Suara.com - Rumah Sakit (RS) Indonesia di Gaza dituduh dibangun di atas terowongan Hamas. Hal ini memicu perhatian publik secara luas. Lantas apakah hal itu benar? mari kita cari tahu faktanya.
Militer Israel mendadak mengklaim bahwa sejumlah rumah sakit di Jalur Gaza termasuk RS Indonesia menampung milisi Palestina Hamas dan dijadikan markas mereka. Tak berselang lama setelah klaim tersebut, pihak pengelola RS Indonesia di jalur Gaza melakukan klarifikasi mengenai tuduhan tersebut.
Insinyur yang membangun RS Indonesia Faried Thalid segera menjawab bahwa rumah sakit Indonesia di jalur Gaza menjadi tempat menyimpan solar untuk menghidupkan generator, bukan sebagai markas apalagi situs peluncuran roket. Selain itu, berikut kumpulan fakta RS Indonesia di Gaza.
1. Kemlu RI bantah tuduhan Israel
Tak hanya insinyur pembangun RS Indonesia di Gaza itu saja yang angkat bicara, Kementerian Luar Negeri Indonesia (Kemlu RI) juga membantah tuduhan militer Israel dengan menyebut bahwa rumah sakit Indonesia di Gaza merupakan fasilitas yang dibangun masyarakat Indonesia untuk tujuan kemanusiaan dan untuk melayani kebutuhan medis masyarakat Palestina di Gaza.
2. Dikelola sepenuhnya oleh otoritas Palestina
Kemlu juga menyebut bahwa RS Indonesia di Gaza telah dikelola sepenuhnya oleh otoritas Palestina di Gaza. Dalam beberapa kesempatan selalu ada relawan Indonesia yang bertugas di rumah sakit tersebut.
Rumah sakit tersebut sampai saat ini merupakan fasilitas medis yang masih berfungsi di tengah korban jiwa dan luka-luka yang semakin banyak berjatuhan akibat serangan Israel. Rumah sakit saat ini bahkan sudah merawat pasien dalam jumlah yang melampaui kapasitasnya.
3. Tidak ada terowongan di bawah rumah sakit
Baca Juga: Karyawan Sebut Penjualan Starbucks Anjlok Usai Aksi Boikot Pendukung Palestina
Pejabat MER-C (Medical Emergency Rescue Committe) juga membantah tuduhan Israel dengan menyatakan tidak ada terowongan di bawah rumah sakit, tidak ada tangki bahan bakar untuk perang.
Adapun generator yang ada di rumah sakit disimpan di gedung terpisah dengan tujuan untuk keamanan. Generator itu pun digunakan sebagai mesin pembangkit listrik rumah sakit. Tidak seperti yang dituduhkan Israel kepada RS Indonesia di Gaza itu.
4. Jumlah tenaga kerja tidak memenuhi kebutuhan
Kondisi terkini RS Indonesia di jalur Gaza justru sangat crowded karena jumlah pasien melebihi kapasitas. Lebih buruk lagi, jumlah tenaga kesehatan yang ada di rumah sakit saat ini tidak dapat memenuhi kebutuhan pasien.
Dalam sebuah video yang ditayangkan oleh MER-C, terlihat orang-orang berdesak-desakan di halaman rumah sakit dengan asap tebal mengelilingi mereka. Akibatnya, terjadi kerusakan di beberapa titik, sampai terjadi jendela pecah dan gerbang yang sebagiannya gosong.
5. WNI Tetap pilih jadi relawan
Di tengah kondisi yang memprihatinkan itu, ada tiga Warga Negara Indonesia (WNI) yang memilih tetap tinggal di Gaza. Ketiganya memilih menjadi relawan Medical Emergency Rescue Committe (MER-C), bertugas di RS Indonesia di jalur Gaza.
Berita Terkait
-
Makin Brutal! Serangan Israel ke Palestina Tewaskan Satu Anak Setiap 10 Menit di Gaza
-
Sejarah RS Indonesia di Gaza, Jadi Pelindung Warga Palestina Dikecam Pemerintah Israel
-
Mengenal Sosok Ahed Tamimi, Aktivis Perempuan yang Jadi Simbol Perlawanan Palestina Kini Ditangkap Tentara Israel
-
Israel Tuding RS Indonesia di Gaza Jadi Markas Hamas, Presidium Mer-C Bantah: Kebohongan Publik!
-
Karyawan Sebut Penjualan Starbucks Anjlok Usai Aksi Boikot Pendukung Palestina
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
5 Zodiak Paling Banyak Disukai Pria, Diam-Diam Punya Energi dan Aura yang Magnetis
-
Mimpi Malam Curi Perhatian! Hariyadin Buktikan Creator Lokal Bisa Tembus Industri Musik Global
-
4 Ciri-Ciri Sepatu New Balance Palsu, Jangan Sampai Pengen Stylish Malah Jadi Mimpi Buruk!
-
Arti We Should All Be Feminists, Pesan di Kaus Andika Kangen Band yang Gemparkan Synchronize Fest
-
Silsilah Keluarga Syifa Hadju yang Dilamar El Rumi, Keturunan Siapa?
-
4 Rekomendasi Parfum Wanita Tahan Lama dan Murah, Rahasia Wangi Mewah Tanpa Bikin Bokek
-
Cara Menghilangkan Bau Sepatu dengan Bubuk Kopi, Praktis tanpa Perlu ke Tempat Cuci
-
Keriput hingga Flek Hitam Jokowi dan Iriana Jadi Sorotan, Ini 7 Rekomendasi Sunscreen Usia 60-an
-
Beda Lamaran El Rumi dan Al Ghazali di Eropa, Mana yang Paling Romantis?
-
6 Fakta Keluarga Bravy Vconk, Ibunya Tak Bisa Lihat Langsung Anak Lamar Erika Carlina