Kasus video khotbah Pendeta Gilbert Lumoindong yang kini tengah viral di media sosial masih terus berlanjut. Saat ini, Pendeta Gilbert dilaporkan ke Polda Metro Jaya.
Hal tersebut dikonfirmasi oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi.
Pendeta Gilbert dipolisikan terkait dengan dugaan penistaan agama. Kini pihak kepolisian masih terus mendalami laporan yang ada.
Kasus ini kini tengah ditangani Subdit Keamanan Negara (Kamneg) Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
Kasus ini juga sudah tersebar dan mendapatkan respon dari para tokoh agama lainnya.
Lantas, seperti apakah respons MUI, NU, dan Muhammadiyah soal kasus pendeta Gilbert tersebut? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
MUI: Kegaduhan Makin Runcing karena Video Khutbah Diedit
Ketua MUI, KH Cholil Nafis menyebut pengurus MUI mengambil kesimpulan kegaduhan juga makin meruncing karena adanya khutbah yang dipenggal-penggal dan di edit.
Oleh karenanya makna penyampaian bisa berpotensi terjadinya kesalahpahaman di masyarakat.
Baca Juga: Tak Cukup Hanya Minta Maaf, Pendeta Gilbert Kini Resmi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
"Kami sebagai umat beragama tentu menerima permohonan maafnya. Kami semua memaafkan seraya kami meminta agar kejadian ini menjadi pelajaran baginya dan bagi kita semua," ungkap KH Cholil Nafis, Selasa (16/4/2024).
Ia menurutkan, saat khutbah atau berceramah tidak perlu membandingkan keyakinan dan ritual agama lainnya. Terlebih merendahkan demi menjaga adanya kesalahpahaman antar umat beragama.
"Ke depan mari kita rajut keutuhan, persaudaraan dan persatuan antar umat beragama serta saling menghormati keyakinan masing-masing kita demi menjaga kerukunan," sambung KH Cholil Nafis.
Muhammadiyah Apresiasi Pendeta Gilbert yang Meminta Maaf
Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti memberikan apresiasi sikap Pendeta Gilbert Lumoindong yang meminta maaf ke Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan juga Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla (JK).
Abdul Mu’ti mengingatkan agar kejadian ini menjadi pelajaran untuk semua tokoh agama agar tidak terulang kembali.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
5 Bentuk Kacamata yang Cocok untuk Wajah Bulat, Bikin Lebih Tirus dan Tegas
-
Cuma Rp25 Ribuan, 7 Pilihan Lipstik Purbasari untuk Usia 40 Tahun dengan Kulit Sawo Matang
-
Pure Paw Paw untuk Apa Saja? Lebih dari Sekadar Pelembap Bibir, Ini 7 Manfaat Ajaibnya
-
6 Produk Anti Aging Sariayu agar Kulit Kencang dan Cerah, Cocok untuk 40 Tahun ke Atas
-
Urutan 12 Zodiak Paling Rawan Selingkuh, Siapa yang Hobi Permainkan Hati?
-
Apakah Tinted Sunscreen Bisa Memudarkan Flek Hitam? Cek 5 Pilihan yang Murah dan Bagus
-
Sosok Zohran Mamdani, Wali Kota Termuda dan Muslim Pertama dalam Sejarah New York
-
5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
-
Profil dan Pendidikan Gusti Purbaya, Kukuhkan Diri sebagai Raja Baru Keraton Solo di Usia 22 Tahun
-
Usia 50-an Cocoknya Pakai Warna Lipstik Apa? Ini 7 Pilihan Elegan yang Patut Dicoba