Suara.com - Ramai di pemberitaan seorang calon hakim ad hoc yang diusir oleh Anggota Komisi III DPR pada saat fit and proper test. Tidak sedikit yang kemudian bertanya siapa calon hakim ad hoc rangkap caleng PSI ini, dan perhatian publik jelas tertuju pada satu nama.
Adalah Manotar Tampubolon, yang menjadi sosok calon hakim yang mengalami kejadian ini. Fit and proper test yang dilakukan oleh Komisi III DPR di Gedung DPR harus berujung pengusiran padanya, karena dinilai masih aktif dan berstatus anggota parpol dan calon legislatif.
Siapa Manotar Tampubolon Itu?
Manotar Tampubolon bukan nama asing untuk warga Bekasi. Ia cukup dikenal karena berprofesi sebagai advokat, dan tercatat pernah menjadi pengurus Pemuda Pancasila Kota Bekasi. Pada pemilihan legislatif nanti, ia maju pada dapil kota Bekasi dan Depok.
Lahir di Dolok, 13 Juli 1969, ia memiliki latar belakang yang cukup mumpuni. Gelar sarjananya diraih dari Universitas HKBP Nommensen Medan pada tahun 1991 lalu, dan melanjutkan kuliahnya di Wollongong Australia untuk gelar Magister Hubungan Internasional di tahun 1997.
Ia melanjutkan pendidikannya di Universitas Adam Mickiewicz Polandia dan mendapatkan gelar Diploma Hak Asasi Manusia di tahun 2014, kemudian mendapatkan gelar Doktor Hukum Tata Negara di tahun 2017 dari Universitas Pelita Harapan Jakarta.
Rekam Jejaknya di Perpolitikan Indonesia
Namanya sendiri adalah hasil dari seleksi ketat dan mengutamakan kualitas yang dilakukan oleh Partai Solidaritas Indonesia. Manotar Tampubolon yang akan maju di dapil Kota Bekasi dan Depok ini memiliki keinginan untuk membantu masyarakat di bidang pendidikan, layanan kesehatan, dan kemandirian ekonomi serta memberikan bantuan hukum.
Sebelum dicalonkan pada dapil Bekasi dan Depok, nama Manotar pernah muncul pada surat suara di pemilihan legislatif tahun 2019 lalu. Kala itu, ia maju di daerah pemilihan Sumatera Utara II, sebagai caleg dari PSI dengan nomor urut 9.
Baca Juga: Biodata dan IG Novita Hardini, Istri Bupati Trenggalek yang Ngaku Diusir dari Acara
Saat ini ia aktif mengajar sebagai dosen Fakultas Hukum Universitas Kristen Indonesia Jakarta. Selain itu namanya juga tercatat sebagai dosen di program pasca sarjana Fakultas Hukum Mpu Tantular Jakarta, serta dosen dari Universitas Murdoch Australia Kampus Jakarta.
Diusir dari Fit and Proper Test
Interupsi dilakukan oleh anggota DPR Komisi III saat ia menyampaikan presentasinya. Pertanyaan mengenai statusnya sebagai caleg dari PSI diajukan, dan Manotar dinilai tidak dapat memberikan jawaban yang tegas.
Ia menyatakan sudah tidak lagi aktif berkegiatan di dalam partai tersebut. Namun anggota Komisi III menyampaikan bahwa namanya telah tercatat di data calon legislatif yang akan berkontestasi di 2024 mendatang, sehingga hal ini tidak diperbolehkan menurut aturan yang berlaku.
Dirinya kemudian dipersilahkan meninggalkan ruang Komisi III DPR RI oleh Sahroni karena dinilai tidak memenuhi syarat yang diberikan sebagai hakim ad hoc.
Itu tadi sekilas tentang siapa calon hakim ad hoc rangkap caleg PSI yang dapat diberitakan, semoga bermanfaat.
Berita Terkait
-
Biodata dan IG Novita Hardini, Istri Bupati Trenggalek yang Ngaku Diusir dari Acara
-
Profil Manotar Tampubolon: Calon Hakim Ad Hoc Diusir saat Fit and Proper Test karena Masih Anggota Parpol
-
Profil dan Biodata Vincent Verhaag, Suami Jedar Emosi Labrak hingga Teriaki Steven di Bandara
-
Profil dan Biodata Agnes Jennifer, Sempat Jadi Musuh ARMY Kini Kadonya untuk Ashanty Dipermasalahkan
-
Kaget Tahu Ketua KPK jadi Tersangka, Pimpinan Komisi III: Bukti Tidak Ada yang di Posisi Aman
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
5 Rekomendasi Sunscreen dengan Tekstur Gel: Ringan, Cepat Meresap, Perlindungan Maksimal
-
Kepedesan Makan Mi, Ahn Hyo Seop Bikin Histeris Fans
-
Cara Baru Manusia Hadapi Kecanggihan AI: Kuncinya Ada di Kolaborasi!
-
Prof. Elisabeth Rukmini: Menenun Sains, Makna, dan Masa Depan Perguruan Tinggi
-
Umrah Kini Bisa Mandiri, Segini Beda Harganya Dibanding Pakai Travel Agent
-
5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung Alpha Arbutin untuk Hempas Flek Hitam Membandel di Usia 40
-
4 Smartwatch untuk Wanita Tangan Besar, Fitur Lengkap dengan Pemantau Kesehatan dan GPS
-
7 Rekomendasi Lipstik untuk Bibir Hitam yang Aman dan Harga Terjangkau!
-
Cara Melakukan Umrah Mandiri, Segini Biayanya!
-
Apa Manfaat Budaya Makan Pakai Tangan Langsung? Viral Jadi Bahan Perdebatan di X