Suara.com - Penangkapan 5 orang tersangka kasus penyelundupan jual-beli anjing untuk dikonsumsi yang terciduk polisi di Tol Kalikangkung, Ngaliyan, Semarang, Jawa Tengah pada Sabtu (6/1/2024) malam mengungkap fakta baru.
Dari kelima tersangka yang ditetapkan oleh Polrestabes Semarang, salah satunya ialah pria bernama Donal Harianto. Ia diketahui menjadi salah satu pelaku jual beli anjing ilegal yang sudah melakoni aksinya ini selama 10 tahun terakhir.
Kasus penyeludupan anjing ini pertama kali terungkap usai warganet melihat sebuah truk yang ditumpangi oleh 5 orang pelaku ini di Tol Kalingkangkung, Semarang beberapa waktu lalu. Video ratusan anjing yang diikat dan ditutup mulutnya dengan kain ini pun viral di media sosial dan menuai banyak protes dari masyarakat.
Pihak kepolisian langsung bertindak dan membekuk kelima tersangka. Diduga, sosok Donal Harianto menjadi bos dari 4 orang tersangka lainnya.
Lalu, siapa sosok Donal Harianto sebenarnya? Simak inilah selengkapnya.
Donal Harianto (43) menjadi salah satu dari tersangka kasus penyeludupan anjing yang dibawa dari Semarang menuju Sragen dan Solo, Jawa Tengah.
Ia bersama 4 tersangka lainnya, yaitu Sulasno, Ariyoto, Wagimin, dan Ervan pun ditangkap dan digiring ke Polrestabes Semarang untuk dimintai keterangan.
Dalam keterangannya kepada pihak kepolisian, Donal mengaku dirinya sudah melakoni profesi sebagai penjual anjing hidup sejak 10 tahun yang lalu.
Ia mengaku anjing-anjing tersebut didapatkan dari daerah Jawa Barat seperti Tasikmalaya, Garut, Sumedang, dan Subang.
Baca Juga: Merebak Mitos Khasiat Daging Anjing, Padahal Belum Ada Uji Klinis
Anjing-anjing tersebut diakui Donal ditangkap secara liar oleh anak buahnya dan dibawa ke penampungan dengan cara diikat, dipukul, hingga disiksa agar tak menggigit atau kabur ketika akan dibawa ke penampungan.
Donal mengaku bahwa dari bisnis jual beli anjing ilegal ini, ia bisa meraup keuntungan hingga Rp 10 juta perbulan.
"Setiap bulan kami kirim 2 kali ke daerah daerah, harga jual per ekornya Rp 350.000. Saya beli dari orang biasanya Rp250.000 per ekor. Kalau ditotal, bisa sekitar 300-400 ekor anjing yang kami jual per bulan. Tapi kalau saya cuma bawa ke daerah Wonosari, semua pembeli datang ke sana, anjing-anjing itu habis dibeli langsung," ungkap Donal pada Rabu (10/01/2024) kemarin.
Donal mengaku sengaja melakoni profesi sebagai penjual anjing dengan dalih tak mengetahui bahwa hal ini merupakan tindakan kriminal. Ia pun mengaku sudah mengantongi izin resmi dari Polsek Subang dan Dinas Peternakan dan Kesehatan UPTD Subang, Jawa Barat di setiap pengirimannya.
Kontributor : Dea Nabila
Berita Terkait
-
Cerita Penyelamatan Ratusan Anjing dari Penjagalan di Semarang: Kaki dan Mulut Diikat Tali
-
Merebak Mitos Khasiat Daging Anjing, Padahal Belum Ada Uji Klinis
-
3 Bahaya Konsumsi Daging Anjing, Bisa Mengancam Kesehatan Manusia
-
3 Kota dan Kabupaten dengan Konsumsi Daging Anjing Terbesar di Indonesia
-
Misteri Mayat Majikan Dan ART Di Rumah Penitipan Hewan, Polisi Temukan Bercak Darah
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Sepatu New Balance yang Diskon 50% di Foot Locker Sambut Akhir Tahun
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
5 Rekomendasi Sepatu Lokal Selevel Docmart: Harga Lebih Bersahabat, Kualitas Tak Kalah
-
3 Zodiak Paling Beruntung Sepanjang 2026, Karier dan Cinta Dalam Genggaman
-
Hidup Makin Digital, Layanan Antar Barang Ikut Berubah Lebih Personal
-
5 Rekomendasi Krim untuk Mengurangi Kerutan, Harga Terjangkau Mulai Rp15 Ribuan
-
Menuju 2026, Clara Hsu Soroti 4 Sinyal Penting yang Tak Boleh Diabaikan Para Pemimpin
-
26 Ucapan Selamat Tahun Baru 2026 untuk Customer, Menjaga Loyalitas dan Relasi Bisnis
-
5 Serum Retinol Lokal untuk Ibu Rumah Tangga, Efektif Atasi Tanda Penuaan
-
5 Sepatu Skechers yang Diskon 50% di Sports Station, Tahun Baru Gaya Baru
-
4 Pilihan Cushion dengan Hasil Akhir Glowing, Samarkan Ketidaksempurnaan Kulit
-
3 Zodiak Mengalami Perubahan Hidup Mulai 1 Januari 2026, Masa Sulit Berakhir!