Suara.com - Viral di India, lelaki menginap di hotel bintang 5 selama 603 malam, tapi hanya bayar untuk satu malam. Kok bisa? Kisah ini berawal sejak Ankush Dutta yang memesan kamar di Roseate House Hotel pada 30 Mei 2019. Hotel ini salah satu yang terkenal di India.
Namun Dutta yang seharusnya check out di keesokan hari, tapi ia malah tinggal di hotel terus menerus hingga 22 Januari 2021 tanpa membayar sepeserpun uang untuk menginap. Bahkan makanan, minuman, dan layanan lainnya bisa tetap digunakan di hotel tersebut.
Tidak ada yang tahu pasti bagaimana Dutta berhasil melakukan aksinya. Namun pihak hotel menduga salah satu karyawan di bagian manajemen bersengkongkol dengan tamu tersebut.
Meski tidak ada hubungan karyawan dan tamu tidak jelas, tapi penyidik kepolisian menduga karyawan menerima insentif keuangan atau bantuan dari Dutta.
"Konspirasi kriminal dilakukan tamu Tuan Ankush Dutta bersama beberapa staf hotel yang dikenal dan tidak dikenal. Termasuk Tuan Prem Prakash dengan motif untuk mendapatkan keuntungan dan merampas uang sah yang seharusnya didapatkan hotel," ujar laporan penyelidik mengutip Odditycentral, Kamis (29/6/2023).
Sehingga aksi ini merupakan konspirasi antara staf hotel yang memalsukan, menghapus dan menambahkan data akun, hingga memalsukan data tamu dalam sistem perangkat hotel.
Pihak hotel juga menduga, sudah banyak trik dilakukan untuk memperpanjang masa tinggal di hotel mewah tersebut, termasuk melakukan tiga pembayaran di waktu berbeda yang semuanya malah kembali ke rekening Dutta.
Ditemukan juga, Dutta bahkan mengubah catatan yang memberi kesan orang lain sudah membayar selama masa tinggalnya, tetapi ternyata itu salah. Namun semua ini tidak bisa dilakukan tanpa bantuan staf hotel.
Adapun peraturan hotel menyatakan, jika tunggakan tamu tertunda lebih dari 72 jam maka harus melapor ke CEO dan pihak pengawasan keuangan. Tapi Prem Prakash tidak memberitahu siapapun tentang tagihan Dutta yang belum dibayar.
Baca Juga: Petugas Lakukan Penyisiran Kamar Hotel Jemaah Haji Jelang Wukuf di Arafah
Bahkan Prakash disebut tidak melaporkan pembayaran tunggakan dari 30 Mei 2019 hingga 25 Oktober 2019. Tapi ia disebut malah menggabungkan pembayaran tamu untuk menyamarkan hutang Dutta.
Akibat aksi ini, hotel di Delhi itu menuntut hukuman tegas terhadap para pelaku, karena mengklaim alami kerugian 70.000 dolar atau setara Rp 1 miliar, selama Dutta menginap 603 malam.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Sensasi Ngopi Ekstrem di Gelas -86 Derajat: Pahit, Creamy, dan Lembut dalam Satu Tegukan
-
Kalender Jawa 29 Oktober 2025: Weton Rabu Wage, di Antara Sial dan Berkah Menurut Primbon
-
Kelezatan Kuliner Jawa Timur, Ini 5 Hidangan Terbaik yang Tak Boleh Terlewatkan
-
Ashanty Pakai LED Face Mask di Rutinitas Skincare Pagi, Apa Manfaatnya?
-
Fakta-fakta Pakaian Bekas Impor: Dari Mana Asal Negara Baju Thrifting?
-
7 Rekomendasi Day Cream dengan SPF: Melembapkan dan Lindungi Kulit dari Munculnya Flek Hitam
-
4 Shio Paling Beruntung Besok 29 Oktober 2025, Siapa Saja yang Hoki?
-
Urutan Skincare Scarlett untuk Atasi Flek Hitam dari Pagi hingga Malam
-
Cuaca Ekstrem Mengancam Kulit? Ini 4 Rahasia Perawatan Wajah
-
Pabrik Aqua Disidak KDM: Dituduh Penyebab Banjir, Padahal Dulu Dapat Penghargaan Ridwan Kami