Suara.com - Ruben Onsu terkena penyakit langka empty sella syndrome atau sindrom sella kosong. Penyakit ini disebut-sebut sebagai pemicu suami Sarwendah ini harus dilarikan ke rumah sakit di Majalengka, Jawa Barat pada Sabtu (18/5/2024) malam.
Kondisi terkini Ruben ini terungkap dari unggahan manajernya, Heidy Hellena. Ia sempat membagikan video detik-detik bapak Betrand Peto itu tak sadarkan diri dan digotong ke dalam mobil ambulans.
Sebagai informasi, penyakit empty sella syndrome sudah diderita Ruben sejak tahun 2022. Penyakit tersebut membuat kesehatan kakak Jordi Onsu ini sering mengalami drop dan harus dirawat intensif.
Ruben sendiri sempat mengaku ia memang sering mengabaikan kesehatannya. Bukan tanpa sebab, hal ini dipicu oleh kesibukannya di dunia hiburan.
Padahal, empty sella syndrome yang diderita Ruben itu adalah penyakit langka. Bahkan hingga kini, belum ditemukan obat khusus untuk menyembuhkan sindrom sella kosong.
Kendati demikian, ternyata masih banyak orang yang belum bisa membedakan empty sella syndrome dengan radang otak. Terbukti, Ruben sendiri sering disebut menderita radang otak seperti Indra Bekti dan mendiang Olga Syahputra.
Lalu, apa sebenarnya perbedaan penyakit empty sella syndrome yang diderita Ruben dengan radang otak?
Empty Sella Syndrome dan Gejalanya
Empty sella syndrome adalah kelainan langka yang terjadi ketika kelenjar pituitari di dasar otak mengecil atau menipis. Kelenjar pituitari biasanya mengisi rongga tulang yang disebut sella tursika.
Baca Juga: Alasan Sarwendah Tak Temani Ruben Onsu di Rumah Sakit: Aku Benar-Benar Sibuk Banget
Pada empty sella syndrome atau sindrom sella kosong, ruang sella turcica terisi cairan cerebrospinal (CSF), cairan yang mengelilingi otak dan sumsum tulang belakang, bukan kelenjar pituitari.
Alhasil, banyak penderita empty sella syndrome yang tidak memiliki gejala, atau bahkan tidak menyadari bahwa mereka memiliki penyakit ini.
Namun, pada beberapa orang, empty sella syndrome dapat menyebabkan berkurangnya produksi satu atau lebih hormon yang dibuat oleh kelenjar pituitari. Gejala yang mungkin dialami juga tergantung pada kekurangan hormon tertentu.
Kendati demikian, ada beberapa gejala empty sella syndrome yang mungkin bisa disadari penderita. Berikut gejala-gejalanya:
- Sakit kepala
- Kelelahan
- Gangguan penglihatan
- Gangguan menstruasi
- Infertilitas
- Gangguan pertumbuhan pada anak-anak
Penyakit empty sella syndrome ini sendiri terkadang sulit dibedakan dari radang otak. Walau begitu, sebenarnya banyak perbedaan antara empty sella syndrome dengan radang otak.
Radang otak biasanya terjadi karena infeksi atau virus yang menyerang bagian otak. Selain virus, radang otak juga dapat disebabkan oleh infeksi bakteri, parasit, jamur, atau reaksi autoimun.
Berita Terkait
-
Alasan Sarwendah Tak Temani Ruben Onsu di Rumah Sakit: Aku Benar-Benar Sibuk Banget
-
Dialami Ruben Onsu Hingga Dibawa ke RS, Kenapa Dehidrasi Bisa Sebabkan Pingsan?
-
Sarwendah Buka-Bukaan Soal Perilaku Silent Treatment yang Rusak Hubungan, Separah Itu?
-
Artis Ini Ungkap Penyebab Ruben Onsu Pingsan sebelum Dilarikan ke Rumah Sakit
-
Tak Temani Suami Di Rumah Sakit, Sarwendah Tak Tahu Kapan Ruben Onsu Boleh Pulang
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Kapan Hari Guru 2025? Ini Tanggal, Tema, dan Logo Resminya dari Kemendikdasmen
-
9 Rekomendasi Cushion untuk Kulit Sawo Matang, Hasil Flawless dan Tahan Lama
-
7 Sepatu Running Plat Carbon Terbaik, Lari Makin Kencang Modal Rp500 Ribuan
-
Viral! Ibu di Lampung Amuk Siswi yang Diduga Bully Anaknya yang Yatim, Tegaskan Tak Mau Memaafkan
-
7 Rekomendasi Outfit Pilates Hijab yang Nyaman dan Stylish, Harga Terjangkau
-
Gebrakan Fashion Indonesia: Purana dan Fuguku Pukau Panggung Internasional di Kuala Lumpur
-
4 Rekomendasi Face Wash Non SLS yang Aman untuk Kulit Sensitif
-
6 Rekomendasi Sepatu Lari Terbaik untuk Pace 6, Nyaman dan Cegah Risiko Cedera
-
Fosil Reptil Laut Berleher Panjang dari Zaman Purba Ditemukan di China
-
7 Pilihan Lip Tint Warna Natural untuk Remaja, Glow Up Alami Modal Rp15 Ribuan