Suara.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Memparekraf) Sandiaga Uno membagikan tips bagi anak muda yang ingin jadi pengusaha di bidang ekonomi dan kreatif. Sebelum aktif jadi politisi, Sandiaga Uno diketahui juga sukses menjadi pengusaha.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu menyarankan agar anak muda ingin jadi pengusaha harus bisa lakukan inovasi dan tidak ragu mengambil risiko.
"Inovatif, berani ambil resiko, jangan hanya di zona nyaman, dan selalu bergerak," kata Sandiaga Uno usai menghadiri pameran Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Sandiaga Uno juga mengingatkan untuk tak perlu merasa takut dengan kegagalan. Ia sendiri juga berulang kali alami kegagalan ketika masih membangun bisnis.
"Tidak ada kesuksesan yang tanoa dibarengi dengan kegagalan. Kegagalana adalah anak tangga untuk menuju kesuksesan," ujarnya.
Sebagai Menparekraf, Sandiaga Uno melihat saat ini ada tiga bisnis ekonomi kreatif yang sedang naik daun pasca kondisi pandemi Covid-19 mereda.
"Kriya yang luar biasa, kalau untuk ekspor (ada) fashion, kalau untuk mencipta lapangan kerja kuliner," kata Sandia Uno.
Walaupun bisnis ekonomi kreatif sempat terpuruk selama infeksi Covid-19 merajalela di Indonesia, menurut Sandiaga Uno, kondisi hari ini sudah sangat membaik. Banyak pelaku ekonomi kreatif sudah mulai bangkit dan kembali untung dengan usahanya.
Bahkan, dikatakan Sandiaga Uno juga kalau bisnis ekonomi kreatif telah mampu jadi lokomotif dalam kepulihan pasca pandemi. Hal itu terlihat dari pertumbuhan ekonomi masyarakat setiap tahun.
Baca Juga: Duh! Sudah Berkorban Tinggalkan Gerindra, Ternyata Sandiaga Belum Tentu Dapat Posisi di PKS
"Tahun lalu ekonomi kita telah tumbuh 5,3 persen dan tahun ini akan tumbuh lagi 5 persen. Tapi yang terpenting ini adalah ekosistem yang akan menciptakan 4,4 juta lapangan kerja di tahun 2021. Kami ingin AKI jadi pemicu dari banyak kegiatan lain," ujarnya.
Pada penyelenggaraan AKI ketiga tahun ini, Sandiaga Uno menyampaikan kalau pelaku ekonomi lreatif makin didorong untuk berani lakukan ekspor produknya. Juga melakukan sistem digitalisasi dalam setiap aktivitas bisnis yang dilakukan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Tanggal Merah November 2025 Apakah Ada? Ini Daftar Hari Besar Nasional dan Liburnya
-
Ditangkap dalam OTT KPK, Segini Total Harta Kekayaan Gubernur Riau Abdul Wahid
-
7 Rekomendasi Sepatu Terbaik 2025 untuk Pelari Kaki Lebar dari Brand Lokal hingga Luar
-
Adu Pesona Raisa dan Sabrina Alatas: Diva Pop Vs Chef Muda yang Tengah Jadi Sorotan
-
Gen Z Malaysia Jatuh Cinta pada Indonesia: Rahasia Promosi Wisata yang Tak Terduga!
-
Profil Gubernur Riau Abdul Wahid yang Ditangkap KPK: Latar Belakang, Pendidikan dan Karier Politik
-
Penampakan Future House yang Diduga Disiapkan Hamish Daud dan Sabrina Alatas
-
5 Sunscreen dengan Kandungan Zinc Oxide untuk Samarkan Flek Hitam dan Bekas Jerawat
-
4th IICF 2025 Sukses Pertemukan 12 Negara, "Semarak Nandak Ondel-Ondel Betawi" Pecahkan Rekor MURI
-
Dari TK hingga SMA, Ribuan Pelajar Siap Bersaing di Kompetisi Matematika IOB 2025