Suara.com - Foreplay atau yang biasa disebut pemanasan adalah aktivitas seksual apa pun yang terjadi sebelum melakukan hubungan seksual. Ini bisa membuat seks semakin menggairahkan. Lantas berapa durasi foreplay yang paling pas?
Dijelaskan seksolog dokter Boyke Dian Nugraha Sp.OG, foreplay mencakup hal-hal seperti mencium, menjilat, memegang, membisikkan, menggigit bahkan hingga mencakar.
Semua aktivitas yang melibatkan seluruh organ dan panca indra tersebut, lanjut dia sangat menyenangkan karena dapat melepaskan oksitosin, serotonin, dan dopamin. Hormon perasaan baik ini dapat mengurangi stres dan membantu seseorang keluar dari pikiran sendiri saat bersama pasangan dan lebih menikmati seks.
"Foreplay itu dari mulai mencium, memegang, membisikkan, menggigit, mencakar, menggesek-gesekkan rambut dan semua organ kita panca indra kita yang ada di muka yang ada di seluruhnya digesek-gesekan kepada tubuh pasangan, itu it's oke," ucapnya seperti yang Suara.com kutip pada akun TikTok @wishdrboyke, Kamis (7/9/2023).
Untuk durasi foreplay, kata dia iti semua tergantung masing-masing pasangan dan tingkat kepuasannya. Bahkan, jika ingin gerak cepat, lima menit pun sebenarnya sudah pas.
Namun kata dokter Boyke, agar pasangan sama-sama menikmati, durasi foreplay idealnya antara 10-15 menit. Namun, berapapjn waktunya, kata dia yang penting tepat sasaran.
"Yang namanya foreplay itu tergantung, kalau mau cepet-cepet 5 menit juga sebenernya udah oke. Tapi biasanya sih sekitar 10-15 menit yang penting tepat sasarannya," tutup dia.
Dikutip WebMD, Ands disarankan untuk tak melewatkan foreplay karena ini juga juga membantu mempersiapkan tubuh Anda untuk berhubungan seks. Saat menikmati foreplay, Anda mungkin merasakan jantung Anda berdebar kencang.
Foreplay menyebabkan peningkatan aliran darah ke alat kelamin Anda dan membantu melumasi vagina. Hal ini membuat seks lebih menyenangkan dan membantu mencegah rasa sakit saat berhubungan.
Baca Juga: 5 Benda Seks yang Tingkatkan Kepuasan Seksual saat Bercinta
Bukan cuma kualitas seks, foreplay juga dapat menambahkan pemanasan ke dalam hubungan, sehingga membantu Anda dan pasangan tumbuh lebih dekat dengan memicu hormon yang memperdalam hubungan Anda.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Siap Jadi Pengusaha, Begini Cara Memoles UMKM Jadi Bisnis Profesional dan Berkelanjutan
-
Promo Kereta Cepat Whoosh Selama Libur Tahun Baru 2026
-
4 Face Mist untuk Kulit Berminyak agar Bebas Kilap Saat Liburan Akhir Tahun
-
5 Face Mist untuk Kulit Kering Agar Tetap Glowing saat Liburan Akhir Tahun
-
5 Rekomendasi Spray Serum Lokal Setara DAlba, Glowing Instan Tanpa Mahal
-
50 Ucapan Selamat Tahun Baru 2026 yang Indah dan Bermakna
-
4 Moisturizer Terbaik Sepanjang 2025 Versi Dosen Skincare, Mana Pilihanmu?
-
Tips Makeup Tahan Lama untuk Tampil Flawless Sepanjang Malam Tahun Baru
-
7 Sepatu Hiking Lokal yang Lebih Murah dari Salomon, Mulai Rp200 Ribuan
-
Merawat Kehidupan Nelayan, Dari Keselamatan di Laut hingga Kesejahteraan Keluarga