Suara.com - Akhir-akhir ini media sosial tengah ramai tren untuk cek khodam melalui sebuah aplikasi. Dengan menginput nama diri sendiri, nantikan akan menampilkan khodam atau makhluk yang dipercaya menjadi pendamping setiap orang.
Namun, hal ini menjadi perbincangan bagi warganet. Sebagian warganet merasa kontra karena dikhawatirkan melakukan cek khodam ini menjadi sesuatu yang syirik atau menyekutukan Allah. Lantas sebenarnya adakah khodam dalam ajaran Islam?
Mengutip Bincang Syariah, dalam Islam sendiri khodam berasal kata kata dari khodama-yakhdumu-khodim yang memiliki arti pembantu. Berdasarkan kepercayaan, khodam diyakini hidup berdampingan dan kadang-kadang menyatu dalam kehidupan sehari-hari dengan manusia.
Namun, dalam buku “Menguak Dunia Jin dan Khodam” disebutkan bahwa khodam itu bisa didapatkan dari bangsa malaikat dan jin. Sebagian masyarakat Jawa percaya khodam menjadi pelindung seseorang dari berbagai hal buruk.
Bahkan, ada kepercayaan khodam akan menemani aktivitas sehari-hari serta menjadi sarana komunikasi dengan hal-hal gaib.
Meski demikian, tidak semua khodam baik. Dikatakan, ada khodam yang justru membuat seseorang melakukan berbagai perbuatan buruk yang dilarang oleh Allah SWT. Hal ini dijelaskan dalam Q.S Al-Jin ayat 6.
“Dan bahwasanya ada beberapa orang laki-laki di antara manusia meminta perlindungan kepada beberapa laki-laki di antara jin, maka jin-jin itu menambah bagi mereka dosa dan kesalahan” (QS. Al Jin: 6)
Terkait khodam ini juga sempat dijelaskan Buya Yahya dalam kanal Youtubenya. Dalam penjelasannya, sosok yang menjaga dalam ajaran Islam itu biasanya disebut jin atau qarin. Itu merupakan makhluk gaib yang ada pada diri seseorang. Hanya saja, bagi umat Muslim dianjurkan untuk tidak mencari tahu keberadaannya.
“Ada di dalam hadis Nabi setiap dari kita ada qarin atau jin yang menyertai kita. Dan Nabi pun ada qarin, kalau nabi itu terjaga. Itupun kita harus beriman kepada yang gaib kata Nabi, tapi tidak usah dicari atau pusing , dia punya alam berbeda,” ujar Buya Yahya.
Baca Juga: Mengungkap Misteri Arti Khodam Harimau Putih: Ciri, Weton, dan Tanggal Lahir yang Disukai
Sementara untuk khodam sendiri biasanya lebih mengarah pada makhluk yang diperdaya untuk kepentingan seseorang. Hal ini yang tidak dianjurkan dalam Islam karena sama saja bersifat syirik.
“Kalau khodam itu orang yang memperdayakan untuk kepentingannya dan itu tidak ada baiknya orang seperti itu,” jelasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Hobi Ikan Hias Naik Level, Kini Punya Panggung Kompetisi Nasional
-
Ini 6 Shio yang Diramal Paling Beruntung Besok 24 Desember 2025, Siap-Siap Hoki!
-
7 Brand Sepatu Lokal Size Besar untuk Solusi Kaki Lebar, Ada Nomor 44-45
-
Yura Yunita Ungkap Pengalaman Rambut Rontok: Bukan Soal Potong Rambut, Tapi Perawatan Kulit Kepala
-
Dari Krisis Usia Petani ke Peluang Baru bagi Anak Muda Indonesia
-
Tips Eksfoliasi Aman untuk Kulit Kering agar Skincare Meresap Lebih Maksimal
-
5 Sunscreen Lokal untuk Memperbaiki Skin Barrier, Kulit Lebih Sehat dan Kuat
-
5 Rekomendasi Parfum Artis Pilihan Tasya Farasya, Ada yang Mirip Brand Mewah Senilai Jutaan
-
Evolusi Seni Patung Kontemporer Indonesia di Era Material dan Teknologi Baru
-
5 Skincare Teratu Beauty Khusus Kulit Berjerawat, Cocok untuk Dewasa dan Harga Terjangkau