Suara.com - Saat ini modus penipuan sudah beragam, termasuk marak scam untuk mengambil uang dan yang menyerang melalui data pribadi seperti email, whatsApp, hingga SMA. Lantas, gimana cara menghindari scam di WhatsApp?
Menurut hasil survei Asia Scam Report 2023, mengungkapkan bahwa masyarakat Indonesia rentan menjadi korban penipuan online dan satu dari empat masyarakat Indonesia menerima scam hampir setiap hari melalui telepon atau pesan singkat.
Berikut ini tips dan cara menghindari scam di WhatsApp, yang perlu diperhatikan berdasarkan rilis yang diterima suara.com, Sabtu (16/12/2023).
1. Jangan Reaktif dan Cek Detail Pengirim
Di tengah kesibukan masyarakat saat ini, terkadang jadi membuat kita lebih reaktif saat mendapatkan kabar dadakan. Jika tiba-tiba ada pesan yang mengumumkan hadiah atau memberikan potongan harga besar, perlu dan segera mengecek ulang.
Lihat detail pengirimnya, karena biasanya pesan tersebut muncul dari nomor biasa atau menggunakan alamat email dengan domain umum. Lalu cermati juga penggunaan bahasanya. Kemudian segera melakukan verifikasi kebenaran informasi melalui saluran komunikasi resmi.
2. Abaikan dan Bersikap Kritis
Jika setelah melakukan langkah pertama dan semua informasinya meragukan juga tidak benar, bisa langsung abaikan. Namun jika pendekatan dilakukan lewat panggilan telepon, maka tenang dan bersikap kritis dalam menanggapi apa yang disampaikan.
Jangan sampai terbuai, apalagi jika disertai ajakan untuk menebus iming-iming tersebut. Masyarakat sudah semakin pintar, dan dengan kehati-hatian tersebut, mereka bisa dengan jelas menyadari apabila sedang jadi target korban penipuan.
3. Tidak Mudah Transfer Uang
Baca Juga: Modus Penipuan Pembayaran QRIS Bagi Pelaku UMKM, Yuk Ikut Teliti saat Bertransaksi
Penipuan selalu melibatkan permintaan transfer uang untuk menebus hadiah atau mengikuti informasi lowongan palsu. Berdasarkan aduan yang masuk, biasanya masyarakat diminta segera mengirimkan uang karena jika tidak segera, maka iming-iming tersebut hangus.
Tolak dengan tegas apabila sudah ada permintaan transfer uang. Selalu pastikan untuk melakukan transaksi hanya melalui platform resmi, bukan rekening pribadi atau seller.
Dengan begitu, platform bisa melakukan penahanan pengiriman dana dari kamu ke seller dan atau melakukan pelacakan terhadap rekening yang terindikasi penipuan.
4. Melaporkan Aksi Penipuan
Apabila ada pelanggan yang menjadi target modus penipuan, diimbau untuk mengadukannya serta secara reguler juga mengecek saluran komunikasi resmi guna mengecek promo terbaru, lowongan kerja, program terkini, dan sebagainya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Link Pengumuman PPPK Paruh Waktu Kementerian PAN-RB dan Surat Pernyataan
-
Jutaan Pekerja Belum Dapat BSU, Bansos 600 Ribu Cair Lagi? Ini Cara Cek Status Terkini
-
Jadwal Pencairan KJP Plus Usai Tertunda: Cek Besaran Dana yang Cair September
-
Berapa Gaji Guru Honorer yang Sudah Lulus PPG? Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi Parfum Murah dengan Wangi Mewah, Tercium dari Jarak Jauh
-
5 Aroma Parfum yang Bikin Emak-Emak Arisan Auto Wangi Sepanjang Hari!
-
6 Pilihan Bedak Tabur yang Bikin Glowing Tahan Lama, Harga Terjangkau!
-
5 Sepatu Lari Lokal Pilihan untuk Daily Runmu!
-
5 Sepatu Running Harga Rp100 Ribuan: Lari Nyaman, Dompet Tetap Aman
-
Kesehatan Generasi Muda Terancam Dampak Buruk Boba dan Kopi Kekinian