Suara.com - Literasi digital harus dikuasai penduduk Indonesia, karena mayoritas kini mengakses berita lewat media sosial sehingga rentan termakan hoaks.
Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi NTT, Yandi Lasi mengatakan saat ini teknologi semakin canggih tapi harus diimbangi dengan sumber daya manusia (SDM) yang cakap digital.
"Dengan kecakapan bermedia sosial masyarakat jadi memiliki kemampuan menyaring dan memverifikasi informasi yang didapatkan. Optimalisasi media sosial bermanfaat untuk diri, lingkungan sekitar maupun pembangunan NTT dan Indonesia," ujar Yandri melalui keterangan yang diterima suara.com, Rabu (7/6/2023).
Data We Are Social per Januari 2023 menyebutkan, pengguna media sosial di Tanah Air mencapai 167 juta alias 60,4 persen penduduk Indonesia.
Rerata waktu yang dihabiskan bermain media sosial yakni 3 jam 18 menit setiap harinya. Tiga media sosial terbanyak yaitu Whatsapp 92,1 persen, Intagram 86,5 persen dan Facebook 83,8 persen.
Penggiat Industri Kreatif dan Digital Enthusiast Ivan Raymond Rondo, yang juga jadi pembicara Pekan Literasi Digital di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), juga mengakui hampir seluruh dunia dipengaruhi media sosial untuk menyebarkan informasi.
Jadi bukan hanya cakap digital, kecerdasan bermedia sosial harus ditingkatkan di masyarakat, pengetahuan apa yang boleh dan tidak boleh diunggah di media sosial harus dikuasai.
"Pastikan informasi yang kita unggah di media sosial berdampak baik. Selalu periksa kebenarannya dan jangan terburu-buru hanya supaya menjadi yang pertama memposting," papar Ivan.
Tak main-main data survei Reuters Institute dan Universitas Oxford menyebutkan 68 persen masyarakat Indonesia memantau berita melalui media sosial.
Jumlah ini mengalahkan penyebaran berita lewat televisi yang hanya 57 persen dan media cetak 17 persen.
Selanjutnya kata CEO Next Generation Khemal Andrias agar konten atau berita yang dibagikan menarik pengguna media sosial, harus dibuat menarik dan meningkatkan engagement di media sosial.
Apalagi kata Khemal, konten juga harus punya plot twist alias cerita yang tidak mudah diprediksi, serta harus bisa menyentuh sisi emosional pengguna media sosial.
"Tantangannya adalah bagaimana supaya netizen mau menyimak dan bisa mengerti pesan yang ingin disampaikan, meski kontennya berdurasi singkat," kata Khemal.
Adapun acara yang diselenggarakan dalam rangkaian kampanye #MakinCakapDigital yang diselenggarakan Kementerian dan Informatika Indonesia (Kemenkominfo) dan Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi ini disebut menghimpun 800 peserta.
Peserta yang hadir terdiri dari komunitas bersepeda Kupang, komunitas Kupang berbagi, Badan Badan Musyawarah Perguruan dan sejumlah penggiat UMKM.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
Terkini
-
5 Parfum Unisex yang Wangi dan Awet untuk Malam Tahun Baru, Bikin Jadi Pusat Perhatian
-
5 Rekomendasi Parfum Aroma Cokelat untuk Rayakan Natal yang Hangat dan Mewah
-
6 Rekomendasi Tinted Sunscreen Lokal untuk No Makeup Makeup Look, Praktis dan Glowing!
-
8 Skincare Terbaik agar Kulit Sehat Anti Kusam
-
10 Kebiasaan Skincare yang Bisa Membuat Jerawat Muncul Lebih Parah
-
5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
-
Sambut Natal dan Tahun Baru, Aryaduta Menteng Hadirkan Magical Festive Season
-
7 Rekomendasi Kado Hari Ibu, Spesial Peralatan Masak Estetik untuk Ibu Mertua
-
Bukan Tax On Location, Ini Arti Kata "Tol" yang Sebenarnya dan Sejarahnya di Indonesia
-
Resep Es Teler Creamy, Mudah Dibuat Sendiri di Rumah