Suara.com - Pedangdut Happy Asmara kembali mendapat nyinyiran dari warganet. Pasalnya, Happy Asmara kedapatan sedang nge-vape saat tengah memakai kebaya untuk tampil manggung.
Hal ini terlihat dari unggahan akun @lambe.pede.official, terlihat Happy Asmara tengah memakai kebaya yang dibantu oleh tim wardrobe. Namun, saat timnya tengah mengikat kain di bagian pundaknya, terlihat asap keluar dari bagian mulutnya.
Keluarnya asap tersebut langsung membuat warganet menilai kalau Happy Asmara tengah menghisap vape. Namun, sebab video tersebut juga membuat warganet langsung membanjiri komentar negatif. Pelantun lagu Rungkad ini justru dicibir tidak elegan atas aksinya itu.
"Cantik-cantik nge-vape. Jadi nggak respect," komentar seorang warganet.
"Kok ngasap, nggak jadi elegan lagi daahh," sahut warganet lain.
Masalah vape ini sendiri juga bukan pertama kalinya bagi Happy Asmara. Pasalnya, pada 2023 lalu, Happy Asmara juga terciduk sedang menghisap vape. Hal ini juga sangat disayangkan karena vape dinilai kurang baik bagi kesehatan, terutama untuk wanita.
Mengutip Halodoc, kandungan pada vape seperti logam berat, formaldehida, dan akrolein. Kandungan tersebut berisiko membahayakan organ paru-paru. Sementara pada wanita sendiri juga bisa sebabkan berbagai masalah di antaranya:
1. Masalah kesuburan
Kandungan yang terdapat dalam vape berpotensi memengaruhi produksi hormon, sehingga mempersulit wanita mendapatkan kehamilan. Hal ini karena vape bisa merusak DNA berlebihan sehingga memengaruhi kesuburan wanita.
Baca Juga: Klaim Pakar IPB Ini Bisa Bikin Penjualan Rokok Alternatif Melonjak
2. Bahaya pada janin
Pada wanita hamil, vape akan berdampak pada janin di dalam kandungan. nikotin. Kandungan ini berisiko merusak otak dan paru-paru janin yang sedang berkembang. Sistem metabolisme janin juga kemungkinan akan terancam sehingga perkembangannya terganggu.
3. Menurunkan kesehatan paru-paru
Vape juga bisa menyebabkan gangguan kesehatan pada paru-paru vitamin E asetat terdapat dalam cairan rokok elektronik dapat memicu kerusakan yang disebut dengan e-cigarette, or vaping, product use-associated lung injury (EVALI). Nantinya, gejala yang dirasakan seperti nyeri dada hingga sesak napas.
4. Menurunkan kesehatan jantung
Nikotin pada vape yang masuk ke dalam tubuh dapat memengaruhi kesehatan jantung. Saat melakukan vape, kelenjar adrenal akan terangsang untuk melepaskan hormon epinefrin, sehingga tekanan darah dan detak jantung jadi meningkat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Kejutan Besar! Tex Saverio Pindah Haluan dari Gaun Couture ke Perhiasan Mewah, Ini Koleksi Debutnya
-
5 Body Lotion Mengandung Alpha Arbutin untuk Kulit Lebih Cerah dan Halus
-
5 Lipstik Satin untuk Wanita Usia 40-an, Bibir Jadi Lembut dan Bercahaya
-
Ini Dia Destinasi Liburan Akhir Tahun Ramah Anak yang Wajib Dikunjungi
-
Bijak Finansial: Mengapa Asuransi Jiwa Harus Jadi Prioritas Utama
-
Dari Boots Hingga Backpack: Tren Warna Wajib untuk Tampilan Musim Dingin yang Kuat dan Tenang
-
Sambut Harbolnas 12.12: Ini Cara Gudang Modern Mengelola Lonjakan Pesanan dengan AI dan Skala Besar
-
5 Cara Cek Resi JNT Lewat HP, Lacak Paket Jadi Lebih Cepat dan Praktis
-
5 Sepatu Lokal Murah tapi Kualitas Setara On Cloud Original, Cocok untuk Kaki Datar
-
Mengapa Minuman Teh dan Es Krim Lokal Kini Jadi Gaya Hidup Baru Gen Z di Indonesia?