Mengulik Weton Kaesang Pangarep yang Resmi Bergabung dengan PSI, Cocok Berkarier di Politik?

Suara.com - Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) memilih jalannya sendiri di dunia politik. Belum lama ini, drinya menyatakan bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) pada Sabtu, 23 September 2023. Terlepas dari kabar ini, perihal weton Kaesang Pangarep menarik untuk dikulik.

Apakah weton Kaesang Pangarep cocok berkarier di politik? Ataukah peruntungannya baik atau buruk? Simak ulasannya berikut.

Jalan yang ditempuh oleh Kaesang ini tentu berbeda sang ayah Jokowi dan kakaknya Gibran Rakabuming yang memantapkan hati bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia (PDIP). Terkait hal ini, Kaesang Pangarep mengungkapkan alasan bahwa dirinya bergabung dengan partai itu karena mempunyai kesamaan visi dan misi. 

Dalam pernyataannya, Kaesang ingin anak muda menjadi sebuah objek yang aktif dalam pemilihan umum (pemilu) yang akan diselenggarakan pada tahun 2024 mendatang. Kaesang Pangarep juga mengungkapkan, bahwa pemilu penting karena menyangkut masa depan anak muda di Indonesia. 

Dengan bergabungnya dengan PSI ini, tak sedikit orang yang penasaran dengan weton Kaesang Pangarep. Lantas Kaesang lahir dengan weton apa?

Weton Kaesang Pangarep

Putra Bungsu Presiden Joko WIdodo, Kaesang Pangarep lahir pada hari Minggu, 25 Desember 1994 silam. Diketahui, Kaesang memiliki weton Minggu Pon. Menurut perimbon Jawa, pemilik weton Minggu Pon, bisa memiliki kesaktian tertentu, jika diasah dengan olah kanuragan. 

Melansir dari berbagai sumber, Primbon Jawa menyatakan jika Minggu Pon merupakan salah satu weton pemilik wahyu paku bumi yang bakal kebal terhadap guna-guna, ilmu hitam atau ilmu santet.

Weton Minngu Pon sendiri mempunyai neptu 12, dengan neptu 12 dengan kemampuan olah kanuragan yang cukup, weton ini dipercaya mampu mengatasi orang-orang yang akan berbuat jahat terhadapnya terutama melalui jalur ghaib. 

Baca Juga: Spanduk Raksasa Kaesang Penuhi Ruangan Acara Kopdarnas PSI di Djakarta Theatre

Khodam pelindung daru weton Minggu Pon pun juga sangat kuat dan mempunyai perisai ghaib terbaik yang bisa melindungi weton ini dari orang-orang yang memiliki niat jahat dengan adanya ilmu santet.

Keadaan ini membuat weton Minggu Pon memilih jalan hidup yang tak biasa darinya karena tidak ada satu orang pun yang dapat mencelakai dirinya berkat adanya khodam pelindung yang kuat. 

Berdasarkan Kitab Primbon Jawa weton Minggu Pon, mempunyai watak yang keras. Sehingga membuat orang-orang Minggu Pon sangat sulit untuk bekerja dibawah kendali orang lain. Beberapa pekerjaan yang paling cocok bagi orang-orang tersebut yaitu pebisnis dan pedagang. 

Tidak perlu khawatir terkait kegagalan, sebab weton satu ini terkenal sebagai seorang pekerja keras, sangat tekun dan ulet dalam menjalankan usahanya. Hal tersebut sesuai dengan karakter Kaesang Pengarep yang telah merintis usaha sendiri dari bawah. Sehingga dia mampu berdiri di kakinya sendiri. 

Perihal jodoh, Kaesang yang memiliki weton Minggu Pon menikah dengan Erina Ghudono yang memiliki weton Rabu Kliwon. Konon kehidupan rumah tangga keduanya akan damai dan lancar.   

Namun menurut ramalan keduanya juga akan menghadapi badai besar berupa fitnah dari orang lain yang tidak suka dengan hubungan Kaesang dan Erina. Apabila keduanya mampu melewati badai besar ini, pasangan ini dipastikan akan langeng dan sejahtera, dan kaya raya.