Suara.com - Mantan juru bicara Front Pembela Islam (FPI), Munarman akhirnya bisa menghirup udara bebas usai menjalani kurungan penjara selama satu tahun lebih di Lapas Salemba, Jakarta sejak April tahun 2022 lalu.
Pembebasan murni Munarman ini dilakukan usai dirinya dinilai kooperatif dan berjanji untuk menjunjung tinggi nilai-nilai bangsa melalui pembacaan ikrar setia pada NKRI pada 8 Agustus 2023 kemarin.
Kabar bebasnya Munarman dari jeratan penjara ini disambut baik oleh para simpatisan FPI dan seluruh jajaran organisasi yang dipimpin oleh Habib Rizieq ini. Ratusan massa pun memenuhi kawasan Lapas Salemba untuk menyambut kembali eks jubir FPI ini yang sempat terlibat kasus terorisme.
Dengan menggunakan sorban dan topi bertuliskan "Save Palestine", Munarman terlihat sumringah disambut sorakan para simpatisan yang sudah sejak pagi hari menunggu detik-detik pembebasannya.
Munarman ditangkap oleh Densus 88 pada 27 April 2021 lalu lantaran dirinya diduga terlibat dalam kasus pembaiatan di sejumlah institusi pendidikan. Ia diduga memboncengi pembaiatan tersebut dan terlibat dalam ajaran radikal.
Lalu, siapa sosok Munarman sebenarnya? Simak inilah profil Munarman selengkapnya.
Profil Munarman
H. Munarman, S.H. adalah salah satu aktivis HAM sekaligus mantan juru bicara organisasi Front Pembela Islam (FPI) yang diduga terlibat dalam kasus terorisme beberapa tahun yang lalu. Pria kelahiran Palembang, 16 September 1968 ini sudah sejak lama berkecimpung di dunia aktivis.
Setelah lulus kuliah, Munarman pernah bergabung dengan Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) di Palembang pada tahun 1995. Hal ini menjadi awal kariernya sebagai aktivis HAM. Ia juga didaulat sebagai Ketua YLBHI pada tahun 2002 hingga tahun 2006.
Baca Juga: Akhirnya Menghirup Udara Bebas, Munarman Sapa Simpatisan dengan Topi dan Syal Save Palestine
Pemberontakan yang dilakukan oleh Munarman bermula ketika dirinya diisukan terlibat sebagai anggota Hizbut Tahir Indonesia pada tahun 2006. Penolakannya terhadap Pancasila, UUD 1945, hingga NKRI membuatnya akhirnya dipecat sebagai Ketua YLBHI.
Setelah lepas dari jabatannya sebagai Ketua YLBHI, Munarman meneruskan kariernya sebagai Ketua An Nashr Institut. Ia juga pernah mengecam keberadaan NAMRU-2 di Indonesia yang dianggap merugikan RI.
Perjuangannya menolak mati-matian NAMRU-2 ini membuahkan hasil ketika NAMRU-2 dinyatakan berhenti beroperasi pada tahun 2009.
Kasus yang pernah menjerat Munarman
Sosok Munarman pun seolah tak lepas dari sosok kontroversi. Tercatat, Munarman pernah beberapa kali harus berurusan dengan pihak kepolisian akibat ulahnya.
Pada September 2007, Munarman pernah ditahan oleh pihak Polsektro Limo, Depok karena dugaan perampasan aset perusahaan Blue Bird saat dirinya mengalami kecelakaan dengan mobil Blue Bird yang dikendarai sopir bernama Paniran.
Berita Terkait
- 
            
              Akhirnya Menghirup Udara Bebas, Munarman Sapa Simpatisan dengan Topi dan Syal Save Palestine
 - 
            
              Eks Jubir FPI Munarman Resmi Bebas Murni! Apa Bedanya dengan Bebas Bersyarat?
 - 
            
              Resmi Bebas, Munarman Disambut Pelukan Hangat Simpatisan FPI: yang Saya Alami 2,5 Tahun Tidak Ada Apa-apanya
 - 
            
              Sembari Bersholawat, Puluhan Simpatisan FPI Nantikan Kebebasan Munarman di Lapas Salemba
 - 
            
              Pengacara: Rizieq Shihab Akan Jemput Munarman Bebas Dari Penjara
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              5 Rekomendasi Sepatu Lokal Terbaik untuk Jalan Kaki Santai, Harga di Bawah 500 Ribu
 - 
            
              6 Shio Paling Beruntung Hari Ini, 4 November 2025: Cinta, Rezeki, dan Harmoni Mengalir Deras
 - 
            
              Masakan Lebih Creamy dan Lezat, Rahasianya Ada di Jenis Susu yang Dipilih!
 - 
            
              Tanggal Merah November 2025 Apakah Ada? Ini Daftar Hari Besar Nasional dan Liburnya
 - 
            
              Ditangkap dalam OTT KPK, Segini Total Harta Kekayaan Gubernur Riau Abdul Wahid
 - 
            
              7 Rekomendasi Sepatu Terbaik 2025 untuk Pelari Kaki Lebar dari Brand Lokal hingga Luar
 - 
            
              Adu Pesona Raisa dan Sabrina Alatas: Diva Pop Vs Chef Muda yang Tengah Jadi Sorotan
 - 
            
              Gen Z Malaysia Jatuh Cinta pada Indonesia: Rahasia Promosi Wisata yang Tak Terduga!
 - 
            
              Profil Gubernur Riau Abdul Wahid yang Ditangkap KPK: Latar Belakang, Pendidikan dan Karier Politik
 - 
            
              Penampakan Future House yang Diduga Disiapkan Hamish Daud dan Sabrina Alatas