Suara.com - Meski sudah mengirimkan permohonan, pihak Polda Metro Jaya mengaku belum mendapatkan jawaban atas permintaan supervisi kasus pemerasan pada mantan menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
Sementara itu, pada kesempatan yang berbeda, Nurul Ghufron selaku wakil ketua KPK saat ini masih mempertimbangkan permintaan supervisi tersebut.
Lantas, sebenarnya mengapa supervisi diperlukan dalam kasus Syahrul Yasin Limpo? Berikut penjelasannya.
Apa itu supervisi?
Supervisi adalah proses pengawasan dan evaluasi yang dilakukan oleh otoritas hukum terhadap penanganan kasus. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa proses hukum berjalan dengan benar, transparan, dan adil.
Dalam konteks kasus Syahrul Yasin Limpo, supervisi dilakukan oleh Polri untuk memantau dan mengevaluasi proses penyidikan dan penuntutan.
Dengan supervisi, Kombes Pol Ade Safri menjelaskan bahwa permohonannya itu merupakan salah satu bentuk proses transparansi penyidikan yang sedang dilakukan oleh tim gabungan.
Surat tersebut diketahui merupakan permohonan supaya pimpinan KPK menugaskan deputi korsub melakukan supervisi kasus Syahrul Yasin Limpo, termasuk atas dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK.
Kabar terbaru kasus Syahrul Yasin Limpo
Baca Juga: Bukan Safe House, Firli Bahuri Ungkap Status Rumah Di Kartanegara: Hanya Tempat Istirahat, Kalau...
Usai dugaan kasus pemerasan yang dilakukan pimpinan KPK, Firli Bahuri terhadap tersangka korupsi, Syahrul Yasin Limpo, kediaman rumah ketua KPK itu pun berhasil digeledah beberapa hari lalu.
Meski begitu, sampai saat ini masih dilakukan proses penyelidikan untuk memastikan dugaan kasus tersebut.
Firli Bahuri sendiri diketahui tidak hadir dalam acara panggilan pemeriksaan oleh Dewan Pengawas KPK pada hari Jumat (27/10/23) lalu atas kasus yang menyeret namanya.
Salah satu bukti dugaan ini berasal dari foto Firli yang duduk bersama SYL di sebuah lapangan bulutangkis. Meski begitu, Firli mengaku menampik dugaan pemerasan pada pertemuan tersebut.
Sementara itu, meski supervisi terhadap dugaan pemerasan oleh Firli Bahuri ini belum mendapat respon positif, pihak kepolisian mengaku bahwa hal tersebut tidak akan mempengaruhi proses pemeriksaan lanjutan.
Demikian informasi mengenai penjelasan apa itu supervisi yang diajukan oleh Polda dalam pengusutan kasus pemerasan pimpinan KPK, Firli Bahuri. Semoga melalui informasi ini Anda bisa lebih memahami kasus tersebut.
Berita Terkait
-
Bukan Safe House, Firli Bahuri Ungkap Status Rumah Di Kartanegara: Hanya Tempat Istirahat, Kalau...
-
Deretan Kontroversi Firli Bahuri, Dari Pelanggaran Kode Etik hingga Punya Safe House di Kertanegara
-
Saat Direktur Reskrim Khusus Polda Metro Jaya Bahas Firli Bahuri Jadi Tersangka Kasus Mentan
-
Sudah Puluhan Tahun Tinggal di Galaxy Bekasi, Begini Sosok Firli Bahuri di Mata Warga Sekitar
-
Begini Kondisi Lingkungan Rumah Firli Bahuri di Bekasi Pasca Digeledah Polisi, Warga Banyak Ngeluh
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Aman dan Nyaman, Wali Kota Semarang Pastikan Kotanya Siap Jadi Destinasi Liburan Wisatawan
-
5 Moisturizer Ringan yang Cepat Meresap di Kulit, Gak Bikin Minyakan dan Lengket
-
Pendidikan Mentereng Lita Gading, Pantas Berani Sentil Anggota DPR Lulusan Paket C
-
Magang Fresh Graduate 2025 Dibuka Kapan? Tawaran Gaji Menggiurkan
-
Terpopuler: Hakim Vonis Mati Sambo Dicoret DPR, Profil Istri Menkeu Jadi Sorotan
-
Rahasia Aroma Woody: Mengapa Wangi Kayu Tak Lekang Waktu
-
Hasil Survei Sebut Gen Z Lebih Percaya Bank Digital, Ini Alasannya!
-
Nonton Bola Lebih Seru, Pikachu Turun ke Lapangan Temani Anak-Anak di AFF U23
-
Nonton Drakor Sampai WFH, Gaya Hidup Digital Kian Butuh Internet Kencang
-
Golden Black Coffee Milik Tasya Farasya Ada Berapa Cabang? Jual Kopi Susu dengan 5 Tingkat Kafein