Suara.com - Fenomena generasi sandwich belakangan ramai jadi perbincangan, seiring makin terbukanya obrolan mengenai finansial di ruang publik. Istilah generasi sandwich sendiri merujuk pada kelompok orang yang memiliki peran ganda untuk merawat orang tua dan anak-anak mereka dalam waktu bersamaan, sehingga mereka memikul beban yang berat.
Di Indonesia, berdasarkan data yang dipaparkan oleh penyedia layanan perencanaan keuangan OneShildt, lebih dari 50 persen kelompok usia produktif di Indonesia per Oktober 2023 termasuk sebagai generasi sandwich.
Sayangnya, mereka kerap menghadapi berbagai tantangan dalam mengelola keuangan. Seperti, kesulitan alokasi dana darurat, mengatur cash flow, persiapan dana pendidikan anak, proteksi dan investasi, aktivitas liburan anak, hingga mempersiapkan dana pensiun.
Generasi sandwich akan terus berlanjut bila tidak ada pihak bisa memutuskan fenomena tersebut. Perbankan digital Jenius berkolaborasi dengan OneShildt membagikan berbagai tips kepada generasi sandwich dalam mengelola keuangan dengan lebih bijak demi merdeka finansial dan memutus rantai tersebut. Berikut tipsnya:
1. Atur pengeluaran secara bijak dan cerdas
Untuk mencapai financial freedom, generasi sandwich perlu memisahkan kebutuhan dan keinginan serta mengelola anggaran terkait dengan konsisten. Prioritaskan tujuan sebagai panduan dalam mengarahkan pengeluaran.
2. Menyisihkan dana untuk tabungan
Perlu menyisihkan sebagian pendapatan untuk tabungan. Dengan alokasi dana tabungan yang cermat, generasi sandwich dapat membangun fondasi keuangan yang kukuh untuk memberi rasa aman, termasuk dalam mempersiapkan diri menghadapi tantangan finansial yang mungkin timbul. Agar bisa menyisihkan sebagian dana untuk tabungan, generasi sandwich bisa mengaktifkan otomatisasi setoran pada bank untuk tabungan setiap bulannya atau menargetkan nominal tabungan.
3. Mengalokasikan dana untuk investasi secara cermat
Baca Juga: Generasi Sandwich Jadi Prioritas Utama Anies-Muhaimin
Mengalokasikan sebagian dana ke dalam instrumen investasi juga penting untuk membuka peluang pertumbuhan keuangan jangka panjang. Langkah ini berpotensi meningkatkan nilai kekayaan menuju pencapaian tujuan finansial yang lebih besar, seperti kepemilikan rumah atau persiapan dana pensiun. Penting untuk dicatat bahwa menempatkan seluruh dana pada satu jenis investasi bukanlah pilihan yang disarankan. Generasi sandwich disarankan untuk memilih jenis investasi yang sesuai dengan jangka waktu tujuan, apakah itu saham atau reksa dana.
4. Membentuk dana darurat untuk mengantisipasi pengeluaran tak terduga
Generasi sandwich juga perlu memikirkan antisipasi kemungkinan pengeluaran tak terduga dengan membentuk dana darurat. Keberadaan dana darurat menjadi krusial karena tidak pernah tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Dana darurat idealnya dirancang untuk mencukupi biaya hidup selama 3-6 bulan tanpa penghasilan. Untuk memastikan ketersediaan dana darurat, disarankan agar dana tersebut dipisahkan dari kantong keuangan yang digunakan sehari-hari, tapi masih tetap mudah diakses agar bisa dipakai sewaktu-waktu. Dengan begitu, kita dapat membangun perlindungan finansial yang kuat dan siap menghadapi situasi tak terduga yang mungkin timbul.
5. Berutang bijak, cerdas, dan sehat
Utang tidak selalu identik dengan beban finansial yang merugikan, tergantung cara pengelolaan dan tujuan pemakaian. Utang dapat menjadi alat untuk membangun aset atau menciptakan penghasilan. Namun, penting untuk menjaga kendali dengan memastikan cicilan tidak melebihi 35 persen dari penghasilan untuk memastikan kesehatan keuangan. Selain itu, generasi sandwich juga disarankan untuk disiplin dalam membayar cicilan, serta cerdas dalam memanfaatkan promo dan diskon dari fitur pinjaman atau kartu kredit, tetapi tetap menjaga agar tidak melebihi batas anggaran yang telah ditetapkan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
Terkini
-
5 Sabun Muka Salicylic Acid untuk Sembuhkan Jerawat, Bantu Menenangkan Kulit
-
Cara Memilih Foundation Sesuai Jenis Kulit agar Hasilnya Flawless
-
9 Promo Skincare Olay di Guardian untuk Lawan Penuaan Dini dan Flek Hitam
-
Resep Jagung Bakar Pedas Manis ala Chef Devina, Cocok buat Malam Tahun Baru 2026
-
10 Ide Aktivitas untuk Introvert di Malam Tahun Baru Tanpa Kehabisan Energi
-
5 Rekomendasi Cushion Warna Cokelat, Cocok untuk Kulit Tan Indonesia
-
9 Sepatu Adidas yang Diskon di Foot Locker, Harga Turun Hingga 60 Persen
-
Bank Libur Tahun Baru Sampai Tanggal Berapa? Cek Jadwal Operasionalnya
-
10 Promo Sepatu Nike, Adidas, New Balance, Puma, dan Asics di Foot Locker: Diskon hingga 65 Persen
-
Melihat Keajaiban Alam yang Menanti di Taman Nasional Ujung Kulon