas Panggung
-
Labuan Bajo Bukan Cuma Komodo! Ini Pesona Permata Tersembunyi di Pulau Flores
-
5 Pilihan Jas Hujan Paling Bagus dan Awet, Bahan Anti Rembes Meski Diterpa Hujan Badai
-
5 Body Lotion Terbaik untuk Memutihkan Plus Kandungan SPF Tinggi, Bye Kulit Belang!
-
Transformasi Permainan Tradisional: Hadir Lebih Modern Tanpa Kehilangan Nilai Aslinya
-
Kapan Usia Ideal Anak Belajar Calistung? Cek 3 Tanda Motorik dan Psikologis Ini Dulu
-
5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
-
5 Serum Vitamin C untuk Melawan Radikan Bebas bagi Kamu yang Sering di Luar Ruangan
-
Promo Superindo Hari Ini: Panduan Hemat Belanja Mingguan November 2025