Suara.com - Konser Coldplay yang digelar beberapa waktu lalu di Indonesia berhasil mencuri perhatian. Bukan hanya aksi panggung Chris Martin, sang vokalis, namun juga kepeduliannya terhadap lingkungan. Hal ini ia dedikasikan melalui penggunaan sneaker daur ulang. Berikut serba-serbi sneaker daur ulang sampah yang dipakai Chris Martin.
Seperti yang diketahui, Chris Martin, bersama dengan Coldplay, tidak hanya memainkan musik saja. Tetapi mereka juga kerap melakukan kampanye aktivisme lingkungan dan menyuarakan kepeduliannya terhadap lingkungan hidup. Bahkan, hampir di setiap tur konsernya, Coldplay juga berupaya untuk menerapkan kebiasaan yang ramah lingkungan untuk mengurangi emisi karbon.
Secara istimewa, kepedulian terhadap lingkungan hidup ini juga mendorong Chris Martin untuk mengenakan outfit yang lebih lestari (sustainable) dan minim menghasilkan sampah. Misalnya saja, saat tur album Music of the Spheres pada 2021 lalu, pria berusia 46 tahun tersebut nampak mulai memakai sneaker yang terbuat dari daur ulang sampah atau limbah sneaker bekas.
Sneaker ini terdiri dari beberapa warna berbeda dan sangat mencolok sehingga terlihat eye-catching. Di bagian atas sepatu ada warna yang lebih gelap seperti ungu dan juga hitam. Sementara, di bagian sol dipenuhi dengan warna-warna cerah seperti kuning, oranye, biru muda, dan merah muda menyala.
Berikut serba-serbi sneaker daur ulang sampah yang dipakai Chris Martin:
1. Sneaker Daur Ulang Dikenalkan pada Album Music of the Spheres 2021
Album Music of the Spheres yang dirilis pada tanggal 15 Oktober 2021 lalu, merupakan album terbaru Coldplay saat ini. Album kesembilan dari Coldplay itu memiliki tema fiksi ilmiah. Dimana tak hanya artwork-nya yang menonjolkan kehidupan ruang angkasa, yang dihiasi dengan benda-benda antariksa, namun musiknya juga bertemakan ambein dan ruang angkasa.
Dalam album ini Coldplay berkolaborasi dengan beberapa musisi top dunia seperti Selena Gomez, Jacob Collier, We Are King, hingga BTS. Saat melakukan tur untuk mempromosikan album ini, Chris Martin nampak menggunakan sneakers yang penuh warna.
Selama ini, Chris memang terkenal dengan koleksi sneakers-nya yang eye-catching dan tak pernah gagal membuat penasaran fansnya. Tetapi di tur album Music of the Spheres, sneaker yang dipakai oleh Chris nampak sangat unik dan berbeda dengan sepatu sebelum-sebelumnya yang kerap kali dipakai oleh Chris ketika sedang manggung.
Baca Juga: Profil Kapal Pembersih Sampah Neon Moon II, Kado Spesial Coldplay untuk Indonesia
Sneakers itu tak pernah terlihat di tempat lain maupun merk manapun sebab terdiri dari berbagai macam warna sekaligus. Chris mengaku jika sneaker dipakainya, didesain sendiri dan merupakan sneaker daur ulang dari sneaker-sneaker bekas.
2. Terbuat dari 70 Sneakers Bekas
Lebih menarik, sneaker yang juga dipakai pada konser Coldplay di Jakarta itu, diakui oleh Chris dibuat dari tujuh puluh sneaker bekas. Serta ketujuh puluh sneaker ini sebelumnya sudah dibuang ke tempat sampah. Kemudian Chris mendaur ulang dan menggabungkannya menjadi satu sneaker yang kekinian dan layak pakai untuk mendukung aksi panggungnya bersama Coldplay.
Melalui wawancaranya di salah satu acara di Prancis pada tahun 2021 lalu, Chris sendiri mengungkapkan jika sepatunya itu diambil dari tempat sampah lalu disatukan kembali menjadi sneaker baru yang keren. Hal tersebut juga dikabarkan oleh akun Twitter @coldplayxtra, yang menjadi akun khusus untuk mengupdate informasi terbaru dari Coldplay.
3. Terdiri dari Berbagai Warna yang Sangat Mencolok
Chris Martin nampaknya sangat suka melakukan padu padan penampilannya lewat sneaker dengan mengaplikasikan warna yang ngejreng. Sebelumnya, Chris pernah menggunakan Adidas TS Heat Check sampai Air Jordan Spizike dengan warna yang meriah. Sementara, sneakers daur ulang yang kerap dipakainya dalam tur dunia juga tidak kalah meriah warnanya.
Berita Terkait
-
Profil Kapal Pembersih Sampah Neon Moon II, Kado Spesial Coldplay untuk Indonesia
-
Segini Harga Kapal Pembersih Sampah Neon Moon II, Hadiah Coldplay untuk Indonesia
-
4 Fakta Ghisca Debora, Si Penipu Tiket Coldplay Rp 15 Miliar yang Dibeberkan Kampus Trisakti
-
Kampus Trisakti Ungkap Borok Mahasiswi Penipu Tiket Coldplay: Gischa Gadis Cantik tapi Suka Bohong sama Males
-
RedDoorz Untung Berlipat pada November Didukung Konser Mancanegara dan Piala Dunia U-17
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Catat, Ini 7 Titik Tubuh yang Perlu Disemprot Parfum agar Wangi Seharian
-
Specs Coanda vs Ortuseight Hyperblast 2.0, Duel Sepatu Lari Lokal Rekomendasi Dokter Tirta
-
Kalender Jawa 28 Oktober 2025 Selasa Pon: Mengungkap Sifat dan Peruntungan Weton Lainnya
-
5 Cushion Minim Oksidasi dan Cocok untuk Kulit Berminyak, Bye-Bye Wajah Kusam!
-
Bikin Negara Minta Maaf, Siapa MC Radio Televisyen Malaysia yang Salah sebut Prabowo jadi Jokowi?
-
Pendidikan Humaniora Digital: Menjaga Keseimbangan Teknologi dan Nilai Kemanusiaan di Era Modern
-
7 Matcha Powder Terbaik untuk Bikin Latte di Rumah: Rasa Lezat, Lebih Hemat
-
Terinspirasi dari Ruang Ganti Atlet Tenis, Lacoste Ubah Runway Jadi Panggung Atletik yang Elegan
-
Biodata dan Agama Rinaldi Nurpratama, Kakak Raisa Punya Karier Mentereng
-
IN2MOTIONFEST 2025: Indonesia Siap Jadi Pusat Mode Muslim Dunia